Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Peng Shuai Kembali Bantah Tuduhan Pelecehan Seksual yang Dilakukan Pejabat China

Peng Shuai Kembali Bantah Tuduhan Pelecehan Seksual yang Dilakukan Pejabat China Peng Shuai. ©2015 Merdeka.com/isportsweb.com

Merdeka.com - Bintang tenis China, Peng Shuai menyampaikan dia tidak pernah menuduh siapapun melakukan pelecehan seksual, menurut sebuah wawancara yang diterbitkan pada Senin. Ini yang kedua kalinya Peng mengeluarkan bantahan atas tuduhan pelecehan yang memicu kekhawatiran yang meluas terkait keselamatannya.

Pada November 2021, Peng mengunggah di media sosial bahwa mantan Wakil Perdana Menteri China Zhang Ghaoli memaksanya berhubungan seksual saat mereka memiliki kedekatan.

Unggahan tersebut dihapus dengan cepat dan Peng tak terdengar kabarnya hampir selama tiga minggu. Dia kemudian muncul dalam acara publik dan pada Desember membantah dia pernah melontarkan tuduhan tersebut.

"Saya tidak pernah mengatakan siapapun telah melecehkan saya secara seksual," ujarnya kepada koran olahraga Prancis, L'Equipe, menegaskan kembali komentarnya yang pernah disampaikan kepada sebuah koran Singapura pada Desember, dikutip dari France 24, Senin (7/2).

Petenis 36 tahun itu menambahkan, dia yang menghapus sendiri unggahannya di Weibo, platform media sosial China.

Sebelumnya diduga luas sensor internet yang ketat dan sensitifnya Partai Komunis yang berkuasa terhadap kritik membuat unggahan itu dihapus.

Saat ditanya L'Equipe mengapa dia menghapus unggahan itu, Peng menjawab: "Karena mau saya."

"Ada kesalahpahaman yang meluas di dunia luar setelah unggahan ini," ujarnya.

"Saya tidak mau maksud unggahan ini dipelintir lagi. Dan saya tidak mau ramai lagi di media."

Peng juga mengatakan dia tidak pernah menghilang.

"Banyak orang seperti teman-teman atau dari IOC (Komite Olimpiade Internasional) mengirimkan pesan kepada saya, dan tidak mungkin membalas begitu banyak pesan," ujarnya.

Peng didampingi kepala staf Komite Olimpiade China, Wang Kan selama wawancara.

Peng juga bertemu Presiden IOC, Thomas Bach dan anggota IOC, Kirsty Coventry, saat jamuan makan malam di Olympic Club di Beijing pada Sabtu, seperti disampaikan lembaga tersebut dalam sebuah pernyataan.

"Kami makan malam bersama pada Sabtu dan kami ngobrol akrab dan saling bertukar kabar," kata Peng kepada L'Equipe.

Dalam wawancara tersebut dia juga mengumumkan pensiun dari tenis.

"Dia menanyakan pada saya apakah saya mempertimbangkan untuk berlomba lagi, apa proyek-proyek saya, apa rencana saya, dan lain-lain."

(mdk/pan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Viral di Medsos, Seorang Wanita Umbar Perselingkuhan Pacarnya Pakai Power Point
Viral di Medsos, Seorang Wanita Umbar Perselingkuhan Pacarnya Pakai Power Point

Viralnya kasus perselingkuhan itu membuat sang pria dipecat dari perusahaan tempatnya bekerja.

Baca Selengkapnya
Perempuan Ini Bongkar Perselingkuhan Pacarnya dengan Power Point, Kisahnya Jadi Viral di Media Sosial
Perempuan Ini Bongkar Perselingkuhan Pacarnya dengan Power Point, Kisahnya Jadi Viral di Media Sosial

Viralnya kasus perselingkuhan itu membuat sang pria dipecat dari perusahaan tempatnya bekerja.

Baca Selengkapnya
Perempuan Ini Buat 58 Slide Power Point Bukti Perselingkuhan Kekasih, hingga Akhirnya Dipecat dari Pekerjaan
Perempuan Ini Buat 58 Slide Power Point Bukti Perselingkuhan Kekasih, hingga Akhirnya Dipecat dari Pekerjaan

Tindakan perempuan ini didasari sakit hati karena berulang kali diselingkuhi oleh sang kekasih.

Baca Selengkapnya
Ketua BEM UI Dinonaktifkan Usai Dituduh Kekerasan Seksual, Ini Komentar Mahfud
Ketua BEM UI Dinonaktifkan Usai Dituduh Kekerasan Seksual, Ini Komentar Mahfud

Melki mengaku tidak pernah dikonfirmasi terkait tudingan tersebut. Surat tersebut dikeluarkan oleh Wakil Ketua BEM UI.

Baca Selengkapnya
Rektor Universitas Pancasila Buka Suara Terkait Dugaan Pelecehan Seksual Terhadap Anak Buah
Rektor Universitas Pancasila Buka Suara Terkait Dugaan Pelecehan Seksual Terhadap Anak Buah

Kasus dugaan pelecehan seksual ini sebelumnya terbongkar usai korban mengadukan tindakan tak senonoh itu ke seorang pengacara.

Baca Selengkapnya
Polisi Periksa 8 Saksi Usut Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Rektor Universitas Pancasila
Polisi Periksa 8 Saksi Usut Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Rektor Universitas Pancasila

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi menerangkan, korban RZ telah dimintai keterangan sebagai saksi bersamaan dengan tujuh orang lainnya.

Baca Selengkapnya
Tanggapan Universitas Pancasila Usai Rektornya Dilaporkan ke Polisi Terkait Dugaan Pelecehan
Tanggapan Universitas Pancasila Usai Rektornya Dilaporkan ke Polisi Terkait Dugaan Pelecehan

Pelecehan yang dilakukan terlapor ETH telah membuat korban RZ mengalami trauma.

Baca Selengkapnya
Setelah Dituduh Lakukan Kekerasan Seksual, Melki Kini Diserang dengan Isu Penyuka Sesama Jenis
Setelah Dituduh Lakukan Kekerasan Seksual, Melki Kini Diserang dengan Isu Penyuka Sesama Jenis

Ketua nonaktif BEM UI Melki Sedek Huang yang dituduh melakukan kekerasan seksual kini diserang dengan isu penyuka sesama jenis.

Baca Selengkapnya
Respons Melki Dinonaktifkan dari Ketua BEM UI, Benarkah Buntut Kritik Pemerintah?
Respons Melki Dinonaktifkan dari Ketua BEM UI, Benarkah Buntut Kritik Pemerintah?

Tudingan Melki melakukan kekerasan seksual pertama kali ramai diperbincangkan di media sosial setelah diunggah akun @BulanPemalu.

Baca Selengkapnya
Karyawan Ini Tuntut Ganti Rugi ke Perusahaan Rp498 Juta karena Ketahuan Selingkuh
Karyawan Ini Tuntut Ganti Rugi ke Perusahaan Rp498 Juta karena Ketahuan Selingkuh

Hubungan pasangan selingkuh ketahuan setelah istri dari suami membongkar percakapan ke grup kantor.

Baca Selengkapnya
Dituduh Melakukan Kekerasan Seksual, Ketua BEM UI Dinonaktifkan
Dituduh Melakukan Kekerasan Seksual, Ketua BEM UI Dinonaktifkan

Dia menerima apa yang telah menjadi keputusan organisasi tersebut. Dia pun akan mengikuti proses hukum yang berlaku.

Baca Selengkapnya
Penjelasan Rektor Universitas Pancasila Dituding Lakukan Pelecehan Seksual ke Bawahan
Penjelasan Rektor Universitas Pancasila Dituding Lakukan Pelecehan Seksual ke Bawahan

Rektor Universitas Pancasila Edie Toet Hendratno (ETH) membantah melakukan tindakan pelecehan terhadap bawahannya

Baca Selengkapnya