Rini Soemarno disebut kenal dekat dengan koruptor China
Merdeka.com - Aparat China memeriksa intensif mantan Gubernur Provinsi Hainan, Ji Wenlin, sepanjang awal tahun ini. Wenlin tahun lalu divonis 14 tahun penjara karena aktif menerima suap memanfaatkan jabatannya serta kedekatannya dengan petinggi birokrasi di Beijing.
Dalam melaksanakan rasuah, Wenlin selalu bekerja atas arahan patronnya, Zhou Yongkang (73), bekas kepala keamanan negara. Mereka berdua memainkan proyek perusahaan pelat merah untuk memperkaya diri. Keduanya memungut komisi 10-20 persen jika perusahaan China sukses memenangkan proyek di negara-negara mitra.
Salah satu proyek itu disebut-sebut adalah pembangunan kereta di Indonesia. Situs Brunei Direct melaporkan, Senin (11/4), Wenlin kenal dekat Menteri BUMN Rini Soemarno. Informasi ini didapatkan dari sumber yang aktif memeriksa perkara Wenlin.
-
Dimana letak Jembatan Cincin? Jembatan Cincin menghubungkan Kecamatan Widang, Kabupaten Tuban dengan Kecamatan Babat, Kabupaten Lamongan.
-
Kapan Jembatan Cincin dibangun? Jembatan Cincin adalah bangunan bersejarah yang dibangun pada tahun 1918 oleh perusahaan kereta api Belanda.
-
Siapa yang membangun pabrik kereta di Banyuwangi? Pabrik kereta api terbesar se-Asia Tenggara, PT Steadler INKA Indonesia (SII) di Banyuwangi mulai beroperasi.
-
Siapa yang pimpin BRI? Direktur Utama BRI Sunarso mengungkapkan apresiasi dan rasa bangga atas pengakuan dari Forbes Internasional utamanya ketika perseroan menghadapi kondisi ekonomi global yang penuh dengan tantangan.
-
Di mana wilayah Brunei berada? Jika diamati di peta, wilayah Brunei Darussalam terpisah menjadi dua bagian.
-
Kapan Stasiun Binjai dibangun? Konon stasiun ini dibangun sekitar tahun 1887.
Koruptor Tiongkok itu mengenal Rini lewat ibu tirinya. Dari Rini, Wenlin mencoba menjalin akses ke Presiden Joko Widodo. Disebut-sebut Wenlin pernah berupaya mendatangkan investasi USD 5 juta ke Tanah Air untuk proyek kereta api. Semua informasi ini belum terkonfirmasi lebih lanjut.
Selain Indonesia, Wenlin juga memainkan proyek di India. Dia kenal dekat mantan Perdana Menteri Manmohan Singh. Koneksi ini dia manfaatkan untuk memuluskan tender perusahaan China di beberapa tambang batu bara.
Sedangkan di Thailand, Wenlin aktif menyuap Pejabat polisi bernama Pongpat Chsyapa untuk mengamankan pembangunan jalur kereta sejak 2006, supaya dimenangkan BUMN China.
Bos Wenlin, Zhou Yongkang, adalah pejabat tinggi tertua yang ditangkap pertama kali ketika agenda bersih-bersih birokrasi dicanangkan Presiden Xi Jinping tiga tahun lalu.
Pada 1997, Yongkang menjadi Ketua Dewan Direksi Grup Hanlong yang menguasai konsesi batu bara di Negeri Tirai Bambu. Berkat kerajaan bisnis itu, konglomerat sekaligus pejabat ini pernah masuk daftar 230 orang terkaya China.
Dalam sidang, Yongkang terbukti menggasak 300 juta Yuan (setara Rp 615 miliar). Modusnya mengemplang pinjaman bank, kredit fiktif, dan lain sebagainya memanfaatkan posisinya sebagai pejabat Politbiro Partai Komunis China.
Sedangkan Wenlin, yang menjadi tangan kanannya, dinyatakan oleh pengadilan tahun lalu terbukti menerima sogokan senilai 20,4 juta Yuan (setara Rp 41 miliar) sepanjang 2002-2013. (mdk/ard)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Beberapa uang dipegang Windi tersebut mengalir ke kantong mantan Menkominfo, Jhonny G Plate.
Baca SelengkapnyaHendry Lie dan adiknya Fandy Lie kongkalikong dalam korupsi tata niaga timah itu.
Baca SelengkapnyaBos Sriwijaya Air ditetapkan menjadi tersangka kasus korupsi timah
Baca SelengkapnyaPeran Adik Kakak Bos Sriwijaya Air, Hendry Lie dan Fandy Lingga dalam Kasus Korupsi Timah
Baca SelengkapnyaJaksa Penuntut Umum merinci hal memberatkan Windi Purnama yaitu menikmati hasil tindak pidana korupsi USD 3.000 dan Rp700 juta.
Baca SelengkapnyaRidwan Djamaluddin dinilai terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana korupsi.
Baca SelengkapnyaWAS merupakan salah satu dari 11 orang yang diduga menjadi penerima aliran dana kasus korupsi BTS 4G BAKTI Kominfo.
Baca SelengkapnyaKejagung periksa enam saksi terkait kasus dugaan tindak pidana korupsi dalam pengelolaan tata niaga komoditas timah
Baca SelengkapnyaPenetapan Helena Lim sebagai tersangka setelah menjalani pemeriksaan di Kejagung.
Baca SelengkapnyaTerdakwa juga didenda Rp1 miliar selain dituntut 4 tahun penjara.
Baca SelengkapnyaSudah ada sembilan tersangka dari puluhan saksi diperiksa Kejagung,
Baca SelengkapnyaAnggota DPR meminta Kejagung mesti bersikap adil kepada semua pihak.
Baca Selengkapnya