Penembak jitu Israel ngaku bunuh 13 bocah Palestina di Instagram
Merdeka.com - Seorang penembak jitu dari Pasukan Pertahanan Israel (IDF) mengaku membunuh 13 bocah Jalur Gaza dalam sehari. Dia mengatakan itu di akun jejaring soal Instagram miliknya.
Stasiun televisi Press TV melaporkan, Kamis (31/7), David Ovadia memajang foto dirinya sedang memegang senapan jarak jauh. Dia juga menuliskan jabatannya di IDF. Namun akun dia kini telah dirusak oleh para peretas. Sejak awal invasi hingga hari ini, hari ke-24.
Peretas sejagat tengah melakukan gempuran mereka ke markas intelijen Israel Mossad dan departemen pertahanan serta urusan kemiliteran.
-
Mengapa tentara Israel mengunggah video di media sosial? Mereka (tentara Israel) memposisikan (tahanan Palestina) dalam keadaan tengkurap. Mereka mengikat tangan dan kakinya. Ada sekitar delapan atau sembilan tentara. Mereka menanggalkan pakaiannya. Seorang kapten datang dan menyemprotkan sesuatu ke punggungnya. Seekor anjing berada di sana. Mereka melepaskan anjing itu kepadanya. Anjing itu memperkosa pemuda tersebut. Anjing itu benar-benar memperkosanya. Pemerkosaan.
-
Apa yang dilakukan tentara Israel di foto tersebut? Foto-foto tersebut menunjukkan penghinaan terang-terangan terhadap Islam dan warganet meminta pihak berwenang Arab Saudi untuk mengambil sikap yang lebih tegas terhadap Israel.
-
Bagaimana foto tentara Israel tersebut viral? Unggahan tersebut dengan cepat menjadi viral, dengan ratusan orang menyoroti bendera Saudi bertuliskan kalimat syahadat.
-
Apa yang ditunjukkan dalam video tentang tentara Israel? Stasiun televisi Aljazeera merilis video yang memperlihatkan tentara Israel mengeksekusi warga Palestina di Gaza yang sudah mengibarkan bendera putih tanda menyerah.
-
Apa yang dilakukan tentara Israel di Gaza? Salah seorang pengguna media X menyebutkan bahwa operator D-9 yang sama, yaitu Guy Zaken dan Eliran Mizrahi yang bunuh diri baru-baru ini, sebelumnya sempat diwawancarai pada April 2024.
Kelakuan para tentara Israel ini dinilai sangat tidak manusiawi. Perserikatan Bangsa-Bangsa juga mengatakan Israel penjahat kemanusiaan dan harus diadili di pengadilan internasional.
(mdk/din)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tingkah laku tentara Israel di media sosial kembali membuat geram jagat dunia maya.
Baca SelengkapnyaVideo kebiadaban sniper Israel sengaja bunuh wanita pengungsi ramai disorot. Simak informasinya.
Baca SelengkapnyaTak Hanya di Gaza, lsrael Bunuh Ratusan Anak-Anak Palestina di Tepi Barat
Baca SelengkapnyaSejumlah kesaksian dari warga dan dokter di Gaza serta bukti siaran televisi membenarkan tindakan tentara Israel itu.
Baca SelengkapnyaDua tentara Israel telah melakukan pemboman yang menewaskan warga dan anak-anak di Palestina. Pengakuan ini dilontarkan secara terang-terangan dan bangganya.
Baca SelengkapnyaDalam kondisi kritis, pemuda tersebut diikat di atas kap mobil.
Baca SelengkapnyaKekejaman tentara Israel pun masih harus dirasakan masyarakat di Jalur Gaza. Salah satunya yakni wanita yang hendak mencari makanan berikut ini.
Baca SelengkapnyaVideo tentara Israel rusak toko mainan warga Palestina mendapat banyak kecaman. Begini informasinya.
Baca SelengkapnyaSebagian besar korban ditembak di kepala dan torso, dengan peluru tajam.
Baca SelengkapnyaBerikut kisah pilu anak Palestina saat melihat orang tuanya ditembak di hadapannya.
Baca SelengkapnyaPotret balita korban kekejaman israel sampai harus kehilangan tangan dan sebagian lidahnya.
Baca SelengkapnyaDengan satu kali tembakan, sniper Palestina di Gaza berhasil menumbangkan seorang tentara Israel yang jaraknya berada sangat jauh darinya.
Baca Selengkapnya