Myanmar minta Bangladesh hentikan pengiriman bantuan untuk Rohingya
Merdeka.com - Pemerintah Myanmar meminta Bangladesh mengakhiri pengiriman bantuan kepada pengungsi Rohingya. Permintaan itu dikeluarkan di tengah rencana pemulangan kembali (repatriasi) pengungsi yang sudah menetap hampir satu tahun di kamp Bangladesh.
Surat kabar Matichon, dikutip dari Sputnik, Senin (13/8), otoritas Negara Bagian Rakhine mengungkapkan bahwa pemerintah akan segera mulai memulangkan para pengungsi dalam kelompok-kelompok besar.
Myanmar dan Bangladesh mendatangani kesepakatan warga Muslim repatriasi pada November tahun lalu. Kesepakatan itu tidak mengungkapkan tanggal berakhirnya proses pemulangan, namun media berspekulasi bahwa Bangladesh baru bisa menyelesaikan repatriasi Rohingya dalam satu tahun.
-
Dimana Rohingya ditampung? 'Mereka pengungsi Rohingya ini akan ditempatkan di kamp pramuka oleh Satgas Provinsi,' kata Muhammad Iswanto.
-
Dimana Rohingya dijemput? Andi menjelaskan, warga Aceh ini menjemput pengungsi Rohingya di sekitar perairan laut Sabang.
-
Dimana Rohingya tinggal? Etnis Rohingya adalah kelompok etnis minoritas Muslim yang mayoritas tinggal di negara bagian Rakhine di Myanmar.
-
Kapan Bangladesh merdeka? Peristiwa ini memicu perang kemerdekaan Pakistan Timur yang kemudian mendapatkan kemerdekaannya dan menjadi Bangladesh pada 16 Desember 1971.
-
Dimana Rohingya mau berangkat ke Malaysia? Rencananya mereka akan menyebrang ke Malaysia melalui Kepulauan Panipahan Darat, Kecamatan Pasir Limau Kapas, Kabupaten Rohil.
-
Apa yang terjadi di Bangladesh? Peristiwa ini benar-benar buat ilmuwan melongo. Bagaimana mungkin ular piton Burma (Python bivittatus) terlihat memangsa piton batik (Malayopython reticulatus). Kejadian ini terjadi di Bangladesh. Hanya perlu waktu dua jam bagi piton Burma untuk menelan mentah-mentah piton Batik.
Pada 8 Agustus lalu, Badan Pengungsi PBB (UNHCR) dan Program Pembangunan PBB (UNDP) mendesak agar Myanmar melakukan repatriasi dalam bentuk nyata dan terus memfasilitasi para pengungsi Rohingya yang pulang secara sukarela dana aman.
Sebagaimana diketahui, Rohingya merupakan warga etnis Muslim minoritas di Myanmar yang melarikan diri dari desa mereka di Negara Bagian Rakhine. Mereka kabur dari rumah-rumah untuk menghindari gelombang kekerasan dikerahkan oleh pasukan polisi dan militer Myanmar.
Sejak 25 Agustus 2017, para pengungsi Rohingya terus berdatangan ke Bangladesh, jumlahnya mencapai 705.000 . Namun sekitar 6.000 pengungsi lebih memilih tinggal di zona penyangga antara kedua negara.
(mdk/frh)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Konflik Rohingya termasuk kejahatan genosida yang menelantarkan banyak orang.
Baca SelengkapnyaMenko Mahfud MD buka suara soal pengungsi Rohingya. Menurutnya, Indonesia berhak mengusir mereka.
Baca SelengkapnyaMahfud mengatakan jumlah pengungsi etnis Rohingya terus bertambah karena adanya jaringan mafia tindak pidana perdagangan orang (TPPO).
Baca SelengkapnyaMenurut Menko Polhukam Mahfud MD, Indonesia berhak mengusir mereka
Baca SelengkapnyaJokowi memastikan bantuan tersebut akan mengutamakan kepentingan masyarakat lokal.
Baca SelengkapnyaMenurut Kapolri sejumlah warga Rohingya yang mengungsi sudah adanya kesepakatan sebelumnya.
Baca SelengkapnyaMahfud MD sedang mencari jalan keluar mengenai pengungsi Rohingya yang terus bertambah datang ke Indonesia
Baca SelengkapnyaPolisi menetapkan dua tersangka baru dalam kasus dugaan penyelundupan manusia etnis Rohingya ke Aceh. Dua tersangka itu berinisial MAH (22) dan HB (53).
Baca SelengkapnyaPengungsi Rohingya kini mendapat penolakan dari warga Aceh. Pemerintah diminta bertindak tegas.
Baca SelengkapnyaSatu orang sudah ditetapkan sebagai tersangka kasus penyelundupan Rohingya ke Aceh.
Baca SelengkapnyaBeredar kapal etnis Rohingya diberangkatkan ke Indonesia langsung dari Bangladesh
Baca SelengkapnyaAksi penolakan itu dilakukan di depan tenda darurat tempat penampungan puluhan orang etnis Rohingya tersebut di Pantai Ujung Damak.
Baca Selengkapnya