Perempuan ini dijuluki 'ibu paling mulia' di dunia maya

Merdeka.com - Seorang perempuan di China dijuluki 'ibu paling mulia' karena menyusui seorang bayi yang dibuang oleh orangtuanya.

Seorang pejalan kaki menemukan bayi itu di desa Beiwei, Provinsi Shaanxi, pada pekan lalu.

Koran the Daily Mail melaporkan, Senin (16/5), perempuan tak diketahui namanya itu kemudian secara sukarela menyusui bayi itu di jalanan ketika bayi yang baru berumur beberapa hari itu menangis.

Menurut laporan, seorang perempuan bernama Wei yang bekerja di sebuah perusahaan properti, melihat sebuah kotak penyimpanan barang di luar kantornya sekitar pukul 08.00.

Awalnya dia mengira kotak itu hanya berisi sampah dan tidak memeriksanya lebih jauh. Tapi tak berapa lama Wei mendengar suara tangisan bayi dan asalnya dari kotak tadi.

Tangisan bayi itu menarik perhatian warga yang lewat. Beberapa orang membuka kotak itu dan menemukan bayi perempuan terbungkus seperai dan ada uang sebesar 100 yuan (setara Rp 190 ribu) serta sekantong susu. Bayi itu terlihat dalam keadaan baik.

Orang-orang yang melihat menyadari bayi itu lapar. Seorang perempuan yang sedang lewat, dan kemudian diketahui juga baru melahirkan, mengambil bayi itu lalu duduk di suatu pojokan dan menyusuinya.

Polisi kemudian tiba di lokasi dan melihat bayi itu tertidur pulas di pelukan perempuan yang kemudian diketahui berusia 26 tahun itu. Orang-orang yang lewat kemudian banyak menaruh uang di kotak bayi tadi.

Bayi itu kemudian diketahui menderita gangguan otak dan harus diperiksa lebih lanjut.

Kisah ini kemudian mendapat banyak perhatian di media sosial.

"Dia memang ibu paling mulia," ujar netizen bernama Sui Feng Qu.

"Terpujilah ibu itu," kata yang lain.

Bayi itu kini sudah ditangani oleh departemen sosial dan polisi tengah menyelidiki kasus ini. (mdk/pan)