Polisi dilaporkan berhasil tembak mati dua pelaku teror di Paris
Merdeka.com - Sejumlah pria bersenjata melakukan aksi teror di pusat ibu kota Prancis, Paris pada Jumat 13 November malam. Sedikitnya 40 orang dilaporkan tewas dalam aksi penembakan dan ledakan bom yang terjadi di luar stadion utama Prancis, Stade de Frace.
Dilansir dari Reuters, sumber-sumber polisi mengatakan, sedikitnya 40 orang tewas dan 60 luka-luka dalam lima serangan yang terjadi di wilayah sibuk kota Paris.
Serangan dengan menggunakan senjata dan bom tampaknya sudah terkoordinasi. Diduga sebagai teror jelang konferensi iklim global yang akan dibuka bulan ini.
-
Di mana peristiwa penembakan terjadi? Dalam video tersebut tampak empat pemuda berjalan di antara reruntuhan di daerah Al-Sika di Khan Younis, Jalur Gaza selatan pada awal Februari lalu. Daerah ini hancur akibat pengeboman dan operasi militer Israel.
-
Dimana penembakan terjadi? Tragedi itu terjadi di halaman parkiran Mapolres Solok Selatan pada Jumat (22/11) sekira pukul 00.15 WIB.
-
Mengapa penembakan terjadi? Serangan tersebut menyebabkan kebakaran hebat di gedung itu.
-
Di mana penembakan terjadi? Tiga pemuda yang menjadi korban penembakan yakni RS, DS dan YL. Mereka sempat menjalani perawatan medis di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kefamenanu, Kabupaten TTU.
-
Kapan kejadian penembakan itu? Benyamin, salah seorang Ketua RT di Semper Barat, Cilincing, Jakarta Utara menjadi korban penembakan air softgun saat menggagalkan aksi pencurian sepeda motor, Senin (15/1).
Presiden Prancis Francois Hollande, yang sedang berada di stadion untuk menyaksikan pertandingan antara Prancis dan Jerman dengan Menteri Luar Negeri Jerman Frank-Walter Steinmeier mengumumkan keadaan darurat di wilayah Paris. Hollande juga mengumumkan penutupan perbatasan Prancis untuk menghentikan pelaku melarikan diri.
"Ini menyeramkan," kata Hollande tampak terguncang dalam pidato televisi tengah malam sebelum memimpin pertemuan kabinet darurat.
Semua layanan darurat dikerahkan, cuti polisi dan dokter di rumah sakit dibatalkan untuk membantu pada korban.
Seorang saksi Reuters mendengar lima ledakan di luar gedung musik Batalla, dimana sampai 60 orang disandera.
Seorang reporter Reuters melaporkan, kedua polisi telah menyelesaikan sebuah operasi di lokasi teror. BMG TV mengatakan dua pria bersenjata telah tewas.
Sebelumnya, saksi mata mengatakan, sebuah unit anti-teror elit telah mengambil posisi di luar tempat konser populer, yang diserang oleh dua atau tiga orang bersenjata, yang dilaporkan telah meneriakkan slogan-slogan mengutuk peran Prancis di Suriah.
"Kami tahu di mana serangan ini berasal. Memang ada alasan yang baik untuk takut," kata Hollande, tanpa menyebut nama kelompok individu tertentu.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sejumlah pihak di Prancis malah melakukan penggalangan dana untuk polisi pelaku pelaku penembakan remaja 17 tahun.
Baca SelengkapnyaMacron kemarin menyebut media sosial dan video games berperan dalam memperparah kerusuhan di Parncis
Baca SelengkapnyaKedua tersangka dilaporkan telah berhasil diamankan aparat. Mereka diduga terafiliasi dengan ISIS.
Baca SelengkapnyaKerusuhan semakin memanas dan meluas ke berbagai kota di Prancis.
Baca SelengkapnyaPenembakan ini terjadi setelah kemarin kelompok militan Palestina Hamas melancarkan serangan mengejutkan besar-besaran ke Israel.
Baca SelengkapnyaBerikut perintah tegas Jenderal Kopassus di balik Operasi sikat OPM tewaskan desertir TNI Danis Murib.
Baca SelengkapnyaPolisi menangkap dua orang pelaku pembunuhan pria berinisial AS (30) yang tewas dengan mulut tertancap pisau di Gresik.
Baca SelengkapnyaDua tentara Israel telah melakukan pemboman yang menewaskan warga dan anak-anak di Palestina. Pengakuan ini dilontarkan secara terang-terangan dan bangganya.
Baca SelengkapnyaVIDEO Detik-Detik Tentara Israel Eksekusi Warga Palestina yang Kibarkan Bendera Putih Lalu Kubur Mayatnya dengan Buldoser
Baca Selengkapnyasatu pelaku berinisial I alias Gawong diberikan tindakan tegas terukur hingga tewas
Baca SelengkapnyaLedakan terjadi beberapa jam sebelum parlemen dijadwalkan bersidang kembali setelah liburan musim panas.
Baca SelengkapnyaKekacauan yang berlangsung selama tiga malam ini menewaskan sedikitnya 4 orang. Prancis pun menetapkan keadaan darurat di pulau itu.
Baca Selengkapnya