Penghitungan Surat Suara Hampir 9 Jam, Jokowi Tumbangkan Prabowo di Amerika Serikat
Merdeka.com - Penghitungan surat suara Pemilu Indonesia 2019 di Amerika Serikat telah rampung. Rekapitulasi sudah mulai dilaksanakan pada Rabu, 17 April 2019 di gedung Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Washington, D.C.
Proses penghitungan surat suara berlangsung hampir 9 jam, yakni mulai pukul 13.40 hingga 22.30 waktu setempat dan disaksikan langsung atau pun live streaming oleh WNI di sana.
Hasil akhir menunjukkan bahwa calon presiden dan wakil presiden nomor urut 01, Jokowi-Ma'ruf Amin memperoleh 1.114 suara (684 dari tempat pemungutan suara atau TPS dan 430 dari pos).
-
Bagaimana proses pemilu berlangsung? Proses pemilu melibatkan beberapa langkah, seperti pendaftaran pemilih, kampanye politik, pemilihan umum, dan penghitungan suara.
-
Bagaimana proses penghitungan suara di Jakarta Timur? Tedi mengatakan penghitungan di tempat pemungutan suara (TPS), rekapitulasi Tingkat kecamatan, kota, dan provinsi berjalan lancar.
-
Pemilu 2019 kapan dilaksanakan? Pemilu 2019 merupakan pemilihan umum di Indonesia yang dilaksanakan pada tanggal 17 April 2019.
-
Apa saja tahapan pelaksanaan pemilu? Tahapan-tahapan ini mencakup persiapan, pemilihan, dan penghitungan suara yang memainkan peran krusial dalam menentukan hasil akhir dan legitimasi pemerintahan.
-
Bagaimana cara memantau hasil pemilu 2024? KPU menyediakan platform daring resmi, yaitu https://pemilu2024.kpu.go.id/, yang memungkinkan warga negara untuk secara real-time memantau perolehan suara dari berbagai wilayah.
-
Bagaimana Pemilu dilakukan? Pemilu adalah suatu proses seleksi pemimpin, di mana masyarakat memilih antara para elit politik yang bersaing.
Sedangkan pasangan calon (paslon) presiden dan wakil presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto- Sandiaga Uno meraup 352 suara (236 dari TPS dan 116 dari pos). Sementara itu, total surat suara tidak sah sebanyak 70 buah.
Untuk partai yang mendominasi di Washington D.C. adalah PDIP dan PSI, yang masing-masing mendapatkan 366 suara dan 359 suara. Demikian seperti bunyi keterangan resmi dari KBRI Washington, D.C. yang diterima oleh Liputan6.com pada Sabtu (20/4/2019).
Dubes Indonesia untuk Amerika Serikat, Mahendra Siregar, dalam sambutannya menyampaikan rasa bangganya karena pemilu Indonesia di Washington, D.C. dapat berjalan dengan baik.
"Selain merupakan bukti semakin matangnya proses demokrasi Indonesia, kesuksesan pemilu kali ini juga menandakan kuatnya kombinasi antara demokrasi dengan nilai-nilai luhur bangsa Indonesia, yaitu persatuan dalam kebhinekaan, persaudaraan, dan gotong royong," ujar Dubes Mahendra.
"Kita patut bangga karena menjadi bagian dari proses transformasi yang luar biasa ini. Kini Indonesia menjadi negara demokrasi presidensial terbesar di dunia. Bahkan kita sekarang menjadi tolok ukur keberhasilan proses demokrasi. Tidak saja di antara sesama negara berkembang, namun juga dengan negara-negara maju," lanjutnya.
Mahendra Siregar juga menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN), Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara Luar Negeri (KPPSLN), Panitia pengawas pemilu (Panwaslu) luar negeri, para saksi, serta seluruh WNI di Washington, D.C. dan sekitarnya atas kerja keras dan partisipasi aktif mereka dalam mensukseskan gelaran Pesta Demokrasi ini.
"Capaian penting pada hari ini tidak terlepas dari kerja keras, dedikasi, serta pengorbanan waktu dan pikiran semua yang terlibat dalam pemilu ini. Oleh karena itu, saya mengucapkan banyak terima kasih," tutur Dubes Mahendra.
Ketua PPLN Washington, D.C., Andang Purnama, menyampaikan rasa terimakasihnya kepada KBRI Washington, D.C. atas komitmen, kontribusi dan fasilitasi yang telah diberikan.
"Kesuksesan dan kelancaran pemilu ini adalah bukti sinergi yang sangat baik antara KBRI Washington, D.C. dengan PPLN beserta seluruh elemen penyelenggara pemilu serta masyarakat Indonesia pada umumnya," ujar Andang.
Proses penghitungan surat suara pos dan TPS dilakukan di ruangan berbeda secara paralel.
Reporter: Afra Augesti
Sumber: Liputan6.com (mdk/pan)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sekadar diketahui, hasil hitung cepat atau real count sejumlah lembaga survei menempatkan pasangan Prabowo-Gibran paling unggul
Baca SelengkapnyaMenurut Jokowi, KPU dan Bawaslu sudah bekerja keras hingga proses Pemilu 2024 selesai tepat waktu.
Baca SelengkapnyaDKI Jakarta sudah melaporkan hasil pemungutan suara sebesar 15.495 dari 30.766 TPSĀ atau 50,36%.
Baca SelengkapnyaReal count merupakan penghitungan KPU berdasarkan suara di TPS termasuk di luar negeri
Baca SelengkapnyaJumlah yang menggunakan hak pilihnya sebanyak 26.219.453 orang.
Baca SelengkapnyaQuick count merupakan kumpulan data suara dari TPS terpilih yang memberikan gambaran awal hasil pemilihan.
Baca SelengkapnyaPrabowo mengatakan, para pemimpin dunia sangat terkesan atas kelancaran pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaTahapan penghitungan resmi atau real count surat suara di Pilkada Jakarta mulai berjalan, sejak tempat pemungutan suara (TPS) ditutup pukul 13.00 WIB.
Baca SelengkapnyaHingga kini penghitungan suara di KPU masih terus berjalan dan diperbaharui.
Baca SelengkapnyaJokowi menanggapai hasil rekapitulasi suara Komisi Pemilihan Umum (KPU), yang dibacakan pada Rabu (20/3)
Baca SelengkapnyaDalam hitung cepat atau quick count, Prabowo-Gibran unggul mencapai 50% lebih kemudian di susul Anies-Cak Imin lalu Ganjar-Mahfud
Baca SelengkapnyaProses hitung suara manual masih akan terus dilakukan sampai surat suara masuk mencapai 100 persen.
Baca Selengkapnya