Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

PBB Peringatkan Krisis Myanmar Bisa Mengarah Jadi Seperti Konflik Suriah

PBB Peringatkan Krisis Myanmar Bisa Mengarah Jadi Seperti Konflik Suriah Water Canon Berusaha Bubarkan Massa Protes Kudeta. ©2021 REUTERS/Stringer

Merdeka.com - Komisi Hak Asasi Manusia Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) kemarin memperingatkan kemungkinan terjadinya kejahatan kemanusiaan di Myanmar dan krisis yang terjadi bisa mengarah pada konflik seperti yang terjadi di Suriah.

Dalam pernyataannya, kantor Komisi HAM PBB menyerukan negara-negara untuk segera mengambil tindakan buat menekan para pemimpin militer di balik kudeta 1 Februari untuk menghentikan "kampanye penindasan dan pembantaian rakyat Myanmar."

"Saya khawatir situasi di Myanmar mengarah pada konflik lebih luas dan nyata," kata Michelle Bachelet, Komisioner Hak Asasi Manusia PBB dalam pernyataannya.

"Negara-negara jangan sampai mengulang kesalahan mematikan yang terjadi di Suriah dan tempat lain."

Hingga hari ini tindakan keras junta militer sudah menewaskan lebih dari 700 orang, termasuk 50 anak-anak.

Kelompok pemberontak bersenjata dalam beberapa pekan terakhir melancarkan serangan terhadap polisi dan militer hingga menimbulkan kekhawatiran akan makin meluasnya konflik sipil.

Pihak militer juga sudah membalas dengan melancarkan serangan udara yang membuat ribuan warga mengungsi.

"Militer tampaknya menggencarkan kebijakan kekerasan terhadap rakyat Myanmar menggunakan peralatan tempur dan persenjataan mematikan," kata Bachelet.

"Ini mengingatkan kekacauan yang terjadi di Suriah pada 2011," ujar Bachelet merujuk pada konflik Suriah yang sudah menewaskan lebih dari 400.000 orang dan membuat lebih dari 6 juta warga mengungsi.

Bachelet mengingatkan kembali apa yang pernah disampaikan pendahulunya Navanethem Pillay pada 2011 "kegagalan dunia internasional dalam merespons dengan solusi menyeluruh bisa menjadi bencana bagi Suriah dan sekitarnya."

"Selama 10 tahun terakhir kita sudah melihat betapa mengerikannya dampak dari kegagalan itu bagi jutaan warga sipil," kata dia.

Saat ini sedikitnya sudah 3.080 orang yang ditahan di seluruh Myanmar dan 23 di antaranya dijatuhi hukuman mati dalam pengadilan rahasia, termasuk empat demonstran dan 19 tahanan politik.

(mdk/pan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
FOTO: Perempuan-Perempuan Tangguh Mandalay Tak Gentar Perangi Junta Militer Myanmar
FOTO: Perempuan-Perempuan Tangguh Mandalay Tak Gentar Perangi Junta Militer Myanmar

Peran para wanita dibutuhkan dalam menambah personel untuk melawan junta militer Myanmar.

Baca Selengkapnya
18 September 1988: Pemberontakan 8888 di Myanmar Berakhir Setelah Kudeta Militer Berdarah
18 September 1988: Pemberontakan 8888 di Myanmar Berakhir Setelah Kudeta Militer Berdarah

Berakhirnya pemberontakan 8888 bukan hanya tragedi kemanusiaan, tetapi juga meninggalkan jejak kelam dalam sejarah Myanmar.

Baca Selengkapnya
PBB Ungkap Ratusan Mayat Warga Palestina di Gaza Tertimbun Sampah, Tangan Terikat dan Ditelanjangi
PBB Ungkap Ratusan Mayat Warga Palestina di Gaza Tertimbun Sampah, Tangan Terikat dan Ditelanjangi

Ratusan mayat ditemukan dikubur secara massal di kompleks RS Al-Shifa dan RS Nasser di Jalur Gaza.

Baca Selengkapnya
Badan PBB: Kemungkinan Banyak Pengungsi Rohingya Tewas akibat Kapal Terbalik di Laut Aceh Barat
Badan PBB: Kemungkinan Banyak Pengungsi Rohingya Tewas akibat Kapal Terbalik di Laut Aceh Barat

Pengungsi Rohingya yang selamat mengatakan kapal tersebut sebenarnya mengangkut 151 orang, sedangkan yang sudah berhasil diselamatkan baru 75 orang.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Pedih Jokowi di Amerika, Ceritakan Tiap 10 Menit Satu Anak Terbunuh di Gaza
VIDEO: Pedih Jokowi di Amerika, Ceritakan Tiap 10 Menit Satu Anak Terbunuh di Gaza

Presiden Jokowi singgung kondisi negara di dunia yang sedang memanas

Baca Selengkapnya
Apa Itu Rohingya dan Penyebab Konfliknya, Perlu Diketahui
Apa Itu Rohingya dan Penyebab Konfliknya, Perlu Diketahui

Konflik Rohingya termasuk kejahatan genosida yang menelantarkan banyak orang.

Baca Selengkapnya
Banyak Menelan Korban di Asia Tenggara, Isu Judi Online Belum jadi Pembahasan KTT ASEAN
Banyak Menelan Korban di Asia Tenggara, Isu Judi Online Belum jadi Pembahasan KTT ASEAN

Besarnya kasus perdagangan penipuan online di Asia Tenggara masih sulit diperkirakan. Namun setidaknya ada 120 ribu orang telah menjadi korban di Myanmar.

Baca Selengkapnya
FOTO: Pajang Ribuan Sepatu, Warga Seoul Desak Genosida di Jalur Gaza Dihentikan
FOTO: Pajang Ribuan Sepatu, Warga Seoul Desak Genosida di Jalur Gaza Dihentikan

Sepatu-sepatu yang dipajang adalah lambang dari ribuan warga Jalur Gaza yang terbunuh di tengah konflik Israel dan Hamas.

Baca Selengkapnya
FOTO: Hingga Hari ke-23, Gempuran Rudal Israel Terus Membumihanguskan Jalur Gaza Palestina
FOTO: Hingga Hari ke-23, Gempuran Rudal Israel Terus Membumihanguskan Jalur Gaza Palestina

Dari Jet tempur F-16, F-35, drone Hermes 950, helikopter Apache hingga tank Howitzer self-propelled M109 155 mm Israel terus meluncurkan serangannya ke Gaza.

Baca Selengkapnya
4 Bulan Bombardir Gaza, Israel Bunuh Anak-Anak Palestina Lebih Banyak dari 4 Tahun Terakhir Konflik di Dunia
4 Bulan Bombardir Gaza, Israel Bunuh Anak-Anak Palestina Lebih Banyak dari 4 Tahun Terakhir Konflik di Dunia

Anak-anak merupakan korban nomor satu dalam perang brutal Israel di Jalur Gaza.

Baca Selengkapnya
Mahfud MD Pimpin Sidang APSC, Soroti Isu Perdagangan Orang hingga Konflik Myanmar
Mahfud MD Pimpin Sidang APSC, Soroti Isu Perdagangan Orang hingga Konflik Myanmar

Hal itu disampaikan Mahfud saat sidang sidang ke-27 ASEAN Political Security Community (APSC) Council, di Sekretariat ASEAN, Jakarta (4/9).

Baca Selengkapnya
PBB Peringatkan Nyawa Seluruh Warga Palestina di Gaza Utara Terancam, Dikepung Tentara Israel Tanpa Makanan dan Obat-Obatan
PBB Peringatkan Nyawa Seluruh Warga Palestina di Gaza Utara Terancam, Dikepung Tentara Israel Tanpa Makanan dan Obat-Obatan

Pembantaian Israel di Jalur Gaza semakin intensif, di mana dalam 24 jam terakhir pasukan penjajah membunuh 55 orang.

Baca Selengkapnya