Salah jatuhkan bom, jet tempur AS tewaskan 56 warga sipil Suriah
Merdeka.com - Serangan jet tempur Amerika Serikat awal pekan ini di Suriah menewaskan 56 warga sipil. Serangan fatal itu terjadi di Kota Manbij, kawasan utara Suriah yang diklaim menjadi markas militan Negara Islam Irak dan Syam (ISIS).
Data serangan ini disampaikan lembaga pemantau hak asasi manusia berbasis di Inggris. Pemboman ini menewaskan pula 11 anak-anak, seperti dilansir TeleSur, Rabu (20/7).
Serangan udara ini dilakukan Amerika Serikat atas permintaan Pasukan Demokratik Suriah (SDF) yang berupaya menggulingkan Presiden Basyar al-Assad. SDF beberapa bulan lalu berhasil merebut wilayah dari ISIS. Namun kawasan Manbij masih dipenuhi banyak faksi, mulai dari pasukan SDF, tentara Kurdi, ISIS, serta warga sipil di pinggiran kota yang mencoba kabur.
-
Siapa yang menjadi korban serangan udara di masjid? Serangan itu menewaskan 30 orang dan melukai puluhan lainnya, termasuk anak-anak.
-
Siapa yang menjadi korban serangan? Menurut informasi, suara tersebut berasal dari bom yang diledakan oleh Israel dan menargetkan para pengungsi yang berada di bangunan tersebut.
-
Siapa yang menjadi korban? Renu Singh, salah satu korban yang terjebak, telah melapor ke polisi dengan klaim bahwa ia telah ditipu sebesar USD 21.000 dan mengungkapkan bahwa ratusan orang lainnya juga mengalami kerugian total mencapai USD 4,1 juta.
-
Siapa yang paling terdampak oleh serangan ini? Pengguna yang paling terdampak oleh serangan ini terutama berasal dari Brasil, Spanyol, Italia, dan Rusia.
-
Siapa yang paling banyak memiliki korban? Korban Wahyu Kenzo mencapai 272 Orang dengan kerugian Rp 241 Miliar.
Pilot jet tempur diduga keliru mengidentifikasi ratusan warga sipil yang kabur sebagai pasukan ISIS. Lembaga pemantau HAM memperkirakan 160 warga sipil Manbij tewas akibat seluruh kekuatan tempur di Suriah bertikai di kawasan itu sejak Mei lalu.
Juru bicara Koalisi Militer AS, Kolonel Chris Garver, membantah pilotnya sengaja membom rakyat sipil. Dia mengakui ada warga sipil tewas, namun data jumlahnya masih harus diverifikasi. "Kami berusaha sangat berhati-hati saat menetapkan sasaran serangan udara," kata Garver.
Dewan HAM PBB mengingatkan semua pihak, terutama koalisi militer Barat, agar menghormati serta melindungi warga sipil di Suriah. Dilaporkan ada 70 ribu warga sipil terjebak di sekitar Manbij, terutama kawasan Distrik Hazawneh, selama peperangan berkecamuk.
"Sudah banyak laporan keluarga (di Manbij) tak memiliki lagi lahan untuk menguburkan sanak saudaranya yang tewas. Mereka tewas justru saat hendak menyelamatkan diri dari peperangan," kata Zeid Ra'ad Al Hussein, Kepala Komisi HAM PBB.
(mdk/ard)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Israel menargetkan Ibu Kota Sanaa, pelabuhan, dan pembangkit listrik Yaman.
Baca SelengkapnyaPasukan Hizbullah menembakkan 340 rudal ke Tel Aviv dan pangkalan angkatan laut Ashdod di Israel. Mereka menggunakan rudal canggih dan drone serang.
Baca SelengkapnyaBanyak anak-anak dan pengungsi menjadi korban. Mereka dibakar hidup-hidup dalam serangan biadab yang dilancarkan Israel.
Baca SelengkapnyaSerangan udara menghantam kilang minyak dan infrastruktur listrik, sehingga memicu kebakaran besar.
Baca SelengkapnyaIsrael mengerahkan puluhan pesawat, termasuk jet tempur, untuk membombardir fasilitas-fasilitas di kota pelabuhan Hodeidah yang dikuasai Houthi.
Baca SelengkapnyaSerangan udara Israel dini hari tadi ke Gaza adalah salah satu yang terparah paling brutal.
Baca SelengkapnyaSetelah menggempur Jalur Gaza, Lebanon, dan Yaman, Israel memperluas serangan brutalnya ke Suriah.
Baca SelengkapnyaSerangan yang menargetkan beberapa bangunan tersebut telah menyebabkan kerusakan yang parah.
Baca SelengkapnyaLedakan tersebut terjadi saat sebuah prosesi digelar dekat Masjid Saheb al-Zaman di Kota Kerman, Iran.
Baca SelengkapnyaMarkas Mossad ini berada di Erbil, wilayah semi otonomi Kurdish.
Baca SelengkapnyaPalang Merah Palestina menyebut sedikitnya satu orang Palestina tewas dan tiga lainnya mengalami luka-luka dalam serangan itu.
Baca SelengkapnyaPihak Pasukan Pertahanan Israel (IDF) mengklaim bahwa serangan udara yang dilakukan di wilayah Al Mawasi, Khan Yunis, tidak menargetkan warga sipil.
Baca Selengkapnya