Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pemerintah RI kecam teror ISIS di tiga negara, tewaskan 51 orang

Pemerintah RI kecam teror ISIS di tiga negara, tewaskan 51 orang kasus penembakan turis di tunisia. ©REUTERS/Amine Ben Aziza

Merdeka.com - Serangan teroris, yang diklaim oleh Negara Islam Irak dan Syam, dikecam oleh pemerintah Indonesia. Dalam keterangan pers dikirim Minggu (28/6), pemerintah menyebut aksi teror menewaskan warga sipil di Kuwait, Tunisia, dan Prancis, tidak bisa ditoleransi.

Rangkaian kejadian nahas ini menunjukan bahwa ancaman teror tidak mengenal batas wilayah. "Pemerintah Indonesia kembali menegaskan dukungannya kepada upaya bersama masyarakat internasional untuk memerangi berbagai kelompok gerakan radikal," tulis pernyataan pemerintah yang diterima merdeka.com.

Ketiga insiden terjadi bersamaan Jumat (26/6). Serangan pertama adalah bom bunuh diri di Kuwait City pada saat salat jumat, menewaskan 13 orang. Selanjutnya pantai dekat Hotel Riu Imperial Marhaba di Kota Sousse, Tunisia, diserbu kelompok bersenjata. Imbasnya, 39 turis asing tewas, nyaris separuhnya asal Inggris. Gelombang para pelancong kembali ke negara masing-masing dari Tunisia berlangsung sampai sekarang.

Terakhir, terjadi serangan di pabrik kimia "Air Product", berlokasi di Isere, sekitar 25 km selatan Lyon Perancis yang menewaskan 1 orang dan 2 lainnya luka-luka. Jaringan ISIS telah mengirim pesan bahwa militan pendukung khilafah Islamiyah bertanggung jawab. "Ramadan tahun ini akan penuh kejutan," tulis beberapa akun terafiliasi dengan ISIS di jejaring sosial.

Total ada 51 korban tewas akibat rangkaian terorisme tersebut. Hingga berita ini dilansir, Kementerian Luar Negeri belum mendapat informasi ada laporan terkait WNI yang menjadi korban.

Pemerintah mengingatkan WNI yang berada di luar negeri untuk terus meningkatkan kewaspadaan dan menjaga diri. "Menghidari tempat tempat yang dapat menjadi target teror dan agar tidak terlibat dengan kelompok-kelompok radikal," imbuh pernyataan tersebut.

(mdk/ard)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kemlu: Tidak Ada Informasi WNI Terdampak Serangan Iran ke Israel
Kemlu: Tidak Ada Informasi WNI Terdampak Serangan Iran ke Israel

Kemlu RI memantau dari dekat eskalasi perkembangan di kawasan Timur Tengah.

Baca Selengkapnya
Kemlu Pastikan Tidak Ada WNI jadi Korban Topan Yagi di Vietnam
Kemlu Pastikan Tidak Ada WNI jadi Korban Topan Yagi di Vietnam

Tidak ada informasi mengenai WNI yang menjadi korban Topan Yagi

Baca Selengkapnya
Kemenlu Pastikan Tak Ada WNI Jadi Korban Penembakan di Philadelphia AS
Kemenlu Pastikan Tak Ada WNI Jadi Korban Penembakan di Philadelphia AS

Penembakan di Philadelphia barat terjadi pada akhir acara memperingati Idulfitri, hari raya umat Islam setelah bulan suci Ramadan.

Baca Selengkapnya
Sepanjang 2023, Densus 88 Tangkap 142 Teroris dan 2 Ditembak Mati
Sepanjang 2023, Densus 88 Tangkap 142 Teroris dan 2 Ditembak Mati

Juru Bicara Densus 88 Antiteror Polri, Kombes Aswin Siregar menjelaskan terkait dua tersangka yang tewas adalah teroris di Lampung, pada 12 April 2023.

Baca Selengkapnya
Kementerian Luar Negeri Pastikan Diplomat Indonesia Selamat  dan Aman Setelah Diserang Bom di Pakistan
Kementerian Luar Negeri Pastikan Diplomat Indonesia Selamat dan Aman Setelah Diserang Bom di Pakistan

Diplomat Indonesia bersama dengan sejumlah diplomat negara lainnya menjadi korban serangan teroris saat dalam perjalanan menuju sebuah acara di Pakistan.

Baca Selengkapnya
Telepon Menlu Retno, Jokowi Bahas Proses Kepulangan WNI Lebanon Usai Serangan Israel
Telepon Menlu Retno, Jokowi Bahas Proses Kepulangan WNI Lebanon Usai Serangan Israel

Jokowi mengajak semua negara dan Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk merespons cepat serangan Israel ke Lebanon.

Baca Selengkapnya
Pascarentetan Terduga Teroris Ditangkap, Densus 88 Pastikan Tak Ada Ancaman Teror Jelang HUT RI
Pascarentetan Terduga Teroris Ditangkap, Densus 88 Pastikan Tak Ada Ancaman Teror Jelang HUT RI

Sekalipun dua terduga teroris yang ditangkap berafiliasi jaringan Daulah Islamiyah atau ISIS, dipastikan tidak berkaitan dengan event atau kegiatan nasional.

Baca Selengkapnya
BPS Pastikan Kurma Israel Tak Masuk Indonesia, Berikut Datanya
BPS Pastikan Kurma Israel Tak Masuk Indonesia, Berikut Datanya

Sedikitnya ada 13 merek kurma yang ditanam Israel di pemukiman ilegal.

Baca Selengkapnya
Sepanjang 2023, Kepala BNPT: 148 Teroris Ditangkap
Sepanjang 2023, Kepala BNPT: 148 Teroris Ditangkap

Penangkapan teroris itu berjalan linier dengan menurunnya aksi terorisme di Indonesia.

Baca Selengkapnya
TNI-Polri Respons Serangan di Intan Jaya, 5 Anggota KKB Papua Tewas
TNI-Polri Respons Serangan di Intan Jaya, 5 Anggota KKB Papua Tewas

Rentetan kontak senjata antara TNI-Polri dengan KKB Papua terjadi sejak Minggu (21/1) hingga Selasa (23/1). Lima anggota KKB tewas dalam peristiwa itu.

Baca Selengkapnya
Panglima TNI Pastikan WNI jadi Tentara Bayar Ukraina Hoaks
Panglima TNI Pastikan WNI jadi Tentara Bayar Ukraina Hoaks

"Ya kita kan enggak menganut tentara bayaran, tidak ada. hoaks itu," tegas Panglima TNI

Baca Selengkapnya
Kronologi Diplomat Indonesia Diserang Bom di Pakistan, Satu Polisi Tewas
Kronologi Diplomat Indonesia Diserang Bom di Pakistan, Satu Polisi Tewas

Serangan tersebut dikonfirmasi menewaskan seorang polisi yang mengawal konvoi.

Baca Selengkapnya