Sandal Zaman Romawi Ditemukan Terkubur Lapisan Es Hampir 2.000 Tahun
Merdeka.com - Kelompok arkeologi Norwegia, Secrets of the Ice, menemukan berbagai macam artefak dan benda arkeologi saat melakukan penjelajahan di gunung. Benda-benda ini ditemukan karena mencairnya gletser dan lapisan es.
Salah satu benda yang ditemukan adalah sandal era Romawi kuno yang terkubur salju di tengah celah gunung yang berbahaya.
Di Pegunungan Jotunheim, Norwegia, terdapat bongkahan es Lendbreen, 322 kilometer barat laut Oslo, dulunya merupakan jalur penting untuk lalu lintas Zaman Viking. Daerah itu digunakan secara luas oleh Viking dan pelancong abad pertengahan, antara 300 dan 1500 Masehi.
Lendbreen telah menjadi harta karun sejarah. Di tempat ini ditemukan ratusan tugu prasejarah, sebuah kotak lilin lebah, ski berusia 1.300 tahun, tapal kuda besi, tunik era awal abad pertengahan, dan pemukiman Viking yang hilang.
Sandal Romawi kuno yang ditemukan itu tidak ramah salju dan seperti sandal pada umumnya.
"Saya sering naik gunung, dan Anda tahu, saya jadi berpikir, mengapa Anda memakai sandal seperti itu di sini, sandal ini sangat terbula. Penuh pola dan lubang. Tapi sandal itu ada di sana. Kami menemukannya di atas es," jelas Espen Finstad dari Secrets of the Ice, dikutip dari Ancient Origins, Rabu (15/2).
"Tampilannya hampir seperti sandal. Sangat menakjubkan, kami ada di atas sini hampir 2000 meter, dan kami menemukan sandal dengan elemen fashion," lanjutnya.
Sandal itu diperkirakan berasal dari tahun 200-500 M, bertepatan dengan berakhirnya Kekaisaran Romawi. Dia menambahkan, tidak mungkin sepatu seperti itu dipakai tanpa bantuan kain atau kulit binatang, berfungsi sebagai kaus kaki.
Menurut arkeolog glasial, Lars Pilo, sandal itu kemungkinan rusak dan dibuang. Ini adalah salah satu sandal yang ditemukan sejak 2011 di Lendbreen.
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Artefak Viking ini ditemukan saat tim arkeolog melakukan survei di pegunungan bersalju.
Baca SelengkapnyaSenjata kuno ini terkubur es selama ribuan tahun, ditemukan saat bongkahan es mencair.
Baca SelengkapnyaMata panah terbuat dari kuarsit asli dan masih utuh.
Baca SelengkapnyaTahun 2023 menjadi tahun sukses bagi para ahli arkeologi di berbagai belahan dunia.
Baca SelengkapnyaAnak panah purba ini ditemukan berkat mencairnya gletser di gunung.
Baca SelengkapnyaPeneliti melakukan survei pada beberapa bongkahan es yang mencair di Taman Provinsi Gunung Edziza, Kanada.
Baca SelengkapnyaMelelehnya Es di Pegunungan Ungkap Temuan Ribuan Artefak Berburu Berusia 6.000 Tahun, Ada Mata Panah dan Tongkat
Baca SelengkapnyaAda banyak temuan arkeologi yang tersebar di seluruh dunia. Tak jarang, temuan itu mengungkap rahasia peradaban manusia di masa lalu.
Baca SelengkapnyaSeorang pendaki bernama Goran Olsen tidak sengaja menemukan pedang Viking di Norwegia.
Baca SelengkapnyaArkeolog Norwegia belum lama ini menemukan harta karun bangsa Viking di sebuah tanah pertanian.
Baca SelengkapnyaAlat seluncur es kuno ini terbuat dari tulang kuda.
Baca Selengkapnya