Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pelaku Penyerangan Rumah Rabi Yahudi di New York Mulai Diadili

Pelaku Penyerangan Rumah Rabi Yahudi di New York Mulai Diadili Pelaku penyerangan rumah rabi Yahudi di New York.. ©2019/AFP

Merdeka.com - Pelaku penyerangan rumah rabi Yahudi hadir di pengadilan New York dan mulai diadili pada Minggu. Pria tersebut didakwa dengan upaya pembunuhan setelah menusuk lima orang di rumah seorang rabi saat perayaan Hanukkah.

Orang-orang yang merayakan Hanukkah itu melempar barang-barang ke arah tersangka untuk melindungi diri. Penyerangan itu adalah insiden terakhir yang menargetkan Yahudi.

Grafton Thomas (37), didakwa memasuki rumah di Monsey, Rockland County, saat berlangsung perayaan Hanukkah pada Sabtu malam, menusuk beberapa orang dengan parang sebelum melarikan diri. Media Amerika Serikat melaporkan, tersangka bersimbah darah saat petugas berwenang menangkapnya.

Thomas diperintahkan ditahan setelah muncul di Pengadilan Kota Ramapo, di mana ia membantah tuduhan tersebut. Demikian dilansir dari Gulf News, Selasa (31/12).

Serangan di rumah rabi Chaim Rottenberg dikecam. Kekerasan anti-Semit di AS dinilai meningkat dalam beberapa waktu terakhir.

Presiden Donald Trump di Twitter mengimbau rakyatnya bersatu melawan anti-Semitisme.

"Saya dan Melania berharap para korban segera sembuh dan pulih," kicau Trump.

The New York Times mengutip Taleea Collins, teman pelaku, dan pastornya Wendy Paige, mengatakan bahwa pelaku mengalami gangguan mental.

Belum ada informasi resmi yang dirilis terkait para korban. Media lokal mengatakan salah satu korban terluka parah.

Thomas dilaporkan ditangkap di dalam mobilnya sekitar 50 kilometer dari TKP, dua jam setelah melakukan aksinya.

"Orang-orang menjerit dan panik dan berteriak 'keluar keluar keluar'. Malam itu sangat kacau," kata Joseph Gluck (30) kepada wartawan, menceritakan insiden Sabtu malam tersebut.

"Saya melempar meja ke orang itu. Lalu dia mulai mengejar saya," lanjutnya.

Seorang Yahudi lainnya, Aron Kohn (65) mengatakan parang yang digunakan pelaku panjangnya seukuran sapu lidi. Kohn melempar kursi dan meja untuk menghalau pelaku.

"Saya melihatnya menusuk orang-orang. Dia melukai seorang pria. Tangannya penuh darah," ujarnya.

Tahun lalu, seorang supremasi kulit putih menembak mati 11 orang di sebuah sinagog di Pittsburgh, serangan paling mematikan terhadap komunitas Yahudi di AS.

(mdk/pan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Sidang Perdana Kasus Pembunuhan Imam Masykur Digelar Hari Ini
Sidang Perdana Kasus Pembunuhan Imam Masykur Digelar Hari Ini

Sidang perdana perkara ini akan dipimpin oleh Hakim Ketua Kolonel Chk Rudy Dwi Prakamto.

Baca Selengkapnya
Besok, Habib Rizieq Shihab Bebas Murni
Besok, Habib Rizieq Shihab Bebas Murni

Habib Rizieq Shihab dinyatakan bebas bersyarat pada Rabu, 20 Juli 2022 lalu.

Baca Selengkapnya
Anak Pemilik Toko Roti Penganiaya Karyawati George Sugama Halim Mengaku Menyesal
Anak Pemilik Toko Roti Penganiaya Karyawati George Sugama Halim Mengaku Menyesal

George nampak mengenakan kaos biru dongker bernomor 172 dengan tulisan Tahanan Polres Metro Jakarta Timur berbentuk pola lingkaran.

Baca Selengkapnya
Kronologi Kasus Penggerudukan Doa Rosario di Tangsel
Kronologi Kasus Penggerudukan Doa Rosario di Tangsel

Polisi menetapkan 4 orang tersangka dalam dugaan tindak pidana penganiayaan dan pengeroyokan itu.

Baca Selengkapnya
Tuntutan Hukuman Praka RM Cs yang Aniaya Imam Masykur hingga Tewas Dibacakan Oditur Hari Ini
Tuntutan Hukuman Praka RM Cs yang Aniaya Imam Masykur hingga Tewas Dibacakan Oditur Hari Ini

Mengacu pada pasal-pasal yang didakwakan, Praka RM, Praka HS dan Praka J terancam hukuman mati.

Baca Selengkapnya
Tersangka Peragakan 41 Adegan Pembunuhan Pengusaha Roti dan Anaknya di Maros, Istri Korban Histeris
Tersangka Peragakan 41 Adegan Pembunuhan Pengusaha Roti dan Anaknya di Maros, Istri Korban Histeris

Polisi menggelar rekonstruksi pembunuhan terhadap pengusaha roti Makmur (52) dan anaknya Abdillah Makmur (27) di Maros, Selasa (19/12).

Baca Selengkapnya
1000 Warga Israel Serbu Masjid Al-Aqsa, Hendak Peringati Ritual Yahudi
1000 Warga Israel Serbu Masjid Al-Aqsa, Hendak Peringati Ritual Yahudi

Aksi ini dilakukan di bawah pengawasan polisi Israel.

Baca Selengkapnya
Polisi Tangkap Pelaku Penembakan di Warung Nasi Uduk Tanjung Priok
Polisi Tangkap Pelaku Penembakan di Warung Nasi Uduk Tanjung Priok

Penembakan ini terjadi pada Rabu (18/9) dini hari.

Baca Selengkapnya
Komplotan Perampok yang Bacok dan Perkosa Istri Korban di Musi Rawas Ditangkap
Komplotan Perampok yang Bacok dan Perkosa Istri Korban di Musi Rawas Ditangkap

Para pelaku ditembak di bagian kaki karena melawan.

Baca Selengkapnya
Kesal Niat Rujuk Ditolak Mertua, Pria Langsung Tusuk Berkali-kali Mantan Istri yang Sedang Tidur
Kesal Niat Rujuk Ditolak Mertua, Pria Langsung Tusuk Berkali-kali Mantan Istri yang Sedang Tidur

Hasil pemeriksaan, pelaku merasa sakit hati kepada korban, hingga niat untuk membunuh.

Baca Selengkapnya
Sidang Pembunuhan Berantai Dukun Aki Cs, Saksi Ungkap Detik-Detik Kematian Korban
Sidang Pembunuhan Berantai Dukun Aki Cs, Saksi Ungkap Detik-Detik Kematian Korban

Kasus ini terungkap setelah satu keluarga di Bantargebang, Kota Bekasi tewas karena diracun oleh terdakwa pada 12 Januari 2023 lalu.

Baca Selengkapnya
FOTO: Ratusan Umat Yahudi di New York Ditangkap Saat Gelar Aksi Bela Palestina
FOTO: Ratusan Umat Yahudi di New York Ditangkap Saat Gelar Aksi Bela Palestina

Ribuan umat Yahudi menggelar aksi dukungan untuk Palestina di Stasiun Grand Central New York. Aksi itu berujung penangkapan terhadap ratusan pengunjuk rasa.

Baca Selengkapnya