Pengendara motor serang pejalan kaki di Prancis, 1 tewas 6 luka
Merdeka.com - Sedikitnya satu orang tewas dan enam lainnya terluka setelah terjadi serangan penembakan yang dilancarkan oleh pengendara motor di kota Toulouse, Prancis, pukul 09.00 waktu setempat. Dua dari korban terluka dilaporkan berada dalam kondisi kritis.
Menurut keterangan saksi mata, beberapa penyerang itu mengendarai sepeda motor dan menembaki kerumunan orang sebelum akhirnya kabur dari tempat kejadian. Ada saksi yang sempat merekam kejadian namun tidak berhasil menangkap wajah pelaku.
Dilansir dari laman Rusia Today, Selasa (4/7), polisi yang dipimpin oleh Dinas Kepolisian Yudisial (SRPJ) Toulouse segera melakukan investigasi terhadap kasus ini. Polisi juga sudah menutup wilayah tempat kejadian perkara dan mencari saksi untuk mengusut keberadaan pelaku.
-
Apa yang dilakukan gerombolan motor? Mereka juga menggeber-geber knalpot sepeda motornya sebelum meneror warga.
-
Siapa yang menabrak rombongan pesepeda? Terduga pelaku yang telah menabrak rombongan pesepeda dengan motor trailnya merupakan anggota TNI Angkatan Laut.
-
Apa yang terjadi pada rombongan pesepeda? Rombongan pesepeda ditabrak oleh pengendara motor trail merek Kawasaki KLX 150 dengan pelat nomor B 3700 PCY di jalur sepeda kawasan Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Pusat pada Sabtu (22/7) kemarin.
-
Kenapa gerombolan motor itu masuk? Mereka saya usir, tetapi tidak mau pergi. Setelah pemilik kontrakan datang, orang tidak dikenal itu pun baru mau pergi,“ kata Nining.
-
Bagaimana gerombolan motor itu masuk? Para pelaku merangsek masuk dengan menggunakan lima sepeda motor.
-
Dimana gerombolan motor itu masuk? Gerombolan bermotor itu datang ke Kampung Al-Furqon, Desa Cisolok ini dengan menggunakan lima sepeda motor.
Meski serangan ini cukup membuat warga sekitar ketakutan, namun pihak berwenang meyakini motif pelaku adalah murni tindakan kriminal dan tidak kaitannya dengan terorisme. Hal itu diperkuat dengan fakta bahwa korban tewas merupakan tersangka kasus pembunuhan lain yang terjadi tahun lalu.
Kasus penembakan ini terjadi selang beberapa jam setelah Presiden Prancis Emmanuel Macron mengatakan akan mencabut keadaan darurat di negaranya akhir tahun ini.
"Saya akan membangun kembali kebebasan warga Prancis dengan mencabut keadaan darurat pada musim gugur ini. Karena, kebebasan adalah syarat utama bagi warga Prancis untuk merasakan keberadaan demokrasi," ujarnya.
Presiden berusia 39 tahun itu berjanji bahwa setelah dipulihkannya kebebasan sipil, maka pemerintahannya akan berupaya mencegah serangan baru yang kemungkinan terjadi.
"Kita akan berusaha untuk melawan ancaman tanpa belas kasihan, penyesalan, ataupun kelemahan," tegasnya. (mdk/ary)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi memburu pelaku setelah mengantongi identitas.
Baca SelengkapnyaKejadian tersebut telah dilaporkan Ke Polsek Pulogadung.
Baca SelengkapnyaViral di media sosial aksi gerombolan pemotor diduga gangster menyerang pemotor lain di Jakarta Utara.
Baca SelengkapnyaWarga panik hendak menolong sejumlah orang yang telah terkapar di bahu jalan.
Baca SelengkapnyaTerduga pelaku yang telah menabrak rombongan pesepeda dengan motor trailnya merupakan anggota TNI Angkatan Laut.
Baca SelengkapnyaWarga Radio Dalam bekerjasama untuk menangkap pencuri motor yang sedang beraksi
Baca SelengkapnyaBentrokan yang terjadi juga menghanguskan sejumlah motor di Jalan Timor Raya.
Baca SelengkapnyaSementara seorang pelaku lainnya yang beraksi bersama berhasil diamankan petugas sebelum kembali menjadi bulan-bulanan.
Baca SelengkapnyaTim gabungan dari Unit Reskrim Polsek Cengkareng dan Satreskrim Polres Metro Jakarta Barat tengah memburu pelaku penyiraman air keras tersebut.
Baca SelengkapnyaPeristiwa penganiayaan dan pengeroyokan bermula ketika korban APS dan AP sedang duduk-duduk di area masjid.
Baca SelengkapnyaDua pencuri itu tewas dikeroyok massa saat hendak membawa kabur satu unit sepeda motor yang terparkir Jalan Pedongkelan, Kapuk Cengkareng Jakarta Barat.
Baca SelengkapnyaSetelah lima kali klakson, dia diberi ruang untuk melintas.
Baca Selengkapnya