Pasangan Polisi yang Berjaga Saat Pendukung Trump Serbu Gedung Capitol Dipecat
Merdeka.com - Dua petugas polisi yang berjaga saat pendukung mantan Presiden Donald Trump menyerbu gedung parlemen atau US Capitol di Washington DC pada 6 Januari dipecat. Sebelumnya pasangan suami istri ini sebelumnya dibebastugaskan.
Alexander Everett dan Caitlin Everett, pasangan suami istri dari Seattle, dipecat menyusul rekomendasi penyelidikan atas serangan tersebut.
Mereka disebut masuk tanpa izin ke area terlarang dan berdiri di saat terjadi penyerbuan. Sedikitnya 535 perusuh telah ditangkap sejak serangan yang menewaskan lima orang itu.
-
Siapa yang dipecat? Dari tujuh orang tersebut, dua orang polisi dipecat positif mengonsumsi narkoba.
-
Siapa yang dipecat dari pekerjaannya? Pada 19 September, bank tersebut mengumumkan pemutusan hubungan kerja Shi dan pengeluaran dirinya dari Partai Komunis China setelah dilakukan penyelidikan terkait masalah tersebut, menurut laporan dari media China, Securities Times.
-
Siapa yang cerai? Setelah 11 Tahun Bersama, Faby Marcelia dan Revand Narya Kini Diam-diam Cerai
-
Siapa yang digugat cerai? Namun, rasa sayang itu berubah menjadi kekecewaan. Reinaldo Martin merasa kecewa setelah istrinya mengajukan gugatan cerai pada 19 Juni 2024 di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.
-
Siapa yang dipecat dari partai politik? Sayangnya, pada tahun 2018, ia dipecat dari partai tersebut karena dituduh melakukan kecurangan suara pada pemilu sebelumnya.
Dilansir BBC, Minggu (8/8), keputusan untuk memecat dua petugas polisi ini diambil kepala kepolisian sementara Seattle, Adrian Diaz, pada Jumat.
Menurut penyelidikan, kedua petugas ini meremehkan tindakan mereka di Washington DC. Diaz mengatakan sikap penegak hukum yang seperti itu tidak bisa ditoleransi.
Pasangan ini menghadiri unjuk rasa pro-Trump yang berlangsung sebelum para perusuh menyerbu Capitol. Mereka mengatakan mereka berada cukup jauh dan tidak melihat penyerbuan.
Bulan lalu, beberapa petugas polisi yang berjaga di gedung Capitol bersaksi di depan komite Kongres yang menyelidiki serangan tersebut.
Salah seorang petugas, Aquilino Gonell, mengatakan dia takut bakal dikeroyok para perusuh. Petugas lainnya, Harry Dunn, yang seorang kulit hitam mengatakan dia mengalami pelecehan rasial.
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dua sekuriti rumah sakit merampas handphone wartawan
Baca SelengkapnyaPolisi tersebut pun ditangkap oleh warga di salah satu penginapan di wilayah Kecamatan Pameungpeuk, Garut, Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaEri mempersilakan menggelar demonstrasi setiap saat karena itu bagian dari demokrasi.
Baca SelengkapnyaVideo merekam aksi cekcok security dengan pengendara motor yang pasang bendera Palestina.
Baca SelengkapnyaDua petugas Satpol PP Surabaya yang berniat membantu warga, justru babak belur diamuk oknum buruh
Baca SelengkapnyaAsep menjadi Dirdik KPK pada Juni 2022. Asep juga dipercaya menjadi Plt Deputi Penindakan dan Ekskusi KPK menggantikan Irjen Karyoto
Baca SelengkapnyaPasukan polisi anti huru-hara membuat formasi pertahanan saat massa berusaha masuk dengan merusak pagar Gedung DPR
Baca SelengkapnyaPolisi telah memeriksa delapan orang saksiuntuk mengusut laporan dugaan pelecehan seksual.
Baca SelengkapnyaBeberapa pagar yang berhasil dirobohkan massa kemarin telah diperbaiki sementara dengan menggunakan pagar besi seadanya.
Baca SelengkapnyaHasil pemeriksaan Saipul Jamil negatif sedangkan asistennya positif Amphetamin
Baca SelengkapnyaDemo bela Palestina di berbagai kampus di AS meningkat dalam beberapa pekan terakhir.
Baca SelengkapnyaTiga Anggota Polres Metro Tangerang Dipecat dengan Tidak Hormat
Baca Selengkapnya