Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Saudi larang buku-buku asing dianggap mengancam keamanan negara

Saudi larang buku-buku asing dianggap mengancam keamanan negara Pengunjung Pameran Buku Internasional di Riyadh. al-akhbar.com

Merdeka.com - Pihak berwenang Arab Saudi melarang ratusan buku, termasuk milik penyair terkenal asal Palestina, Mahmud Darwish, sebagai bagian dari sebuah tindakan keras terhadap buku-buku dianggap mengancam kerajaan konservatif itu.

Koran Saudi Okaz kemarin menulis pihak penyelenggara Pameran Buku Internasional di Riyadh telah menyita lebih dari 10.000 eksemplar dari 420 buku selama pameran, seperti dilansir situs asiaone.com, Ahad (16/3).

Situs berita lokal Sabq.org melaporkan polisi syariah Saudi telah memprotes adanya penghujatan di beberapa halaman dalam karya terakhir Darwish, yang dianggap sebagai salah satu penyair Arab terbesar, dan menekan pihak penyelenggara untuk menarik semua buku-buku dia dari pameran, yang berakhir Jumat pekan lalu itu.

Aksi serupa juga diambil terhadap karya dari penyair modern paling terkenal asal Irak, Badr Shaker al-Sayyab, dan penyair Irak lainnya, Abdul Wahab al-Bayati, serta penyair dari Palestina, Muin Bseiso.

Namun, pegiat Aziza Yousef justru melihat tindakan keras itu seakan-akan telah menawarkan 'iklan gratis' bagi mereka yang buku-bukunya dilarang, di mana banyak warga bergegas mengunduh karya-karya mereka dari Internet.

Penyelenggara juga melarang semua buku milik Azmi Bishara, seorang mantan anggota parlemen Israel keturunan Arab yang melarikan diri dari Negeri Yahudi itu pada 2007 lalu. Bishara sekarang dikatakan dekat dengan pihak berwenang di Qatar, tempat di mana dia menetap, seperti dikutip situs Sabq.org.

Tindakan pelarangan ini datang di tengah-tengah meningkatnya ketegangan antara Qatar dan tiga negara Teluk monarki lainnya, yakni Arab Saudi, Uni Emirat Arab dan Bahrain, yang menarik duta besar mereka dari Doha awal bulan ini. Ketiga negara itu menuduh Qatar ikut campur dalam urusan internal mereka.

Penyelenggara dari pameran buku, yang dimulai sejak 4 Maret itu, sebelumnya telah mengumumkan setiap buku dianggap 'melawan Islam' atau 'merusak keamanan' di kerajaan Saudi maka akan disita.

Beberapa hari setelah pameran dibuka, pihak berwenang Saudi menutup kios milik Jaringan Arab untuk Penelitian dan Penerbitan dipimpin oleh penerbit Islamis, Zaky al-Qudaimi, dan menyita semua publikasinya. Ini lantaran pihak berwenang Saudi menyebut publikasi itu mengancam keamanan kerajaan.

Polisi syariah kerap campur tangan untuk menegakkan nilai-nilai konservatif yang ketat di Saudi. Tetapi tindakan melarang begitu banyak karya-karya itu dipandang belum pernah terjadi sebelumnya. (mdk/fas)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Saudi Tangkapi Warga yang Kritik Israel Soal Gaza di Dunia Maya, Ternyata Ini Alasannya
Saudi Tangkapi Warga yang Kritik Israel Soal Gaza di Dunia Maya, Ternyata Ini Alasannya

Saudi Tangkapi Warga yang Kritik Israel Soal Gaza di Dunia Maya

Baca Selengkapnya
Arab Saudi Tangkap Jemaah Umrah yang Mendoakan dan Tunjukkan Solidaritas untuk Palestina
Arab Saudi Tangkap Jemaah Umrah yang Mendoakan dan Tunjukkan Solidaritas untuk Palestina

Jemaah umrah asal Aljazair dan Inggris mengaku ditangkap oleh otoritas Saudi ketika menunjukkan solidaritas dan berdoa untuk warga Gaza di Palestina.

Baca Selengkapnya
Benarkah Arab Saudi Larang Masyarakat Palestina Haji dan Umrah? Cek Faktanya!
Benarkah Arab Saudi Larang Masyarakat Palestina Haji dan Umrah? Cek Faktanya!

Video mengklaim Arab Saudi memboikot ibadah haji masyarakat Palestina, simak penelusurannya

Baca Selengkapnya
Doa Imam Masjid Nabawi Usai Salat Picu Kontroversi, Begini Isi Doanya
Doa Imam Masjid Nabawi Usai Salat Picu Kontroversi, Begini Isi Doanya

Doa Imam Masjid Nabawi Usai Salat Picu Kontroversi, Begini Isinya

Baca Selengkapnya
FOTO: Pria Pembakar Alquran di Swedia Kembali Berulah, Kini Injak-Injak Kitab Suci di Depan Kedubes Irak
FOTO: Pria Pembakar Alquran di Swedia Kembali Berulah, Kini Injak-Injak Kitab Suci di Depan Kedubes Irak

Swedia memberikan izin kepada Salwan Momika untuk menistakan Alquran dengan alasan aksi tersebut dilindungi oleh undang-undang kebebasan berpendapat.

Baca Selengkapnya
Swedia Izinkan Alquran Dibakar di Depan Masjid Saat Hari Raya Iduladha
Swedia Izinkan Alquran Dibakar di Depan Masjid Saat Hari Raya Iduladha

Aksi pembakaran Alquran kembali terjadi di Swedia, dilakukan di depan masjid saat hari raya Iduladha.

Baca Selengkapnya
Pembimbing Umrah Asal Indonesia Ditangkap Polisi Arab Saudi, Penyebabnya Pakai Atribut Palestina
Pembimbing Umrah Asal Indonesia Ditangkap Polisi Arab Saudi, Penyebabnya Pakai Atribut Palestina

Seorang pembimbing umrah asal Indonesia ditangkap oleh petugas keamanan Arab Saudi saat di Madinah karena kedapatan memakai atribut bendera Palestina.

Baca Selengkapnya
Ingat Pria Arab Pendukung Israel Pembenci Palestina? Kabarnya Kini Tengah Sakit Parah di RS
Ingat Pria Arab Pendukung Israel Pembenci Palestina? Kabarnya Kini Tengah Sakit Parah di RS

Sosok pria Arab pembenci Palestina dan pro Israel kini terbaring lemah di RS. Seperti ini penampakannya.

Baca Selengkapnya
Merasa Kapok, Swedia Pertimbangkan Larang Pembakaran Alquran dan Kitab Suci Lain
Merasa Kapok, Swedia Pertimbangkan Larang Pembakaran Alquran dan Kitab Suci Lain

Pemerintah Swedia kini tengah mempertimbangkan akan melarang pembakaran kitab suci Alquran atau kitab suci lain.

Baca Selengkapnya
FOTO: Kutuk Pembakaran Kitab Suci, Presiden Iran Angkat dan Cium Alquran di Sidang Umum PBB
FOTO: Kutuk Pembakaran Kitab Suci, Presiden Iran Angkat dan Cium Alquran di Sidang Umum PBB

Presiden Iran mengutuk keras tindak pembakaran Alquran di Swedia dan Denmark yang dibiarkan begitu saja dengan mengatasnamakan kebebasan berpendapat.

Baca Selengkapnya
Arab Saudi Larang Jemaah Bawa-Bawa Slogan Politik Selama Haji, Diduga Termasuk Tak Boleh Tunjukkan Solidaritas untuk Gaza
Arab Saudi Larang Jemaah Bawa-Bawa Slogan Politik Selama Haji, Diduga Termasuk Tak Boleh Tunjukkan Solidaritas untuk Gaza

Spekulasi mencuat terkait kemungkinan perjanjian normalisasi antara Riyadh dan Tel Aviv.

Baca Selengkapnya
Swedia Akan Adili Dua Pelaku Pembakaran Alquran, Aksi Mereka Dinilai Menghina Islam
Swedia Akan Adili Dua Pelaku Pembakaran Alquran, Aksi Mereka Dinilai Menghina Islam

Aksi pembakaran kitab suci umat Islam ini menuai kecaman dari seluruh dunia.

Baca Selengkapnya