Penyiar televisi Amerika sebut Yesus orang kulit putih
Merdeka.com - Penyiar stasiun televisi Fox News Megyn Kelly di Amerika Serikat kemarin memicu kontroversi setelah dia menyatakan bukan hanya Sinterklas yang berkulit putih tapi juga Yesus.
Surat kabar the Daily Mail melaporkan, Jumat (13/12), dalam siaran itu Kelly mengumumkan dan memastikan kepada pemirsa bahwa Yesus yang berasal dari Betlehem, Palestina, berkulit putih.
Meski tidak pernah ada deskripsi jelas tentang bagaimana fisik Yesus namun Kelly mengucapkan kalimat memicu perdebatan itu.
-
Bagaimana "putih" menjadi simbol? Selama era kolonialisme Belanda, citra "putih" yang superior semakin berkembang dan menguat melalui kebijakan segregasi rasial itu. Kelompok kulit putih (orang-orang Eropa) digambarkan sebagai simbol moralitas, keberadaban, dan berorientasi maju.
-
Siapa yang merayakan Natal di Amerika Serikat? Pada Natal kemarin, Preity Zinta merayakan di Amerika Serikat bersama suaminya dan kedua anaknya.
-
Siapa yang bangga dengan kulit gelap? 'Untuk standar kecantikan Indonesia, kulit saya terlalu gelap dan menurut saya itu omong kosong. Warna kulit saya menunjukkan darah Jawa saya,' katanya melalui caption unggahan di Instagram.
-
Siapa yang merayakan Paskah? Paskah adalah hari perayaan penting bagi umat Kristen, karena merupakan momen peringatan kematian dan kebangkitan Yesus Kristus, sang Juru Selamat.
Dia menyinggung sebuah artikel yang menyebut sosok Sinterklas seharusnya tidak lagi dianggap orang kulit putih. Menurut dia artikel itu menggelikan. Acara itu bermaksud membahas sosok Sinterklas yang lebih bersifat merangkul puluhan juta warga Amerika yang berkulit hitam.
Kelly berdebat dengan narasumber lain dalam acara itu soal sosok Sinterklas.
"Yesus itu berkulit putih seperti Sinterklas. Saya ingin anak-anak di rumah tahu itu," kata Kelly.
Kontroversi tentang sosok atau warna kulit Yesus sempat mengemuka setelah seorang penulis bernama Reza Aslan membuat buku berjudul "Hidup dan Masa Yesus dari Nazareth."
Dalam buku itu Azlan menyatakan karena Yesus kelahiran Yahudi Palestina maka sosoknya akan seperti rata-rata orang Palestina sekarang yang memiliki hidung lebih mancung, berambut hitam, bukan seperti orang kulit putih umumnya. (mdk/fas)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Gereja Katedral Jakarta menggelar misa Natal dengan tema "Kemuliaan Bagi Allah dan Damai Sejahtera di Bumi".
Baca SelengkapnyaWarna merah dna hijau dalam perayaan Natal memiliki makna khusus.
Baca SelengkapnyaTampilkan Adegan Mirip "Perjamuan Terakhir", Pembukaan Olimpiade Paris 2024 Tuai Kecaman
Baca SelengkapnyaDi tengah khidmatnya acara, ada momen unik yang berhasil terabadikan dalam sebuah video singkat hingga viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaArti Natal adalah memperbaiki komunikasi dengan Tuhan. Momen ini menjadi waktu yang tepat untuk memperbaharui cara komunikasi dan komitmen dengan Tuhan.
Baca SelengkapnyaMulanya, orang-orang Eropa tidak pernah mengklaim diri mereka sebagai Whites.
Baca SelengkapnyaPara menteri yang ikut hadir antara lain, Menteri Mahfud MD, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto
Baca SelengkapnyaPesan Jokowi disampaikan melalui instagram pribadi kepala negara.
Baca SelengkapnyaPerayaan Kenaikan Yesus Kristus kali ini yang digelar di Gereja Katedral Jakarta mengangkat tema "Menjadi Pembawa Kabar Sukacita".
Baca SelengkapnyaSederet artis Indonesia turut hadir dalam acara misa agung Paus Fransiskus.
Baca SelengkapnyaSelain Lyodra Ginting, Angel Pieters juga mendapat kesempatan luar biasa bisa menyanyi di acara Misa Agung bersama Paus Fransiskus di GBK.
Baca SelengkapnyaTokoh Sinterklaas identik dengan hari natal. Namun tak banyak yang tahu kisah sesungguhnya dari sosok tersebut. Apakah benar-benar nyata?
Baca Selengkapnya