Orang-orang ini nekat bunuh diri karena Hari Valentine

Merdeka.com - Hari Kasih Sayang atau Valentine identik dengan percintaan sepasang kekasih. Biasanya yang merayakan hari spesial tersebut pasangan muda mudi.

Memberikan coklat kepada pasangan, atau bunga, atau hadiah lainnya. Bisa juga dirayakan dengan berjalan-jalan, entah itu makan malam romantis, hingga hanya sekedar nongkrong di tempat-tempat tertentu.

Sayangnya keromantisan ini hanya diperoleh orang-orang yang sudah berpasangan. Hal tersebut membuat iri beberapa orang sehingga orang-orang tersebut jadi rendah diri.

Rasa rendah diri ini kadang berbahaya. Mereka bisa saja hilang akal sehat dan pada akhirnya memilih jalan bunuh diri.

Sepele memang tak bisa rayakan hari spesial ini lantaran masih seorang diri, namun hari yang seharusnya menjadi romantis, bisa berubah jadi kelam.

Berikut beberapa kasus bunuh diri lantaran tak bisa rayakan Hari Valentine yang berhasil dihimpun merdeka.com dari berbagai sumber:

Gadis 15 tahun terjun dari atap apartemen

Jayah Shaileya Ram Jackson nekat terjun dari atap apartemen neneknya di Upper West Side. Gadis 15 tahun ini rupanya mengalami depresi lantaran masih menjomblo.

Gadis ini nekat terjun sehari sebelum Hari Kasih Sayang pada 2014 silam. Dia sempat menulis status di akun sosial media Facebook miliknya,

"Saya sebenarnya hanya menunggu seseorang membuat sebuah petisi untuk membunuh saya, dan tak terelakkan lagi, hal itu pasti terjadi, kita lihat saja nanti," tulisnya dua hari sebelum kematiannya. Dia terjun pukul 10.40 waktu Amerika Serikat.

Mahasiswa bunuh lima orang sebelum bunuh diri

Pada Valentine 2008 silam, terjadi penembakan di Universitas Illinois Utara, Amerika Serikat, yang menewaskan lima orang. Pelaku bernama Steven Kazmierczak akhirnya bunuh diri usai melakukan penembakan tersebut.

Kekasihnya Jessica Baty mengatakan pacarnya mengalami kelainan jiwa, dan seharusnya dia dijadwalkan dibawa ke psikiatri saat penembakan terjadi. Diperkirakan dia memiliki trauma dengan hari kasih sayang saat itu.

"Saya tak pernah melihatnya menampilkan sisi kasar selama dua tahun kita berpacaran. Yang saya tahu, dia orang paling menyenangkan dan peduli yang pernah saya temui," katanya.

Bocah 14 tahun bunuh diri karena diejek

Eden Wormer merupakan seorang siswa kelas delapan di Vancouver, Kanada, yang tewas bunuh diri lantaran sering diejek temannya. Dia tewas dengan cara menggantung dirinya.

Sebelum bunuh diri, dia sempat mengatakan jika dirinya mencintai semua teman-temannya walaupun mereka mengejeknya terus menerus. Dia juga sempat menuliskan pesan di akun sosial media Facebook miliknya dua hari sebelum malam Hari Kasih Sayang pada 2012 lalu.

"Seorang penyendiri seperti saya tidak mendapatkan kasih sayang dan satu-satunya yang menemani saat Valentine hanya bantal bumblebee (salah satu robot transformer) ini," tulisnya.

Sepasang kekasih bunuh diri bareng

Mitu Molla dan kekasihnya, Soud Sheikh, ditemukan tewas terjun dari menara pemancar sinyal di Bangladesh. Saat ditemukan, tangan keduanya terikat dengan sebuah syal.

Kejadian ini berlangsung pada Hari Kasih Sayang 2012 lalu. Motif keduanya bunuh diri rupanya terasa sangat romantis.

"Mitu dipaksa menikahi pria lain, namun dia tidak mau lantaran telah memiliki Soud sebagai kekasihnya," ujar salah satu petugas kepolisian. Sepertinya pasangan kekasih ini benar-benar ingin sehidup semati.