Myanmar ogah disalahkan atas nasib miris ribuan muslim Rohingya
Merdeka.com - Pemerintah Myanmar menolak desakan internasional, maupun tekanan dari Indonesia, Malaysia, dan Thailand, agar ikut memikirkan solusi atas pelarian ribuan warga muslim Etnis Rohingya sepekan terakhir.
Negara mayoritas Buddha itu malah menyatakan tidak akan pernah mengakui sebagai penyebab krisis kemanusiaan terbesar di Asia Tenggara ini.
"Kami menolak tuduhan bahwa Myanmar adalah sumber masalah migran ini," kata Kepala Kantor Kepresidenan Myanmar, Zaw Htay seperti dilansir Stasiun Televisi Aljazeera, Minggu (17/5).
-
Apa itu Rohingya? Etnis Rohingya adalah kelompok etnis minoritas Muslim yang mayoritas tinggal di negara bagian Rakhine di Myanmar.
-
Dimana Rohingya tinggal? Etnis Rohingya adalah kelompok etnis minoritas Muslim yang mayoritas tinggal di negara bagian Rakhine di Myanmar.
-
Dimana Rohingya ditampung? 'Mereka pengungsi Rohingya ini akan ditempatkan di kamp pramuka oleh Satgas Provinsi,' kata Muhammad Iswanto.
-
Apa tujuan Rohingya? Menurut Andi, pengungsi etnis Rohingya itu berangkat dari Bangladesh dengan tujuan Malaysia.
-
Siapa yang mengkoordinasikan Pengungsi Rohingya di Aceh? Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan, sejumlah warga yang mengungsi tersebut sudah adanya kesepakatan sebelumnya.'(Rohingya) Sebelumnya ada kesepakatan ya, bahwa terkait dengan pengungsi-pengungsi yang masuk ke negara transit dan akan ke negara tujuan, maka mau tidak mau kita harus menerima.
-
Apa yang dilakukan Pengungsi Rohingya di Aceh? 'Disana sudah ada pengaturannya, berapa lama di negara transit dan berapa lama sampai di negara tujuan,' sambungnya.
Thailand, salah satu negara yang kebanjiran pengungsi Rohingya, menggelar forum mengundang 15 negara lainnya, pada 29 Mei mendatang. Topik yang dibahas adalah mencari solusi atas pelarian ribuan etnis Rohingya dan Bangladesh ke Asia Tenggara. Presiden Myanmar, Thein Sein, turut diundang.
Malaysia mengaku sudah tidak sanggup menampung lebih banyak warga Rohingya. Ada 45 ribu pelarian dari Myanmar yang ditampung Negeri Jiran selama tiga tahun terakhir. Demikian pula pernyataan militer Thailand maupun Indonesia.
Htay menyatakan negaranya bersimpati pada negara-negara yang mengalami masalah penyelundupan imigran Rohingya. Tapi mereka berkukuh sejak awal etnis muslim yang tinggal di Provinsi Arakan itu bukan warga negara Myanmar. Htay menuding negara seperti Bangladesh, sebetulnya yang menyelundupkan mereka ke lautan menjadi manusia perahu.
"Intinya Presiden kami tidak akan menghadiri forum internasional yang menggunakan istilah pengungsi maupun Rohingya," kata Htay.
Diperkirakan sejak pekan lalu ada 8.000 muslim Rohingya terapung di lautan. Nyaris 600 orang memasuki wilayah peraian Indonesia, lalu ditampung di Aceh Utara. Sementara 4.000 pengungsi memasuki wilayah Langkawi, Malaysia. Sisanya masih berada di lautan. Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mendesak Indonesia atau Malaysia tidak mengusir para pengungsi itu.
Thailand mengusir kapal-kapal Rohingya lainnya selama lima hari terakhir kembali ke perairan internasional. Mayoritas pengungsi terombang-ambing di lautan tanpa makanan, obat, dan persediaan air yang memadai.
Channel News Asia melaporkan, di kapal yang masih belum bisa mendarat ke Malaysia atau Indonesia, muncul pertikaian antara pengungsi Rohingya dan Bangladesh untuk memperebutkan makanan.Warga Rohingya ini ditawari calo penyelundup menuju Malaysia untuk mencari kerja, tapi kemudian ditinggalkan karena bahan bakar kapal habis.
Sebagian besar pengungsi lari dari Myanmar, untuk menghindari pembantaian etnis mayoritas Rakhine yang terjadi pada 2012. Kala itu, muncul isu beberapa warga Rohingya memperkosa perempuan Buddhis, sehingga pecah konflik berlatar sentimen agama.
(mdk/ard)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mahfud MD sedang mencari jalan keluar mengenai pengungsi Rohingya yang terus bertambah datang ke Indonesia
Baca SelengkapnyaPemerintah Indonesia adalah negosiasi dengan pemerintah Myanmar soal pengungsi Rohingya.
Baca SelengkapnyaWapres Ma'ruf Amin membuka opsi untuk menampung para pengungsi Rohingya di Pulau Galang.
Baca SelengkapnyaPengungsi Rohingya kini mendapat penolakan dari warga Aceh. Pemerintah diminta bertindak tegas.
Baca SelengkapnyaMenurut Menko Polhukam Mahfud MD, Indonesia berhak mengusir mereka
Baca SelengkapnyaMenko Mahfud MD buka suara soal pengungsi Rohingya. Menurutnya, Indonesia berhak mengusir mereka.
Baca SelengkapnyaViral Pengungsi Rohingya di Aceh 'Ngelunjak', Menko Muhadjir Ngaku Belum Terima Laporan
Baca SelengkapnyaMPU Aceh mendesak Presiden Jokowi segera turun tangan menangani pengungsi Rohingya di Aceh.
Baca SelengkapnyaMahfud mengatakan negara lain sudah menutup akses terhadap pengungsi Rohingya, sehingga mereka ke Indonesia
Baca SelengkapnyaHingga akhir November 2023, tercatat 1.084 warga Rohingya yang mendarat di Aceh menggunakan 6 kapal kayu.
Baca SelengkapnyaJK mencontohkan konflik yang terjadi di Ambon dan Papua yang membuat warga mengungsi.
Baca SelengkapnyaMahfud mengatakan jumlah pengungsi etnis Rohingya terus bertambah karena adanya jaringan mafia tindak pidana perdagangan orang (TPPO).
Baca Selengkapnya