Penyanyi jebolan 'The Voice' AS tewas ditembak saat konser

Merdeka.com - Penyanyi muda jebolan ajang pencari bakat Christina Grimmie, tewas setelah sebelumnya sempat kritis lantaran ditembak saat sedang melakukan pertunjukkan di Florida, Amerika Serikat. Penyanyi cantik bersuara merdu tersebut tewas ditembak seorang pria bersenjata di bagian kepala.

"Seorang pria dengan dua senjata berjalan ke ara penyanyi 22 tahun ini saat dia tengah menandatangani autografi Jumat malam, dan langsung menembaknya," ujar juru bicara kepolisian Orlando Wanda Ford, seperti dikutip dari CNN, Sabtu (11/6).

Pelaku penembakan juga meregang nyawa setelah dihadang kakak si penyanyi tersebut, dan secara tidak sengaja malah menembak dirinya sendiri.

"Kakaknya bagaikan pahlawan yang berusaha untuk melindungi dia dan menghentikan pelaku agar tidak menyakiti yang lainnya," lanjut Ford.

Penyanyi yang awalnya terkenal di Youtube ini sedang melakukan pertunjukkan di The Plaza Live Theater pada Jumat malam bersama grup band Before You Exit. Saat tertembak, perempuan tersebut langsung dilarikan ke rumah sakit dalam kondisi kritis.

Dia kemudian tewas beberapa jam setelahnya.

"Dengan berat hati kami menyampaikan Christina Grimmie pergi ke rumah Bapa di surga," ucap penerbitnya, Heather Weiss dalam sebuah pernyataan.

"Dia tewas tertembak dalam pertunjukkannya di Orlando dan sayang sekali tidak bisa bertahan hidup. Kami menyampaikan rasa duka cita mendalam kepada keluarga atas kepergiannya," lanjut sang produser.

Grimmie merupakan pentolan The Voice Season 6. Perempuan ini berasal dari tim Adam Levine, vokalis Maroon 5. Dalam akun Instagramnya, Adam Levine mengucapkan turut berduka cita atas kepergian anak didiknya.

"Saya tidak menyangka akan secepat ini, selamat jalan Grimmie-ku," tulis Adam Levine.