Obama pernah makan daging anjing di Indonesia

Merdeka.com - Pengakuan Presiden Amerika Serikat Barack Hussein Obama dalam buku Dream of My Father sedang menjadi bahan ejekan pendukung Partai Republik. Di buku yang dia tulis pada 1995 itu, presiden kulit hitam pertama Amerika ini mengaku pernah memakan masakan berbahan daging anjing ketika masih tinggal di Indonesia.
Kantor berita Reuters melaporkan, Senin (30/4), pendukung partai Demokrat dan Republik sedang bersitegang gara-gara anjing. Kedua kubu perang ejekan di jejaring sosial Twitter sejak tiga hari lalu. Mereka berdebat siapa lebih sayang anjing, Obama atau calon presiden dari Partai Republik Mitt Romney. Dua tokoh politik itu masing-masing mempunyai dosa terhadap anjing.
Obama menulis di bukunya, insiden makan anjing terjadi ketika tinggal di Indonesia. Dia mengikuti ayah tirinya Lolo Soetoro ke sebuah jamuan makan malam di pinggiran Jakarta. Obama saat itu masih sembilan tahun menyantap daging anjing sebagai salah satu menu yang disajikan.
Pendukung Republik langsung menciptakan beberapa slogan bernada menghina. Muncul gambar anjing di beberapa situs dengan tulisan, "Pilih Romney tahun ini atau kalian membiarkan aku dimakan Obama".
Pangkal debat kusir itu bermula saat beberapa pendukung Obama menyerang Romney yang beberapa kali mengaku mencintai anjing. Mereka menemukan fakta lima tahun lalu Romney pernah menaruh anjingnya bernama Seamus di atap mobil ketika bepergian selama 12 jam. Tidak terima, kubu Republik menemukan fakta soal insiden makan anjing itu setelah meneliti seluruh rekam jejak Obama dengan anjing.
Meski disudutkan, kata kunci 'Obama makan anjing' malah paling dicari pengguna Internet di Amerika saat ini. Google mencatat pencarian itu mencapai 43 juta hit kurang dari sepekan. Sebaliknya, kata kunci "Romney dan anjing", hanya 28 juta.
Bahasan sepele rupanya menjadi isu penting ketika pemilihan presiden bakal digelar dalam hitungan bulan lagi. Setelah calon lain Newt Gingrich dan Rick Santorum mundur berurutan dari konvensi Partai Republik bulan lalu, Romney menjadi satu-satunya bakal calon presiden berpeluang menantang Obama November mendatang.
Walau menarik perhatian khalayak, pengamat politik Kathleen Parker menilai debat demokrasi di Amerika jatuh menjadi murahan. "Apa membicarakan anjing memang wujud demokrasi kita sekarang," ujarnya.
(mdk/fas)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya