Saudi tolak mediasi, konflik dengan Kanada makin memanas
Merdeka.com - Pertikaian antara Arab Saudi dan Kanada semakin memanas seiring dengan penolakan Saudi untuk melakukan mediasi. Bahkan, Saudi sedang mempertimbangkan langkah lain untuk 'menghukum' Kanada karena telah mengkritiknya.
Setelah menghentikan kerja sama perdagangan dan investasi, mengusir Dubes Kanada, menangguhkan penerbangan, dan menarik kembali para pelajarnya dari Kanada, Saudi kini sedang berupaya memindahkan warga yang dirawat di rumah sakit Kanada ke negara lain.
"Kanada yang memulai ini. Kita lihat bagaimana caranya menemukan jalan keluar dari masalah ini," kata Menteri Luar Negeri Saudi, Adel al-Jubeir, saat menggelar konferensi pers, dikutip dari Washington Post, Kamis (9/8).
-
Siapa yang ditangkap di Arab Saudi? Aparat Keamanan Arab Saudi menangkap WNI yang menjanjikan haji tanpa antre di media sosial Beberapa waktu terakhir, Aparat Keamanan Arab Saudi menangkap Warga Negara Indonesia (WNI) yang menjanjikan haji tanpa antre di media sosial.
-
Siapa bek kanan Arab Saudi? Salah satunya adalah adu tangguh bek kanan kedua tim, antara Asnawi Mangkualam dan Saud Abdulhamid.
-
Apa yang terjadi di Arab Saudi? Baru-baru ini dunia dihebohkan dengan fenomena salju yang turun di tengah padang pasir di wilayah Al-Jaws di Arab Saudi.
-
Siapa yang berhadapan dengan Arab Saudi? Timnas Indonesia berhadapan dengan Arab Saudi pada matchday pertama Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 yang berlangsung pada Jumat (6/9) dini hari WIB.
-
Siapa pemain Arab Saudi yang terkenal dengan provokasi? Salah satu pemain Arab Saudi yang dikenal piawai memprovokasi lawan adalah Ali Al Bulayhi.
-
Apa yang terjadi pada Supadi saat di Arab Saudi? Tersiar kabar bahwa Supadi sedang ditahan oleh otoritas Arab Saudi. Hal itu berdasarkan edaran foto salinan berbahasa Arab yang menyebutkan bahwa Supadi ditahan karena menjadi jemaah haji tak resmi.
Memanasnya hubungan diplomatik Saudi-Kanada ini diawali ketika Kanada mengkritik pemerintah Saudi yang menangkap sejumlah tokoh pegiat hak asasi manusia, termasuk Samar Badawi, adik perempuan dari narablog Raif Badawi (Istri dan tiga anaknya kini tinggal di Quebec dan menjadi warga Kanada tahun lalu).
Saudi memberi reaksi keras terkait kritikan tersebut dan menyebut Kanada telah mencampuri urusan dalam negeri Kerajaan dan melanggar norma serta protokol internasional sekaligus mencampuri proses hukum dan melanggar kedaulatan Saudi.
Ketika ditanya apakah pemerintah Saudi telah sepenuhnya mempertimbangkan konsekuensi dari langkah-langkah yang diambil, Jubeir menyatakan bahwa pemerintah akan selalu bisa menemukan jalan keluar melalui kerja sama dengan negara lain.
"Kami akan melakukan yang terbaik untuk memastikan tidak ada masalah yang terjadi," ujar Jubeir.
Sementara itu, Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau turut memberi komentar tentang pemboikotan besar-besaran dari Saudi.
"Kami selalu memiliki hubungan yang positif dan konstruktif dengan negara-negara di seluruh dunia, sementara pada saat yang sama, kami juga selalu memperhatikan tentang hak asasi manusia," ungkap Trudeau.
"Pemerintahan kami akan tetap teguh dalam membela hak asasi manusia di mana pun di seluruh dunia," tambahnya.
Meski optimis, Trudeau mengaku ada sedikit kekhawatiran hilangnya 800 tenaga medis Saudi yang tengah menyelesaikan pelatihan khusus di negara tersebut.
(mdk/frh)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Saudi Tangkapi Warga yang Kritik Israel Soal Gaza di Dunia Maya
Baca SelengkapnyaArab Saudi menjadi salah satu negara yang dicemooh karena memilih sikap tidak acuh atas penderitaan warga Gaza, Palestina.
Baca SelengkapnyaSaudi Kembali Tegaskan Israel Tidak Dapat Hidup Tanpa Adanya Negara Palestina
Baca SelengkapnyaPutra Mahkota Arab Saudi, Pangeran Muhammad bin Salman (MBS) mengancam akan memblokade Uni Emirat Arab. Ternyata ini pemicunya.
Baca SelengkapnyaArab Saudi Masih Tetap Ingin Normalisasi dengan Israel Setelah Perang di Gaza Usai
Baca SelengkapnyaSaudi, UEA dan 7 Negara Islam Lain Tolak Putus Hubungan dengan Israel
Baca SelengkapnyaNegara-Negara Arab dan Muslim Kumpul di Saudi, Serukan Sanksi Bagi Israel atas Kejahatan Perang di Gaza
Baca SelengkapnyaArab Saudi menghukum mati seorang kritikus pemerintah yang mengungkap dugaan korupsi dan pelanggaran hak asasi manusia melalui media sosial.
Baca SelengkapnyaAS menyatakan siap pasang badan untuk Israel jika Iran membalas.
Baca SelengkapnyaDoa Imam Masjid Nabawi Usai Salat Picu Kontroversi, Begini Isinya
Baca SelengkapnyaAksi pembakaran Alquran kembali terjadi di Swedia, dilakukan di depan masjid saat hari raya Iduladha.
Baca SelengkapnyaPara pemimpin Arab ini mengungkapkan keinginannya saat bertemu Menteri Luar Negeri AS, Antony Blinken.
Baca Selengkapnya