Pangeran Charles Dinyatakan Sembuh dari Virus Corona
Merdeka.com - Pangeran Charles (71) dinyatakan sembuh dari virus corona setelah menjalani karantina mandiri sejak pekan lalu di Balmoral, Skotlandia. Kondisi pewaris tahta Kerajaan Inggris itu dinyatakan dalam kondisi sehat.
Charles keluar dari karantina mandiri pada Senin (29/3) setelah mengalami gejala ringan akibat infeksi Covid-19. Dalam pernyataan yang ia sampaikan melalui video, Charles mengatakan bahwa walaupun ia sudah sembuh, ia masih menjalani pembatasan jarak fisik dan isolasi secara umum.
Istrinya, Duchess of Cornwall Camilla, yang hasil uji coronanya negatif, masih melakukan karantina mandiri sampai akhir pekan ini untuk mengantisipasi kemungkinan mengalami gejala.
-
Bagaimana Kate Middleton menghadapi penyakitnya? Saya belajar bagaimana bersabar, terutama dengan ketidakpastian. Menjalani setiap hari, mendengarkan tubuh saya, dan membiarkan diri saya mengambil waktu yang sangat dibutuhkan ini untuk pulih,' pungkasnya.
-
Kapan Raja Charles III dinobatkan? Raja Charles III resmi dinobatkan sebagai pemimpin baru Kerajaan Inggris pada Sabtu (6/5/2023).
-
Bagaimana kondisi kesehatan Mahathir? Mahathir, yang kini berusia 99 tahun, telah menjabat sebagai Perdana Menteri Malaysia selama lebih dari dua dekade dan memiliki riwayat masalah jantung, termasuk menjalani operasi bypass.
-
Ke mana Raja Charles III pergi dengan kereta kencana? Raja Charles III dan Ratu Camilla pergi menggunakan kereta kencana berlapis emas menuju ke Istana Buckingham, London.
-
Bagaimana Putri Patricia melawan penyakitnya? Putri suka cerita tentang perjuangannya melawan tumor di medsosnya.
-
Kenapa Raja Inggris tidak butuh paspor? “Sekretaris Negara Yang Mulia Inggris yang meminta atas nama Yang Mulia semua orang yang mungkin berkepentingan untuk mengizinkan pembawa untuk lewat dengan bebas tanpa hambatan atau halangan dan untuk memberi pembawa bantuan dan perlindungan yang mungkin diperlukan,“ tulis dokumen pernyataan tersebut.
"Seperti yang kita tahu, ini pengalaman yang tak biasa, membuat frustrasi dan khawatir saat keluarga dan teman-teman tidak lagi bisa bertemu dan struktur kehidupan yang normal tiba-tiba hilang," katanya.
Dilansir BBC, Rabu (1/4), Putra Mahkota bergelar Prince Of Wales itu juga memuji perjuangan para tenaga kesehatan di garis depan dan mengajak semua pihak untuk mendukung mereka termasuk dukungan dari negara. Dia mengatakan saat ini adalah masa yang tak biasa dan mengkhawatirkan bagi negeri.
Menurut data pada Selasa (31/3), jumlah kematian akibat virus corona di Inggris naik menjadi 1.789 orang.
Jumlah itu merupakan peningkatan kematian sebesar 27% dalam sehari, salah satunya adalah anak laki-laki berusia 13 tahun, yang sebelumnya tampak tidak punya masalah kesehatan.
"Pada saat yang belum pernah terjadi sebelumnya ini dan membuat cemas semua kehidupan kita, saya dan istri terutama sedang memikirkan mereka yang telah kehilangan orang-orang yang mereka cintai di tengah keadaan yang sangat sulit dan tidak normal ini, juga mereka yang menderita penyakit, isolasi dan kesepian," kata Charles.
Pada Rabu (25/3) lalu, pihak Clarence House, kediaman resmi Pangeran Charles mengumumkan sang pangeran positif terinfeksi virus corona. Sesuai saran pemerintah dan dokter, Pangeran Charles dan istrinya melakukan isolasi diri di kediamannya di Skotlandia.
"Tes dilakukan oleh NHS di Aberdeenshire, di mana mereka memenuhi kriteria yang diperlukan untuk pengujian," kata pernyataan tersebut.
Pihak kerajaan juga tidak mengonfirmasi di mana Pangeran Charles tertular. "Tidak mungkin untuk memastikan dari siapa pangeran tertular virus karena padatnya kegiatan yang dia lakukan dalam peran publiknya selama beberapa pekan terakhir," pungkas pernyataan itu.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pihak istana menyebut, Raja Charles III telah didiagnosis menderita penyakit kanker.
Baca SelengkapnyaKate Middleton, Duchess of Cambridge, telah tampil di hadapan publik untuk pertama kalinya sejak pengumuman diagnosis kankernya.
Baca SelengkapnyaSkotlandia menggelar penobatan Raja Charles dan Ratu Camilla. Penobatan ini menjadi yang kedua di musim panas tahun ini.
Baca SelengkapnyaMenko Luhut belum dapat pulang ke Indonesia karena masih menjalani rawat jalan guna memastikan kondisi yang pulih sepenuhnya.
Baca SelengkapnyaKate Middleton meminta waktu, ruang, dan privasi sementara dia menyelesaikan pengobatan kankernya.
Baca SelengkapnyaDia menjelaskan, alasan dirinya dirawat di Singapura. Luhut mengaku awalnya dia dirawat di RS Medistra dan RSPAD Gatot Subroto.
Baca SelengkapnyaMenurut Maruli, setelah pulih Luhut akan mengurangi beban kerja sesuai dengan arahan dokter.
Baca SelengkapnyaSudah hampir sebulan Menko Luhut dirawat di Singapura,
Baca SelengkapnyaLuhut mengungkapkan kondisi kesehatan dirinya yang saat ini semakin baik.
Baca SelengkapnyaKate Middleton, calon ratu Inggris, muncul dengan kabar mengejutkan setelah 'menghilang' selama beberapa bulan.
Baca SelengkapnyaKondisi kesehatan Menko Luhut sempat menurun beberapa waktu lalu.
Baca Selengkapnya