Patung Buddha Berusia Ribuan Tahun Ditemukan, Lokasinya Mengejutkan
Merdeka.com - Lebih dari 680 fragmen patung Buddha dan ukiran pagoda ditemukan di reruntuhan pasar kuno di Xi'an, Provinsi Shaanxi, China.
Patung tersebut ditemukan dalam sebuah lubang di reruntuhan Pasar Timur, pusat perdagangan utama di era Dinasti Tang (618-907).
Dikutip dari Xinhua, Senin (26/12), patung Buddha itu terbuat dari tanah liat, keramik, dan batu. Sebagian besar patung hancur. Demikian disampaikan Han Jianhua dari Institut Arkeologi Akademi Ilmu Sosial China.
-
Kapan patung itu ditemukan? Tidak jelas juga berapa lama ia tersembunyi di bawah tanah sebelum ditemukan pada akhir April 2023 ketika tempat parkir baru hampir selesai dibangun.
-
Bagaimana patung ditemukan? Patung ditemukan dengan wajah menghadap bawah di dalam fondasi tembok yang diyakini dibangun pada zaman kuno.
-
Kenapa temuan patung ini penting? Profesor antropologi dari Universitas North Carolina di Chapel Hill, Benjamin Arbuckle mengatakan temuan ini sangat menakjubkan dan mengubah pemahaman kita terhadap komunitas pra-pertanian awal.
-
Bagaimana cara para ahli mengidentifikasi patung ini? Sejak saat itu, ahli dari Universitas Cambridge, Museum British, Museum Brooklyn, Museum Israel, dan Museum Royal Ontario saling berkonsultasi. Ada prasasti dalam bahasa kuno yang belum teridentifikasi di belakang patung.
-
Siapa yang menemukan patung tersebut? Arkeolog di Turki menemukan patung kuno menggambarkan seorang pria dengan pose tak senonoh.
-
Siapa yang menemukan patung batu? 'Kami pergi berburu jamur dan menemukan ini,' kata Pramul Kongkratok, salah satu yang menemukan patung tersebut, dikutip dari Smithsonian Magazine, Senin (27/5). 'Saya sudah lama tinggal di sini, tapi saya baru tahu ada benda ini di sekitar sini. Ini adalah sebuah berkah.'
Han menambahkan, patung tersebut telah dibungkus dan dipindahkan ke tempat lain agar lebih terlindungi dan untuk penelitian lebih lanjut.
Patung-patung tersebut banyak yang dihias dengan gambar berwarna dan elemen emas, yang merupakan gaya khas seni Buddha selama era Dinasti Tang.
Menurut spekulasi Han, patung-patung tersebut kemungkinan berasal dari aula Buddha atau gudang sebuah toko yang berlokasi di pinggir jalan.
Para arkeolog juga menemukan jalan, selokan drainase, dan pondasi rumah, juga sejumlah besar relik budaya Dinasti Tang, termasuk mangkok triwarna di reruntuhan Pasar Timur tersebut.
Reruntuhan pasar tersebut ditemukan pada akhir 1950-an.
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Harta karun ini ditemukan di reruntuhan kuil Buddha di situs Mohenjo Daro.
Baca SelengkapnyaCandi Bogang disebut tidak dilanjutkan pembangunannya karena fungsinya telah digantikan Candi Mendut
Baca SelengkapnyaPrasasti itu diduga dipindahkan ke Belanda antara tahun 1822-1825.
Baca SelengkapnyaSosok wanita maupun usia patung batu itu belum diketahui.
Baca SelengkapnyaArkeolog di China menemukan makam kuno berisi patung naga tertua.
Baca Selengkapnya"Kalau ini memang betul candi tertua harus kita pelihara," kata Kepala Disdikbud Batang.
Baca SelengkapnyaSalah satu peninggalan sejarah yang berada di Provinsi Sumatera Selatan ini bercorak agama Buddha sederet dengan situs Candi Lesungbatu.
Baca SelengkapnyaCandi Sukuh diyakini sebagai peninggalan peninggalan Kerajaan Majapahit dan diperkirakan dibangun pada abad 15 M.
Baca SelengkapnyaArkeolog Temukan Monumen Misterius dengan Bentuk yang Belum Pernah Ada Sebelumnya, Begini Wujudnya
Baca SelengkapnyaPenemuan terbaru telah terjadi di dunia arkeologi Tiongkok ketika para ahli menemukan slip tertulis pertama yang terkait dengan kalender kuno dalam makam kuno.
Baca SelengkapnyaKebudayaan Buni yang berkembang di Pesisir adalah kebudayaan kuno tembikar tanah liat di masa prasejarah.
Baca SelengkapnyaDiperkirakan usia Candi Mendut lebih tua atau paling tidak sezaman dengan Candi Borobudur.
Baca Selengkapnya