Seorang pria memegang seekor kadal Uromastyx atau biasa disebut juga dengan kadal Dhab setelah berhasil menangkapnya di sekitar padang pasir, Tabuk, Arab Saudi.
Pria ini makan kadal padang pasir mentah-mentah
Kuliner ekstrem
Bagi masyarakat di negara bagian Timur Tengah, kadal yang memiliki kulit yang sangat keras ini biasanya ditangkap saat musim semi menggunakan kait, anjing pelacak, bahkan tangan kosong.
Seorang warga saat berhasil menangkap seekor kadal Dhab dengan tangan kosong di sekitar padang pasir, Tabuk, Arab Saudi.
Seorang pria tengah membersihkan seekor kadal yang ditangkap untuk dimakan langsung secara mentah-mentah.
Seorang pria saat memakan kadal Dhab dalam kondisi mentah. Menurut keyakinan umat Islam, dhab ini halal dimakan dan dikatakan merupakan sejenis obat penambah tenaga serta kejantanan.
Tiga orang pria yang merupakan penduduk setempat masing-masing memegang kadal untuk dibawa pulang.
Periset makanan olahan dari BRIN Indonesia, Ade Chandra Irwansyah, mengatakan bahwa perlu penanganan khusus agar belalang aman dikonsumsi.
Baca SelengkapnyaMeski terkesan tak lazim, hidangan ini menjadi ciri khas dari budaya kuliner masyarakat Minahasa.
Baca SelengkapnyaMakanan ini sejenis ulat kayu yang berasal dari Kayu Tumung, Kayu Bak-Bak, dan Kayu Etet.
Baca SelengkapnyaAromanya menyengat, dengan rasa pedas segar menjadi ciri khas dari sambal beser khas Gunungkidul.
Baca SelengkapnyaPayo bisa diolah oleh masyarakat setempat menjadi beragam sajian masakan.
Baca SelengkapnyaPecinta petualangan kuliner, hati-hati! Eksplorasi hidangan eksotis dan sehari-hari dapat membawa risiko bahaya kesehatan.
Baca SelengkapnyaUdang Selingkuh biasanya hidup di sungai-sungai yang berada di pegunungan
Baca SelengkapnyaDaechang adalah usus besar sapi Korea Selatan yang memiliki bentuk mirip selang air besar berisi gelembung lemak berwarna putih.
Baca SelengkapnyaSambal Rusip terbuat dari fermantasi ikan yang didiamkan selama tujuh hari.
Baca SelengkapnyaPencampuran rasa kopi dan durian memiliki sensasi tersendiri hingga mengundang wisatawan dari luar kota sekalipun untuk menikmatinya.
Baca SelengkapnyaHingga saat ini, keberadaan makanan yang satu ini masih lestari. Pasalnya masyarakat masih terus mengonsumsinya hampir setiap hari.
Baca SelengkapnyaDisebut nasi sampah karena bahan yang digunakan beragam serta diolah dalam porsi besar sehingga tampak menumpuk menyerupai tumpukan sampah.
Baca Selengkapnya