Pencuri bawa lari rumahnya, wanita ini jadi gelandangan

Merdeka.com - Sonia McColl, 70 tahun, janda dari Devon, Inggris, kehilangan rumahnya setelah seorang pencuri membawa lari mobil caravan static miliknya yang dijadikan tempat tinggal seharga Rp 546 juta.

McColl meyakini pencurian yang aneh ini terkait dengan aktivitasnya sebagai pegiat pembela para pemilik rumah mobil.

McColl mengatakan kepada wartawan dia sedang dalam proses pindah dari Dorset ke Devon, setelah mengalami banyak ancaman kematian karena kampanyenya.

Dia baru saja membeli caravan static di Willand, dekat Cullompton, tapi tidak pernah membayangkan rumah itu bisa dicuri.

Saat ini dia tidak punya apa-apa lagi kecuali tirai yang seharusnya dia pasang di rumah barunya. Sayangnya caravan static miliknya tidak diasuransikan. Kini McColl tidak punya uang sepeser pun.

"Saya hancur dan terkejut, saya saya mati rasa," kata McColl kepada Daily Mail.

"Mereka telah mengambil semua yang saya punya. Saya tinggal dengan beberapa teman saat ini. Saya tidak tahu apa yang akan saya lakukan. Jika saya diberi tahu harus pindah dari sini besok, saya harus memohon ke dewan," kata McColl, seperti dilansir dari Oddity Central, Sabtu (2/12).

Dan dia berhasil mengubah undang-undang untuk mencegah pemilik menjual mobil rumahnya.

"Saya berkampanye hingga bisa mengubah hukum supaya kejadian itu tidak terjadi lagi," kata McColl.

"Saat ini saya berkampanye untuk menghentikan mereka mengambil komisi 10 persen saat orang menjual rumah mereka. Akibatnya, saya mendapat banyak ancaman pembunuhan, saya dulu tinggal di park home di Dorset, dan setelah kehilangan suami dan anjing saya, saya mendapat sejumlah ancaman pembunuhan yang mengatakan saya harus meninggalkan apa yang sedang saya lakukan. Keluarga saya meyakinkan saya untuk menjual rumah dan pindah ke tempat lain, jadi saya menjual rumah saya, menjualnya, dan pindah ke lokasi lain saat kampanye diluncurkan. Saya pindah ke Devon," kata McColl.

Polisi Devon dan Cornwall telah membuka penyelidikan atas kasus ini dan mengajukan permohonan ke publik untuk mendapatkan informasi.

Sejauh ini, yang mereka tahu adalah pencurian tersebut terjadi sekitar pukul 18.00 antara Rabu atau Kamis lalu dan pelaku membutuhkan peralatan khusus untuk menyeret mobil rumah itu.

"Rumah itu pasti harus dibawa oleh truk khusus yang mampu mengambil caravan seukuran ini dan oleh seseorang yang tahu apa yang mereka lakukan," kata petugas polisi Marie Gorfin. (mdk/pan)