Raja Salman ke China, Saudi sepakat kerja sama investasi Rp 867 T
Merdeka.com - Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz Al Saudi kini tengah berada di China setelah sebelumnya ke Jepang dan Indonesia. Raja Salman hari ini bertemu Perdana Menteri Li Keqiang sehari setelah kedua negara menandatangani kerja sama investasi senilai Rp 867 triliun.
Kementerian Luar Negeri China mengatakan, kedua negara setuju dalam 14 kesepakatan untuk membangun kerja sama di bidang energi, investasi, keuangan, budaya, dan dirgantara, yang keseluruhannya meliputi 35 proyek besar. Kerja sama ini dinilai sebagai strategi Saudi untuk mengurangi ketergantungan mereka terhadap minyak, seperti dilansir laman USA Today, Jumat (17/3).
Raja Salman kemarin bertemu Presiden Xi Jinping dan keduanya menyaksikan langsung penandatangan kerja sama tersebut.
-
Apa tujuan kerja sama China dan Mesir? Bidang kerja sama yang dilakukan kedua badan antariksa ini meliputi penelitian bersama dalam eksplorasi Bulan dan luar angkasa, pengembangan dan peluncuran pesawat luar angkasa. Kemudian, infrastruktur luar angkasa, penerimaan dan aplikasi data satelit, Konstelasi Satelit Penginderaan Jarak Jauh BRICS, ilmu luar angkasa, dan observasi astronomi.
-
Siapa yang menandatangani perjanjian kerja sama? Pada akhir acara penandatangan Nota Kesepahaman serta Perjanjian Kerjasama ditandatanganisecara langsung oleh Dekan FH UMY dan Ketua PTUN Yogyakarta.
-
Siapa yang terlibat dalam kerjasama Kementan dengan China? Menteri Pertanian Republik Indonesia Andi Amran Sulaiman melakukan kunjungan penting ke China National Rice Research Institute (CNRRI), lembaga riset padi terbesar di China yang berdiri sejak tahun 1981. Kunjungan ini menandai langkah awal kerjasama strategis dalam teknologi pertanian antara Indonesia dan China.
-
Bagaimana China dan Mesir bekerja sama? Mesir telah sepakat untuk mendukung rencana Tiongkok dalam proyek penjelajahan Bulan, menandai kemenangan diplomatis bagi Tiongkok dalam perlombaan pengaruh antara Tiongkok dan Amerika Serikat di ranah luar angkasa.
-
Siapa yang menandatangani kerja sama ini? Penandatanganan dilakukan oleh Plt. Direktur Jenderal Pembinanan Pengawasan Ketenagakerjaan dan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Kemnaker, Fahrurozi dan President of KOSHA, Ahn Jongjoo di Jakarta, Selasa (25/6).
-
Mengapa kerja sama ini penting bagi kedua negara? Kerja sama kedua negara penting karena bertujuan untuk berbagi program dan best practices di bidang pelatihan dan pemagangan, seperti pengembangan program pelatihan bersama yang relevan dengan kebutuhan pasar kerja di masa depan, pertukaran tenaga pelatih dan instruktur, dan pertukaran informasi dan data ketenagakerjaan.
Dalam kesempatan itu Xi menyatakan kepada Raja Salman, China adalah pasar andalan bagi Arab Saudi untuk ekspor minyak dan kedua negara sudah sepatutnya menjalin kerja sama lebih erat di bidang energi.
Pada 2015 China menjadi mitra dagang terbesar bagi Saudi dan negara teluk itu juga menjadi pemasok minyak terbesar bagi china.
Kerja sama senilai Rp 867 triliun itu jauh lebih besar ketimbang kesepakatan dengan Indonesia yang hanya sebesar Rp 93 triliun ketika ditandatangani Presiden Joko Widodo di Istana Bogor awal bulan ini ketika Raja Salman berkunjung.
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
"Saya kira ini adalah tonggak yang sangat penting dalam hubungan kita," kata Prabowo
Baca SelengkapnyaInvestasi bernilai fantastis tersebut berasal dari 11 kesepakatan kerja sama dengan perusahaan swasta maupun BUMN China.
Baca SelengkapnyaSejumlah kerjasama yang terjalin antara Indonesia dan China, semisal terkait ekonomi biru hingga critical mineral.
Baca SelengkapnyaPada tahun 2021, nilai investasi asing langsung China yang tersebar di negara-negara ASEAN tercatat sebesar USD 13,8 miliar.
Baca SelengkapnyaPada tahun 2021, nilai investasi asing langsung China yang tersebar di negara-negara ASEAN jumlahnya mencapai USD13,8 miliar atau setara Rp209,11 triliun.
Baca SelengkapnyaEstimasi investasi dari 2 negara tersebut diperkirakan mencapai Rp7 triliun.
Baca SelengkapnyaInvestasi ini terdiri dari berbagai bidang, mulai dari ketahanan pangan, ketahanan energi, hingga hilirisasi.
Baca SelengkapnyaRosan Perkasa Roeslani mendampingi Presiden Republik Indonesia (RI) Prabowo Subianto dalam kunjungan kenegaraan ke Beijing.
Baca SelengkapnyaHal ini menunjukkan kolaborasi yang erat serta peningkatan partisipasi China dengan perusahaan Indonesia demi keuntungan kedua negara.
Baca SelengkapnyaJokowi lebih dulu bertolak ke Beijing, China untuk melakukan pertemuan bilateral dengan Presiden China Xi Jin Ping.
Baca SelengkapnyaData BKPM menunjukkan investasi Singapura pada kuartal II-2024 mencapai USD4,6 miliar atau setara Rp71,42 triliun.
Baca SelengkapnyaPertemuan Presiden Jokowi dan Xi Jinping Hasilkan 8 Kesepakatan
Baca Selengkapnya