Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pemerintah Turki paksa warga bertato tobat massal

Pemerintah Turki paksa warga bertato tobat massal Ilustrasi aktivitas tato di pergelaran Mondial du Tatouage. ©AFP PHOTO/Lionel Bonaventure

Merdeka.com - Pemerintah Turki memerintahkan warga yang memiliki rajah untuk segera menghapusnya. Jika tidak bisa lantaran berbahaya bagi tubuh, mereka didesak untuk bertobat. Hal tersebut merupakan fatwa baru dalam Undang-Undang Agama di sana, seperti yang dilansir dari Al Arabiya, Sabtu (10/1).

"Seseorang yang memiliki tato di tubuhnya harus menghapus tato tersebut, jika memang memungkinkan. Namun jika tidak, mereka harus bertobat kepada Allah," ujar staf Direktorat Urusan Agama setempat.

Walaupun begitu, otoritas setempat mengatakan tato tidak menghalangi seorang Muslim untuk melakukan wudhu. Namun, seseorang dianggap berdosa karena memiliki rajah.

Orang lain juga bertanya?

Hal tersebut mengikuti peraturan pemerintah yang melarang adanya tato dan busana di sekolah umum yang dikeluarkan pemerintah pada 27 Sepetmber 2014. Siswa di sekolah umum dilarang menggunakan syal, topi, atau tas dengan warna atau simbol yang mengandung arti tertentu.

Para siswa tersebut juga dilarang merajah badannya, mewarnai rambut, dan merias wajah. Tidak boleh ada tindikan, juga kumis atau janggut. Larangan tersebut secara resmi dikeluarkan negara.

Peraturan-peraturan ini muncul ketika pada Juli 2014, Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan menegur pesepakbola anggota timnas karena memiliki tato di tubuh mereka.

"Apa tato ini? Mengapa Anda tega membahayakan tubuh seperti ini?" ujar presiden dari partai AKP yang dekat dengan Ikhwanul Muslimin itu.

"Jangan tertipu dengan budaya orang di luar sana. Allah melarang manusia memiliki tato, lagian tato dapat memicu kanker kulit nantinya," tegur Presiden Recep kepada pemain 18 tahun itu. (mdk/ard)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Selain Tajikistan, Negara Muslim Ini Juga Larang Jilbab di Sekolah
Selain Tajikistan, Negara Muslim Ini Juga Larang Jilbab di Sekolah

Tajikistan memberlakukan RUU yang melarang hijab sejak 8 Juni lalu.

Baca Selengkapnya
Negara Muslim Ini Resmi Larang Jilbab dan Perayaan Lebaran, Dianggap Budaya Asing
Negara Muslim Ini Resmi Larang Jilbab dan Perayaan Lebaran, Dianggap Budaya Asing

Negara Muslim Ini Resmi Larang Jilbab dan Perayaan Lebaran

Baca Selengkapnya
Tahun Ajaran Baru, Sekolah Prancis Usir Pulang Siswi Muslim karena Pakai Abaya
Tahun Ajaran Baru, Sekolah Prancis Usir Pulang Siswi Muslim karena Pakai Abaya

Sekolah-sekolah di Prancis menyuruh pulang siswi-siswi muslim karena mereka menolak melepaskan abaya atau pakaian muslimah mereka.

Baca Selengkapnya
Prancis akan Larang Pakaian Abaya di Sekolah, Begini Alasannya
Prancis akan Larang Pakaian Abaya di Sekolah, Begini Alasannya

Pemerintah Prancis akan melarang pakaian abaya yang dikenakan perempuan muslim di sekolah.

Baca Selengkapnya
FOTO: Kutuk Pembakaran Kitab Suci, Presiden Iran Angkat dan Cium Alquran di Sidang Umum PBB
FOTO: Kutuk Pembakaran Kitab Suci, Presiden Iran Angkat dan Cium Alquran di Sidang Umum PBB

Presiden Iran mengutuk keras tindak pembakaran Alquran di Swedia dan Denmark yang dibiarkan begitu saja dengan mengatasnamakan kebebasan berpendapat.

Baca Selengkapnya
Pengakuan Anggota TNI Cukur Asal-asalan Rambut Pelajar di Purwakarta
Pengakuan Anggota TNI Cukur Asal-asalan Rambut Pelajar di Purwakarta

Menurutnya saat itu orang tua komplain karena anaknya tidak berkata jujur.

Baca Selengkapnya
Larang Jilbab dan Lebaran, ini Profil Negara dengan Penduduk Muslim 98 Persen
Larang Jilbab dan Lebaran, ini Profil Negara dengan Penduduk Muslim 98 Persen

Undang-undang tersebut mencuri perhatian dunia Islam. Sebab, negara pecahan Uni Soviet itu penduduknya mayoritas adalah muslim.

Baca Selengkapnya
Erdogan Kecam Swedia Karena Izinkan Aksi Pembakaran Alquran di Depan Masjid
Erdogan Kecam Swedia Karena Izinkan Aksi Pembakaran Alquran di Depan Masjid

Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan mengecam Swedia atas tindakan pembakaran Alquran di depan masjid pada hari raya Iduladha.

Baca Selengkapnya
FOTO: Massa Pro-Palestina di Turki Murka Usai Israel Serang RS Jalur Gaza
FOTO: Massa Pro-Palestina di Turki Murka Usai Israel Serang RS Jalur Gaza

Mereka marah setelah sebuah ledakan yang diduga serangan udara Israel menghantam rumah sakit di Jalur Gaza dan menewaskan ratusan orang.

Baca Selengkapnya
Prancis Larang Murid Perempuan Pakai Gamis, Sekolah Uji Coba Pakai Seragam Baru
Prancis Larang Murid Perempuan Pakai Gamis, Sekolah Uji Coba Pakai Seragam Baru

Penggunaan abaya atau gamis bagi perempuan dan anak perempuan Muslim dilarang sejak tahun lalu.

Baca Selengkapnya
Ikuti Tren TikTok, 11 Siswa SD di Situbondo Sayat Tangan Sendiri
Ikuti Tren TikTok, 11 Siswa SD di Situbondo Sayat Tangan Sendiri

pihak sekolah langsung memanggil para orangtua dari para siswa tersebut.

Baca Selengkapnya
Viral Guru Sindir Wali Murid Tukang Protes
Viral Guru Sindir Wali Murid Tukang Protes

Aksi guru ini diduga maraknya kekerasan yang dilakukan wali murid.

Baca Selengkapnya