Pria bersenjata kenakan burka serang markas polisi Afghanistan
Merdeka.com - Tiga pria pelaku bunuh diri memakai burka hari ini menyerang sebuah markas polisi di dekat Ibu Kota Kabul, Afghanistan, dan menewaskan seorang polisi.
Para militan menyerbu pangkalan polisi di Distrik Sarobi, sekitar 50 kilometer sebelah timur Kabul, seperti dilansir stasiun televisi Al Arabiya, Jumat (21/2).
Seorang pelaku bunuh diri tewas ketika dia meledakkan sebuah bom kendaraan di luar pintu masuk markas polisi. Tiga militan lainnya mengenakan burka, pakaian biasa digunakan oleh perempuan, juga ditembak mati.
-
Siapa yang bertanggung jawab atas serangan? Seorang juru bicara Qualcomm menyatakan bahwa patch telah dikirimkan, namun kini tanggung jawab ada di tangan pengguna.
-
Siapa yang bertanggung jawab atas serangan ini? SOPHOS menyebut serangan ini sebagai 'SEO poisoning,' sebuah teknik di mana peretas memanipulasi hasil pencarian untuk menempatkan situs mereka di posisi teratas.
-
Siapa yang mengklaim bertanggung jawab atas serangan Tel Aviv? Kelompok perlawanan Houthi di Yaman hari ini mengklaim serangan drone ke Ibu Kota Tel Aviv, Israel yang terjadi tadi pagi.
-
Kenapa ISIS mengklaim bertanggung jawab atas penembakan? Kelompok Negara Islam atau ISIS, mengatakan mereka melakukan serangan pada hari Jumat (22/3) di Balai Kota Crocus, dan mengunggah bukti video.
-
Siapa yang melakukan serangan? Pada Sabtu (19/10), wilayah Beit Lahiya yang terletak di utara Gaza menjadi sasaran serangan oleh Israel.
Kelompok Taliban mengaku bertanggung jawab atas serangan berlangsung dua jam itu.
"Hari ini, sekitar pukul 06.20 waktu setempat, seorang pembom bunuh diri mengendarai sebuah minibus meledakkan dirinya sendiri di gerbang pintu masuk markas polisi di Distrik Sarobi," kata kepala polisi Provinsi Kabul, Jenderal Mohammad Zahir, kepada AFP.
"Tiga teroris lainnya mengenakan burka wanita memasuki halaman gedung dan mulai menembak serta melawan pasukan polisi dan tentara," ujar dia. "Sebagai akibat dari serangan itu, seorang petugas tewas dan tiga lainnya luka-luka."
Para militan pria sebelumnya juga menggunakan burka untuk menyamarkan diri mereka dan menghindari pemeriksaan keamanan di Afghanistan, termasuk dalam sebuah serangan pada 2012 ketika empat tentara Prancis tewas.
Juru bicara Taliban Zabihullah Mujahid mengatakan para pemberontak, yang digulingkan dari kekuasaan pada 2001, berada di balik serangan pada hari ini.
"Para pejuang mujahidin yang dilengkapi dengan senjata berat dan ringan serta rompi bunuh diri, menyebabkan korban berat pada musuh," kata Zabihullah dalam sebuah pernyataan di surat elektronik.
Sarobi, jalan utama antara Kabul dan Kota Jalalabad, adalah sebuah distrik yang mudah bergejolak di daerah yang dipandang sebagai kunci untuk melindungi ibu kota.
Rakyat Afghanistan pergi ke tempat-tempat pemungutan suara pada 5 April mendatang untuk memilih pengganti Presiden Hamid Karzai, ketika sekitar 55.000 prajurit tempur pimpinan Amerika menarik diri dari negara itu, setelah 13 tahun dengan sengit memerangi pemberontakan Taliban. (mdk/fas)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pelaku datang berteriak sambil membawa sebatang besi
Baca SelengkapnyaLedakan terjadi beberapa jam sebelum parlemen dijadwalkan bersidang kembali setelah liburan musim panas.
Baca SelengkapnyaPasukan separatis bersenjata di Pakistan menyerang kantor polisi, jalur kereta api, dan jalan raya hingga menewaskan 73 orang.
Baca SelengkapnyaSeorang wanita bernyali besar mencoba untuk menenangkan seorang pria mengamuk dan melepaskan tembakan dari pistol yang ada di genggamannya.
Baca SelengkapnyaPelaku berinisial BM saat ini dirujuk ke rumah sakit untuk dilakukan pemeriksaan kejiwaan.
Baca SelengkapnyaIran menyerang Pakistan sehari sebelumnya, menyasar kelompok milisi di Provinsi Balochistan, dekat perbatasan kedua negara.
Baca SelengkapnyaBarang-barang milik S yang ada kaitan dengan tindakan dilakukannya disita polisi
Baca SelengkapnyaKasus penembakan ini mulai menemui titik terang.. Diduga, pelaku penembakan satu orang.
Baca SelengkapnyaAksi Aparat Gerebek 'Sarang' KKB di Dekai, Dua Anak Buah Kopi Tua Heluka Tewas
Baca SelengkapnyaPolres Bogor pun menetapkan dua tersangka yaitu Bripda IMS usia 23 tahun sebagai pengguna senjata api, dan Bripka IG usia 33 tahun sebagai pemilik senjata api.
Baca SelengkapnyaKetua RT setempat mengaku dihubungi aparat keamanan sejak sekitar dua bulan lalu. Namun dia diminta untuk tidak memberitahukan operasi itu.
Baca SelengkapnyaWarga Kelurahan Tanah Periuk, Lubuklinggau, Sumatera Selatan, heboh lantaran toa masjid mereka ditembaki orang tak dikenal.
Baca Selengkapnya