Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Polisi mogok tugas, pembunuhan merajalela di kota Brazil

Polisi mogok tugas, pembunuhan merajalela di kota Brazil Polisi tembak pelaku penjarahan di Brazil. ©2017 Daily Mail

Merdeka.com - Dalam tiga hari, kriminalitas di Espirito Santo meningkat pesat. Jumlah pembunuhan pun melesat hingga 650 persen dengan 52 kasus, sejak aparat kepolisian di kota itu menggelar aksi mogok.

Untuk menindak para penjahat, sepasukan militer dikerahkan setelah aksi penjarahan, pemerkosaan dan pembunuhan makin tidak terkendali sejak Sabtu (4/2) lalu. Kejadian ini hampir serupa dengan film thriller The Purge, di mana setiap orang memanfaatkan absennya penegakkan hukum.

Dilansir dailymail.co.uk, Selasa (7/2), aparat kepolisian menggelar aksi mogok untuk memprotes gaji mereka yang tidak sepadan dengan tanggung jawab mereka. Mereka mendesak kenaikan gaji dengan keluar dari barak polisi, dan menghalangi setiap kendaraan keluar dari tempat tinggal mereka.

Orang lain juga bertanya?

Kondisi itu menyebabkan polisi militer kesulitan menggelar patroli, sebagian kecil di antaranya terpaksa menggelar patroli dengan berjalan kaki sejak Senin (6/2).

Sementara itu, sejumlah massa berkeliaran dengan membawa senjata api dan golok, toko-toko dijarah, bus-bus dibakar dan jenazah dibiarkan membusuk di jalanan. Alhasil sejumlah pusat kesehatan dan sekolah-sekolah serta kantor pemerintahan ditutup.

Kejadian mengerikan ini merebak hampir di seluruh negara bagian. Para penjahat akan menembaki siapa saja, tanpa terkecuali.

"Para penjahat itu menembak secara acak ke arah orang-orang yang melintas di Espirito Santo. Ya Tuhan, apa yang sedang terjadi," kata salah satu warga.

Menteri Pertahanan Brazil Raul Jungmann dilaporkan telah terbang ke kota itu untuk mengatasi kekacauan. Sekitar 150 tentara telah diterjunkan, sehingga total angkatan bersenjata yang dikerahkan sebanyak 1.000 personel ditambah 200 anggota dari Garda Nasional.

Tak hanya itu, komandan polisi militer di kota itu juga diganti.

(mdk/tyo)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
FOTO: Ekuador Mencekam! Geng Kriminal Mengamuk hingga Korban Berjatuhan, Militer Bersenjata Gencarkan Patroli
FOTO: Ekuador Mencekam! Geng Kriminal Mengamuk hingga Korban Berjatuhan, Militer Bersenjata Gencarkan Patroli

Situasi Ekuador mencekam diguncang rentetan kerusuhan geng kriminal setelah gembong narkoba paling berbahaya Adolfo "Fito" Macias kabur dari penjara.

Baca Selengkapnya
Polsek Bomakia Papua Diserang Masyarakat, Kaposek dan Anggota Polisi Dianiaya sampai Kabur
Polsek Bomakia Papua Diserang Masyarakat, Kaposek dan Anggota Polisi Dianiaya sampai Kabur

Saat ini situasi di Distrik Bomakia kembali aman dan kondusif masyarakat kembali aktivitas seperti biasanya.

Baca Selengkapnya
Kondisi Terkini Puncak Jaya Papua Tengah Usai Kerusuhan Berujung Pembakaran Mobil TNI-Polisi
Kondisi Terkini Puncak Jaya Papua Tengah Usai Kerusuhan Berujung Pembakaran Mobil TNI-Polisi

Kerusuhan itu terjadi akibat provokasi yang dilakukan sejumlah pihak saat mediasi berlangsung.

Baca Selengkapnya
Brimob vs Polisi Bentrok di Tual Maluku, Pensiunan Jenderal TNI Sampai Bingung
Brimob vs Polisi Bentrok di Tual Maluku, Pensiunan Jenderal TNI Sampai Bingung

Bentrok antara anggota Brimob dengan Polisi terjadi di Kota Tual, Maluku, Minggu (28/7) malam.

Baca Selengkapnya
Terungkap, 'Otak' dan Motif di Balik Tiga Kasus Pembunuhan Bikin Geger di Bovel Digoel
Terungkap, 'Otak' dan Motif di Balik Tiga Kasus Pembunuhan Bikin Geger di Bovel Digoel

Mencegah kejahatan serupa terulang, polisi menggencarkan patroli.

Baca Selengkapnya
Sepanjang 2024, 25 Anggota Polda Metro Jaya Dipecat
Sepanjang 2024, 25 Anggota Polda Metro Jaya Dipecat

Pada tahun 2023, data anggota melanggar sebanyak 28 anggota. Sedangkan, pada tahun 2024 naik sebanyak 53 anggota.

Baca Selengkapnya
7 Polisi di Makassar Dipecat Tak Hormat, 2 di Antaranya Positif Narkoba
7 Polisi di Makassar Dipecat Tak Hormat, 2 di Antaranya Positif Narkoba

Ngajib menyebut personel yang mendapatkan vonis PTDH, mayoritas karena kasus disersi atau pengingkaran tugas atau jabatan tanpa permisi.

Baca Selengkapnya
Operasi Mantap Brata: Tingkat Kejahatan Meningkat 502 kasus per 19 Desember 2023
Operasi Mantap Brata: Tingkat Kejahatan Meningkat 502 kasus per 19 Desember 2023

Jumlah kejahatan dibandingkan dengan tanggal 17 Desember 2023

Baca Selengkapnya
Macet Jabodetabek Kian Parah, Polisi: Indeksnya Sudah 53 Persen, Normal 35
Macet Jabodetabek Kian Parah, Polisi: Indeksnya Sudah 53 Persen, Normal 35

Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman mengatakan, bila melihat dari indeks kemacetan, untuk kondisi ideal di Jabodetabek berada pada angka 35 persen.

Baca Selengkapnya
Eksekutor Begal Casis Polri Ditembak Mati Usai Melawan saat Ditangkap
Eksekutor Begal Casis Polri Ditembak Mati Usai Melawan saat Ditangkap

Tersangka ditembak karena melawan ketika diminta menunjukkan lokasi pelaku lain.

Baca Selengkapnya
Kronologi Kerusuhan di Puncak Jaya Papua Buntut 3 OPM Ditembak TNI, Massa Ngamuk Bakar Mobil Aparat
Kronologi Kerusuhan di Puncak Jaya Papua Buntut 3 OPM Ditembak TNI, Massa Ngamuk Bakar Mobil Aparat

Sebanyak 7 kendaraan dibakar massa, enam diantaranya milik TNI-Polri.

Baca Selengkapnya
Polri: Tren Gangguan Kamtibmas Alami Penurunan Sebanyak 6,64 Persen
Polri: Tren Gangguan Kamtibmas Alami Penurunan Sebanyak 6,64 Persen

Secara umum tren gangguan Kamtibmas mengalami penurunan sebanyak 119 kasus atau 6,64 persen

Baca Selengkapnya