Presiden Iran Hassan Rouhani raih Nobel Perdamaian
Merdeka.com - Nobel Perdamaian akan diumumkan besok, tapi para pembaca surat kabar asal Inggris the Guardian sudah mengumumkan pilihan mereka. Kandidat yang disebut-sebut sebagai calon kuda hitam itu adalah Presiden Iran Hassan Rouhani.
Menurut jajak pendapat versi the Guardian, sebanyak 75 persen responden memilih nama Rouhani dari sejumlah nama dikumpulkan wartawan the Guardian sebagai peraih Nobel Perdamaian. Pesaing terdekat Rouhani adalah Malala Yousafzai, remaja 16 tahun pegiat pendidikan di Pakistan. Dia meraih 15 persen suara, seperti dilansir the Guardian, Kamis (10/10).
Koran Guardian mengatakan Rouhani cukup masuk akal masuk dalam daftar pilihan. Sosok presiden Iran itu dinilai telah mendorong perubahan menuju babak baru kerja sama dengan negara Barat, ketimbang masa Mahmud Ahmadinejad.
-
Siapa yang memenangkan Hadiah Nobel? Pada tahun-tahun awal Hadiah Nobel, sebagian besar penghargaan diberikan kepada ilmuwan individual seperti Albert Einstein atau Rutherford.
-
Siapa yang memenangkan Nobel Prize? Alain Aspect dari Université Paris-Saclay dari Perancis, John Clauser dari J.F. Clauser & Asosiasi di Amerika Serikat (AS), serta Anton Zeilinger dari University of Vienna dari Austria membuktikannya.
-
Mengapa Hadiah Nobel diberikan? Hadiah Nobel berasal dari wasiat terakhir Alfred Nobel, penemu dinamit, yang merasa bersalah dan ingin menghadiahi ilmu pengetahuan yang memberikan manfaat terbesar bagi umat manusia.
-
Apa saja bidang yang mendapatkan Hadiah Nobel? Setiap Oktober, sekelompok ilmuwan menerima telepon untuk diberitahu bahwa mereka memenangkan Hadiah Nobel di bidang fisiologi atau kedokteran, fisika, atau kimia.
-
Dimana hadiah Nobel diberikan? Penghargaan tersebut mencakup hadiah sebesar 11 juta kronor Swedia, yang setara dengan USD1,1 juta atau Rp17,2 miliar, dan akan dibagi di antara para pemenang jika terdapat lebih dari satu.
-
Siapa Alfred Nobel? Namanya Alfred Bernhard. Ia merupakan ilmuwan asal Swedia yang terlahir dalam keluarga miskin.
Pada bulan ini juga Rouhani mengadakan pertemuan antara para pejabat Iran dengan Menteri Luar Negeri Amerika Serikat John Kerry. Bukan hanya itu, Rouhani pun membuat catatan sejarah setelah berbicara dengan Presiden Amerika Barack Hussein Obama lewat telepon. (mdk/fas)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ebrahim Raisi tewas pada Mei dalam kecelakaan helikopter saat sedang kunjungan kerja.
Baca SelengkapnyaHenri Subiakto menilai penampilan Mahfud MD cukup baik. Ia memberikan skor kepada Mahfud MD pada angka 75.
Baca SelengkapnyaGibran Rakabuming Raka teratas dengan selisih besar dibanding kandidat lainnya yakni Mahfud MD dan Muhaimin Iskandar.
Baca SelengkapnyaTrump akan kembali menjabat sebagai presiden AS ke-47.
Baca SelengkapnyaMeski Iran secara resmi menyatakan kecelakaan tersebut akibat faktor cuaca, banyak pihak yang berspekulasi Presiden Iran itu dibunuh.
Baca SelengkapnyaBerikut sosok Ismael Haniyeh pemimpin Hamas Palestina yang dibunuh oleh Israel di Iran.
Baca SelengkapnyaGibran memperoleh 58,8 persen. Mahfud MD sebesar 24 persen dan Cak Imin sebesar 14,9 persen.
Baca Selengkapnya"Mayoritas warga cukup/sangat puas atas kinerja Joko Widodo sebagai Presiden, 75,8%," tulis dalam survei tersebut
Baca SelengkapnyaWarga Iran dilanda kecemasan untuk mendapatkan informasi terbaru tentang nasib Presiden Ebrahim Raisi.
Baca SelengkapnyaSurvei melibatkan warga yang ada di Gaza dan Tepi Barat yang diduduki.
Baca SelengkapnyaIran menyerang Israel bulan lalu, menembakkan ratusan rudal dan drone.
Baca SelengkapnyaPresiden Iran mengutuk keras tindak pembakaran Alquran di Swedia dan Denmark yang dibiarkan begitu saja dengan mengatasnamakan kebebasan berpendapat.
Baca Selengkapnya