Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pelaku pengeboman WTC makin santer mengarah ke Saudi

Pelaku pengeboman WTC makin santer mengarah ke Saudi [Video] Konspirasi teori runtuhnya WTC dalam kacamata sains. ©2012 Merdeka.com

Merdeka.com - Peristiwa 11 September 2001 hingga kini masih menjadi catatan hitam dan kelam warga dunia dan membuka mata sejagat akan gerakan terorisme. Di sisi lain, kejadian itu juga membuktikan adanya konspirasi besar memakan hampir 3.000 nyawa demi memuluskan jalan Amerika Serikat menginvasi Afghanistan dan menggempur Al Qaidah sebagai satu-satunya tersangka dalam kasus mengerikan itu.

Gedung menara kembar World Trade Center (WTC) di Kota New York diserang oleh pesawat yang diyakini dibajak oleh sekelompok anggota Al Qaidah. Selain itu terorisme juga mengatah ke pusat pertahanan Pentagon dan Gedung Putih. Namun dua misi terakhir gagal.

Tim investigasi segera dibentuk bernama pasukan penyelidik peristiwa 9/11. Mereka pun segera menyimpulkan ini seluruhnya didalangi oleh Al Qaidah dan pemimpinnya, Usamah Bin Ladin. Tanpa banyak pikir mantan Presiden George Walker Bush saat itu masih menjabat segera menggempur Afghanistan untuk menjatuhkan Taliban.

Namun banyak teori bertentangan soal runtuhnya WTC dan terorisme yang akhirnya memunculkan dugaan peristiwa 9/11 ini merupakan konspirasi besar dan telah diperhitungkan dengan matang demi mengkambing hitamkan Bin Ladin.

Richard Gage, seorang arsitek telah berpengalaman selama dua dekade dalam bidang konstruksi serta telah berkecimpung dalam banyak proyek perancangan bangunan anti-api dan anggota dari Institusi Arsitek Amerika mendirikan organisasi arsitek dan insinyur untuk mengungkap kebenaran peristiwa 11 September. Anggotanya terdiri dari ratusan artsitek dan teknisi berpengalaman di bidangnya. Mereka mengeluarkan pernyataan yang menyangkal pernyataan Komisi 9/11 bentukan pemerintah Bush yang menyatakan WTC hancur akibat ledakan oleh tabrakan dan penyebaran avtur dari pesawat dibajak teroris.

Para arsitek yang tergabung dalam organisasi tersebut menyatakan runtuhnya menara kembar itu akibat bahan peledak. Terutama pada runtuhnya menara ketujuh setelah berbagai penyelidikan terhadap rekaman video dan analisis lapangan. Menurut mereka sangat tidak wajar dan tak dapat diterima secara ilmu pengetahuan apabila menara tujuh terletak jauh dari menara Utara dan Selatan rata dengan tanah sebab pesawat hanya menabrak gedung satu dan dua saja.

Selain itu tidak ditemukannya kotak hitam pesawat sekelas Boeing 747 yang canggih menjadi tanda tanya besar. Apalagi federasi lalu lintas pesawat dunia menghilangkan rekaman pengatur penerbangan. Tentu ini sangat janggal.

Beberapa fakta lain juga mengejutkan yakni terlibatnya kerajaan Arab Saudi dalam peristiwa nahas itu.

Dilansir dari surat kabar Russian Today (2009), seorang saksi mantan anggota Taliban mengatakan dia melihat sendiri kepala dinas intelijen Saudi Turki al-Faisal memberikan cek senilai Rp 3,2 triliun pada salah seorang pemimpin ekstremis itu.

Kemarin salah satu tersangka terorisme runtuhnya WTC, Zakaria Masawi kini dipenjara seumur hidup mengklaim Saudi berada di balik konspirasi paling mengerikan dalam sejarah abad 21 itu. Salah satu pangeran dari Negeri Petro Dolar ini membayar pilot profesional untuk melatih anggota Al Qaidah cara mengemudikan pesawat.

Masawi dan 19 teroris membajak pesawat yang ditabrakkan ke gedung WTC mendapat pelatihan menerbangkan burung besi yang seluruhnya didanai oleh pangeran Saudi. Dia juga mengklaim pangeran itu meluluskan semua permintaan pemimpin ekstremis Usamah Bin Ladin untuk kegiatan terorismenya.

Pemerintah Saudi melalui kuasa hukumnya menolak mentah-mentah tudingan itu. Mereka mengatakan tidak terlibat dan tidak memiliki peran apa pun dalam tragedi WTC ini. Tentu saja sebagai sekutu Amerika tak berusaha menyelidiki klaim tersebut lantaran bakal berpengaruh pada ekonomi mereka terutama impor minyak yang saat ini masih dikuasai oleh Ibu Kota Riyadh. (mdk/din)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Hasil Investigasi Sebut UEA Rekrut Al-Qaeda dan Tentara Bayaran AS untuk Operasi Pembunuhan di Yaman
Hasil Investigasi Sebut UEA Rekrut Al-Qaeda dan Tentara Bayaran AS untuk Operasi Pembunuhan di Yaman

Kelompok tentara bayaran yang didukung Saudi dan UEA merajalela di Yaman sejak dimulainya perang di negara tersebut sembilan tahun lalu.

Baca Selengkapnya
10 Maret 1957: Kelahiran Osama Bin Laden, Pendiri Jaringan Teroris Al-Qaeda
10 Maret 1957: Kelahiran Osama Bin Laden, Pendiri Jaringan Teroris Al-Qaeda

Osama Bin Laden adalah sosok yang bertanggung jawab atas peristiwa 11 September 2001.

Baca Selengkapnya
Terduga Teroris di Gorontalo Sempat Rencanakan Aksi Teror di Bursa Efek Singapura pada 2015
Terduga Teroris di Gorontalo Sempat Rencanakan Aksi Teror di Bursa Efek Singapura pada 2015

YLK berupaya menghilangkan jejak, namun pergerakannya berhasil diketahui oleh Tim Densus 88 yang akhirnya ditangkap pada Rabu (21/8) lalu

Baca Selengkapnya
Densus 88 Bongkar Modus Penyelundupan Dana Teroris via Kripto Rp6 M Dikirim ke Suriah
Densus 88 Bongkar Modus Penyelundupan Dana Teroris via Kripto Rp6 M Dikirim ke Suriah

Pengiriman dana memakai cryptocurrency ke Suriah, berkaitan dengan kelompok teroris AD

Baca Selengkapnya
Persekongkolan Jahat, Para Pemimpin Negara Arab Terungkap Minta Israel Kalahkan Hamas
Persekongkolan Jahat, Para Pemimpin Negara Arab Terungkap Minta Israel Kalahkan Hamas

Para pemimpin Arab ini mengungkapkan keinginannya saat bertemu Menteri Luar Negeri AS, Antony Blinken.

Baca Selengkapnya
Negara-Negara Arab dan Muslim Kumpul di Saudi Bahas Perang Israel di Gaza, Akhirnya Begini Sikap Mereka
Negara-Negara Arab dan Muslim Kumpul di Saudi Bahas Perang Israel di Gaza, Akhirnya Begini Sikap Mereka

Negara-Negara Arab dan Muslim Kumpul di Saudi, Serukan Sanksi Bagi Israel atas Kejahatan Perang di Gaza

Baca Selengkapnya
Polisi Bongkar Sindikat Penyalur TKI Ilegal Tampung Korban di Kalibata City
Polisi Bongkar Sindikat Penyalur TKI Ilegal Tampung Korban di Kalibata City

Diketahui, visa yang akan digunakan adalah visa ziarah, sehingga praktik penyaluran imigran ini ilegal

Baca Selengkapnya
Pangeran MBS Ancam Blokade Uni Emirat Arab:
Pangeran MBS Ancam Blokade Uni Emirat Arab: "Mereka akan Lihat Apa yang Bakal Saya Lakukan"

Putra Mahkota Arab Saudi, Pangeran Muhammad bin Salman (MBS) mengancam akan memblokade Uni Emirat Arab. Ternyata ini pemicunya.

Baca Selengkapnya
Saudi Eksekusi Dua Warga di Makkah karena Bunuh Orang Tua dengan Cara Keji
Saudi Eksekusi Dua Warga di Makkah karena Bunuh Orang Tua dengan Cara Keji

Kementerian Dalam Negeri Arab Saudi mengatakan dua warga Saudi dieksekusi di Makkah karena membunuh orang tua dan saudara mereka.

Baca Selengkapnya
PPATK Temukan Transaksi Duit Capai Miliaran dari Rekening Pegawai KAI Tersangka Teroris
PPATK Temukan Transaksi Duit Capai Miliaran dari Rekening Pegawai KAI Tersangka Teroris

PPATK telah membekukan beberapa rekening yang berkaitan dengan pegawai KAI tersebut.

Baca Selengkapnya
Profil Arab Saudi, Negara Kaya Minyak Bersekongkol dengan Israel
Profil Arab Saudi, Negara Kaya Minyak Bersekongkol dengan Israel

Arab Saudi menjadi salah satu negara yang dicemooh karena memilih sikap tidak acuh atas penderitaan warga Gaza, Palestina.

Baca Selengkapnya
Buntut Pembakaran Alquran, Warga Irak Serbu dan Bakar Kedutaan Swedia di Baghdad
Buntut Pembakaran Alquran, Warga Irak Serbu dan Bakar Kedutaan Swedia di Baghdad

Warga Irak menggelar demo di kedutaan Swedia di kota Baghdad dan membakar salah satu bangunan di dalamnya.

Baca Selengkapnya