Putra Mahkota Kerajaan Arab Saudi Kucurkan Investasi Ratusan Triliun di Pakistan
Merdeka.com - Putra Mahkota Kerajaan Arab Saudi, Muhammad bin Salman (MBS) memimpin delegasi kunjungan ke ibu kota Pakistan, Islamabad, Minggu (17/2). Dalam kunjungannya, MBS menggulirkan dana investasi sebesar USD 20 miliar atau sekitar Rp 282 triliun.
Dalam kesepakatan investasi itu diharapkan mampu melengkapi kebutuhan ekonomi Pakistan yang tengah goyah akibat krisis cadangan devisa dan melambatnya pertumbuhan domestik. Demikian dilansir dari Al Jazeera, Senin (18/2).
MBS tiba di pangkalan udara Nur Khan pada Minggu petang, dan langsung disambut Perdana Menteri Paksitan, Imran Khan. MBS juga disambut dengan 21 tembakan penghormatan ke udara, yang menandai kunjungan pertamanya ke Pakistan, setelah ditetapkan sebagai pewaris takhta Kerajaan Arab Saudi pada 2017.
-
Apa yang disampaikan Menaker kepada PMI di Arab Saudi? Menteri Ketengakerjaan (Menaker), Ida Fauziyah kembali menemui Pekerja Migran Indonesia (PMI) di sela-sela kunjungan kerjanya di Arab Saudi. Kompetensi itu menjadi salah satu ukuran agar tenaga kerja kita bisa diterima di luar negeri,“ ucap Menaker di Jeddah, Arab Saudi, Jumat (25/8) malam.
-
Kenapa Pangeran Salman memulai proyek ini? Tujuan proyek ini adalah melestarikan situs-situs kepurbakalaan dan arkeologi di negara kerajaan tersebut serta mempromosikan Jeddah yang bersejarah sebagai destinasi budaya dan wisata, sesuai Visi Saudi 2030.
-
Kapan Pangeran Abdul Mateen mengunjungi Indonesia? Ini bukan kunjungan pertama Pangeran ke Indonesia. Sebelumnya, ia telah mengunjungi Labuan Bajo untuk menghadiri KTT ASEAN ke-42.
-
Siapa bek kanan Arab Saudi? Salah satunya adalah adu tangguh bek kanan kedua tim, antara Asnawi Mangkualam dan Saud Abdulhamid.
-
Siapa yang bertemu Pangeran Abdul Mateen di KTT ASEAN? Kesempatan Mateen untuk menghadiri KTT ASEAN memberinya peluang untuk bertemu dengan Jokowi dan Iriana.
-
Siapa Pangeran Brunei Abdul Mateen? Pangeran Abdul Mateen sudah lama pacaran dengan Anisha
Kedua pemimpin mengadakan pembicaraan langsung di Islamabad, diikuti dengan penandatanganan perjanjian investasi di bidang petrokimia, energi, mineral, olahraga, dan sektor lainnya. Perjanjian itu termasuk rencana untuk membangun kilang minyak dan kompleks petrokimia di kota pelabuhan selatan Gwadar, serta kemungkinan akuisisi dua pembangkit listrik bertenaga gas alam cair oleh perusahaan Saudi.
Selain itu, investasi juga mencakup tawaran pembangunan energi dan pertambangan alternatif senilai USD 4 miliar (setara Rp 56,4 triliun). Demikian disampaikan analis dan kepala Dewan Investasi Pakistan kepada Al Jazeera.
Pada jamuan makan malam kenegaraan, Imran Khan memuji hubungan kuat kedua negara. "Pakistan dan Arab Saudi kini membawa hubungan diplomatik ke tingkat yang belum pernah kita miliki sebelumnya," jelasnya.
"Hubungan saat ini akan menjadi investasi antara kedua negara yang saling menguntungkan," lanjutnya.
MBS menyampaikan optimismenya bahwa Pakistan akan menjadi negara penting di masa mendatang.
"Kami percaya Pakistan akan menjadi negara yang sangat penting di masa mendatang, dan kami ingin menjadi bagian dari itu," kata dia.
Keamanan diperketat di seluruh ibu kota Pakistan pada Minggu untuk menyambut kunjungan MBS. Pos pemeriksaan didirikan di bebagai sudut Islamabad, dengan sinyal ponsel dibatasi di wilayah tertentu. Bendera Arab Saudi dan Pakistan berkibar di seluruh kota, di samping potret Imran Khan dan MBS.
Kepala Dewan Investasi Pakistan, Haroon Sharif berharap studi kelayakan teknis akan segera dimulai, dan akan memakan waktu hingga 18 bulan.
"Semua proyek ini bersifat jangka menengah dan panjang. Memo kesepahaman hanya permulaan. Ujian sesungguhnya adalah ketika analisis teknis dimulai," jelasnya.
Selama kunjungan dua hari di Islamabad, MBS menginap di Gedung Perdana Menteri. Ini adalah kediaman mewah milik pemerintah yang ditolak penggunaannya oleh Imran Khan sejak kemenangannya tahun lalu, sebagai upaya memotong pengeluaran nasional.
MBS diperkirakan meninggalkan Islamabad pada Senin (18/2) sore ini, setelah bertemu dengan kepala militer Pakistan, Jenderal Qamar Javed Bajwa, dan Presiden Arif Alvi.
Selanjutnya, Arab Saudi akan melanjutkan perjalanan ke India dan China, dalam rencana kunjungan tiga negara di Asia hingga menjelang akhir pekan ini. Selain anggota-anggota penting kabinetnya, termasuk Menteri Perminyakan Khalid al-Falih, putra mahkota turut didampingi oleh sejumlah pengusaha Saudi, yang diperkirakan akan mengadakan pertemuan dengan mitra Pakistan sebelum konferensi investor yang direncanakan.
Reporter: Happy Ferdian Syah Utomo
Sumber: Liputan6
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Estimasi investasi dari 2 negara tersebut diperkirakan mencapai Rp7 triliun.
Baca SelengkapnyaPrabowo awalnya menyampaikan salam dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) kepada MBS dan Raja Salman.
Baca SelengkapnyaSebab, tunjangan yang diberikan negara tidak akan cukup yaitu setara Rp90 juta per bulan.
Baca SelengkapnyaPemalsuan tanda tangan ini diduga dilakukan terkait persetujuan pengerahan pasukan darat ke Yaman untuk memerangi Houthi.
Baca SelengkapnyaJokowi melanjutkan kunjungan kerja hari kedua di Arab Saudi dengan bertemu Pangeran MBS di Istana Al-Yamamah.
Baca SelengkapnyaJokowi bertemu Perdana Menteri (PM) Kerajaan Arab Saudi (KAS) Mohammed bin Salman al-Saud (MBS).
Baca SelengkapnyaBloomberg pernah menulis bahwa Sultan Ibrahim juga memiliki seperempat saham U Mobile, sebuah provider terbesar di Malaysia.
Baca SelengkapnyaDitemani Menteri BUMN, Prabowo Bertemu Pengusaha Pemilik Burj Khalifa
Baca SelengkapnyaDalam pertemuan di ruang kerjanya itu, Prabowo dan dua tamunya berdiskusi selama sekitar satu jam membahas industri pariwisata di Indonesia.
Baca SelengkapnyaRekam jejak Sultan Ibrahim menjadi perhatian publik, termasuk total aset yang dia miliki.
Baca SelengkapnyaPutra Mahkota Arab Saudi, Pangeran Muhammad bin Salman (MBS) mengancam akan memblokade Uni Emirat Arab. Ternyata ini pemicunya.
Baca SelengkapnyaSebuah video memperlihatkan sang putra mahkota Arab Saudi memberikan mobil Mercedes kepada bocil yang meminta langsung kepadanya.
Baca Selengkapnya