Penembak jitu Inggris habisi lima militan ISIS dengan tiga peluru
Merdeka.com - Seorang penembak jitu pasukan elit Inggris (SAS) berhasil melumpuhkan lima militan kelompok teror Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) hanya dengan tiga peluru. Dilaporkan surat kabar Mirror, Senin (14/12), kelima militan diketahui akan melancarkan serangan bom bunuh diri.
Dari jarak 800 meter, si penembak jitu SAS mengarahkan moncong senjatanya ke arah kelima militan. Kebetulan kelima militan itu baru keluar dari sebuah pabrik bom di dekat Mosul, Irak.
"Dia (penembak jitu) memutuskan menembak karena melihat mereka (militan ISIS) mengenakan pakaian jubah yang berat padahal cuaca sedang terik. Dia yakin mereka mengenakan rompi bom dan menyembunyikannya di balik jubah itu," kata seorang sumber militer Inggris.
-
Apa yang diselundupkan? Pria Ini Ketahuan Selundupkan 100 Ular Hidup di Celananya, Begini Cara Dia Menyimpannya Ratusan ular itu hendak diselundupkan ke China dari Hong Kong.
-
Apa yang ditemukan di barak militer? Arkeologi di Mesir menemukan barak militer berusia 3.200 tahun yang dipenuhi artefak. Salah satu artefak yang ditemukan adalah pedang bertuliskan nama Firaun Ramses II dalam huruf hieroglif.
-
Apa yang diwakili oleh seragam militer? Seragam militer dianggap menandakan banyak hal dari seorang pria. Salah satunya adalah penghasilan stabil. Jika memiliki penghasilan yang stabil, artinya si pria berseragam mampu menghidupi istri dan anak-anaknya kelak.
-
Siapa yang bersedia menjalankan misi membom pangkalan Inggris? Tugas ini Tak Mudah. Pangkalan itu Dijaga Jet Tempur dan Rudal. Siapa Berani? “Saya Siap Panglima!“ Teriak Kolonel Pedet Soedarman.
-
Dimana bom itu diyakini berada? Hal ini diduga karena nuklir ini berada di sebuah pantai lepas di pulau Tybee, Georgia, sebab selama beberapa waktu di daerah ini tercatat memiliki tingkat radioaktif yang tinggi.
Peluru pertama, lanjut dia, mengenai dada seorang militan, yang memicu ledakan dan menewaskan si militan bersama dua orang temannya. Sedangkan militan kedua tewas dengan tembakan di kepala, sementara yang satu lagi ditembak saat hendak kabur ke pabrik bom itu.
Militer Inggris mengatakan dari agen intelijen mereka mendapat informasi ada sebuah pabrik bom dibangun. Hal ini yang membuat anggota tim SAS mengintai tempat tersebut.
"Tiga tembakan terarah menyelamatkan ratusan nyawa," ucap sumber tersebut.
Pada Agustus lalu, seorang penembak jitu SAS juga berhasil mengeksekusi militan ISIS dari jarak jauh. Dia berhasil menyelamatkan seorang pria dan anaknya yang hendak dieksekusi militan.
(mdk/ard)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Terduga teroris ini berencana melakukan bom bunuh diri di rumah ibadah.
Baca SelengkapnyaSenjata api rakitan ilegal tersebut merupakan milik tersangka IG yang kemudian dibawa oleh tersangka IMS ke Rusun Polri Cikeas.
Baca SelengkapnyaPenangkapan dilakukan setelah mereka berangkat mengikuti program jihad global dan telah kembali ke Indonesia.
Baca SelengkapnyaMiliter Israel Akui Tembak Mati Tiga Tawanan Israel karena Dikira Ancaman
Baca SelengkapnyaMarkas Mossad ini berada di Erbil, wilayah semi otonomi Kurdish.
Baca SelengkapnyaEksekusi dilakukan hanya beberapa hari setelah Israel membunuh komandan Garda Revolusi Iran di Damaskus, Suriah.
Baca SelengkapnyaKetiga terduga teroris ditangkap secara terpisah di tiga kabupaten kota.
Baca SelengkapnyaMeski begitu, ia memastikan hingga kini belum ada peningkatan eskalasi ancaman teroris di Indonesia.
Baca SelengkapnyaKetiga terduga pelaku teroris merupakan jaringan Anshor Daulah yang beroperasi di Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaTerduga teroris RJ dan AM pernah mengibarkan bendera ISIS sebagai upaya melakukan propaganda menggalang dukungan.
Baca Selengkapnya5 Teroris Tersangka Bom Polsek Astana Anyar Ditangkap, Ada Anak Didik Dr Azahari & Simpatisan ISIS
Baca SelengkapnyaDiplomat Indonesia bersama dengan sejumlah diplomat negara lainnya menjadi korban serangan teroris saat dalam perjalanan menuju sebuah acara di Pakistan.
Baca Selengkapnya