Pekan Depan AS Akan Izinkan Penggunaan Vaksin Pfizer untuk Remaja Usia 12-15 Tahun
Merdeka.com - Badan Makanan dan Obat (FDA) AS sedang bersiap mengeluarkan izin penggunaan vaksin COVID-19 Pfizer Inc dan mitra Jerman BioNTech SE untuk remaja berusia antara 12 dan 15 tahun pada awal minggu depan.
Kesiapan itu dilaporkan New York Times (NYT) pada Senin (3/5), dengan mengutip pejabat federal yang mengetahui rencana badan itu.
Persetujuan sangat ditunggu-tunggu setelah kedua perusahaan pembuat obat mengatakan pada Maret bahwa vaksin itu ditemukan aman, efektif, dan dalam uji klinis menghasilkan tanggapan antibodi yang kuat pada anak usia 12 hingga 15 tahun.
-
Siapa yang membutuhkan vaksin HPV? Vaksin HPV idealnya diberikan kepada anak usia 9–14 tahun yang belum aktif secara seksual. Vaksin ini juga dapat diberikan kepada remaja dan orang dewasa usia 15–26 tahun yang belum pernah atau belum mendapatkan vaksin HPV secara lengkap.
-
Siapa saja yang menerima vaksin cacar monyet? Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kemenkes Maxi Rein Rondonuwu mengatakan, kriteria penerima vaksin ini adalah laki-laki yang dalam dua minggu terakhir melakukan hubungan seksual berisiko dengan atau tanpa status ODHIV.'Kementerian Kesehatan juga akan melakukan vaksinasi monkeypox terutama pada populasi yang berisiko,' kata Maxi dalam keterangan tertulisnya, Senin (23/10).
-
Apa itu vaksin HPV? Vaksin HPV merupakan vaksin untuk mencegah infeksi human papillomavirus (HPV). HPV adalah virus yang dapat menyebabkan kutil kelamin dan berbagai jenis kanker di organ kelamin dan reproduksi, seperti kanker serviks, kanker penis, kanker anus, dan kanker tenggorokan.
-
Siapa yang butuh vaksin cacar api? Vaksin ini terbukti mengurangi risiko terkena cacar api dan mengurangi tingkat keparahan gejala jika infeksi tetap terjadi.
-
Bagaimana vaksin melindungi anak? Pemberian vaksinasi ini merupakan langkah penting untuk mencegah munculnya sejumlah masalah kesehatan.
-
Bagaimana cara pemberian vaksin HPV? Untuk jenis vaksin tetravalen, dosis pertama diberikan pada bulan pertama Dosis kedua pada bulan kedua, dan yang ketiga pada bulan keenam setelah dosis pertama. Sedangkan untuk vaksin bivalen, dosis pertama yang dianjurkan pada bulan pertama.Kemudian yang kedua pada bulan keenam setelah dosis pertama.
Ketika menanggapi permintaan Reuters untuk berkomentar, FDA mengatakan peninjauannya terhadap penggunaan darurat vaksin untuk mendapatkan izin sedang berlangsung. FDA tidak memberikan perincian lebih lanjut.
Vaksin tersebut telah diberikan di Amerika Serikat untuk orang yang berusia 16 tahun ke atas.
Pfizer menolak mengomentari laporan NYT.
Dilansir dari laman Antara mengutip Reuters, Selasa (4/5), Direktur Pusat Pengendalian Penyakit (CDC) AS Rochelle Walensky mengatakan sebelumnya pada April bahwa vaksin tersebut dapat disetujui pada pertengahan Mei.
Jika persetujuan vaksin tersebut untuk anak usia 12-15 tahun diberikan, panel penasihat vaksin CDC kemungkinan akan bertemu pada hari berikutnya untuk meninjau data uji klinis dan membuat rekomendasi untuk penggunaan vaksin pada remaja, tambah laporan itu.
Kemungkinan persetujuan vaksin akan meningkatkan dorongan imunisasi negara dan membantu menghilangkan ketakutan orang tua yang ingin melindungi anak-anak mereka dari COVID-19.
Moderna Inc dan Johnson & Johnson juga menguji vaksin mereka pada anak usia 12 hingga 18 tahun, dengan data dari uji coba Moderna diharapkan segera diperoleh.
Pfizer dan Moderna juga telah meluncurkan uji coba pada anak-anak yang bahkan lebih muda, berusia enam bulan hingga 11 tahun. Kedua perusahaan mengatakan mereka berharap dapat memvaksin anak-anak di bawah 11 tahun secepatnya pada awal 2022.
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Vaksin HPV diberikan untuk melindungi diri dari inveksi HPV yang merupakan penyebab kanker serviks.
Baca SelengkapnyaPenjelasan mengenai manfaat dan efek samping dan efek samping vaksin HPV.
Baca SelengkapnyaPemkot Tasikmalaya memulai program vaksinasi rotavirus (RV) dan human papillomavirus (HPV) pada Rabu (9/8).
Baca SelengkapnyaViral di media sosial vaksin HPV untuk mencegah kanker serviks bisa memicu kemandulan.
Baca SelengkapnyaVaksin HPV merupakan vaksin untuk mencegah infeksi human papillomavirus (HPV). Vaksin HPV mengandung protein yang dibuat menyerupai virus HPV.
Baca SelengkapnyaCakupan imunisasi PCV pada bayi tahun 2023, yakni sebanyak 139.887 atau 84,48 persen.
Baca SelengkapnyaTotal jenis vaksin yang diberikan pada anak saat ini adalah 14.
Baca SelengkapnyaPemerintah mengimbau masyarakat untuk melakukan vaksinasi Covid-19 sampai dosis kelima atau booster ketiga.
Baca SelengkapnyaAlumnus Oxford University itu mengaku termasuk terlambat mendapatkan vaksin HPV karena baru divaksinasi di usia 20an.
Baca SelengkapnyaKegiatan ini dilakukan secara massal dan serentak sebagai bentuk penanggulangan kejadian luar biasa atau KLB Polio.
Baca SelengkapnyaSebagai informasi vaksin HPV bermanfaat untuk mencegah kanker serviks pada perempuan
Baca SelengkapnyaMaxi berujar, kelompok pertama yang bisa mendapatkan vaksin gratis adalah yang belum pernah menerima vaksin Covid-19 sama sekali.
Baca Selengkapnya