Sebarkan toleransi beragama, pemimpin Jerman ikut unjuk rasa
Merdeka.com - Para pemimpin Jerman ikut bergabung dengan komunitas Muslim melakukan aksi unjuk rasa untuk mengenang peristiwa Charlie Hebdo di Paris dan menyebarkan toleransi antar umat beragama. Hal ini mereka lakukan di tengah aksi antiMuslim di berbagai negara di Eropa.
Acara yang diselenggarakan oleh komunitas Muslim Turki dan kelompok masyarakat lainnya tersebut dibuat untuk mempromosikan toleransi dan kebebasan beragama. Kanselir Angela Merkel dan Presiden Joachim Gauck ikut bergabung dengan komunitas-komunitas Muslim tersebut.
Acara yang dilaksanakan di dekat gerbang Brandenburg, Berlin itu berlangsung pada Selasa (13/1), seperti yang dilansir dari surat kabar Rusia Today. Acara ini memiliki slogan "Mari kita saling menjaga satu sama lain. Teror, tidak ada dalam nama kami."
-
Siapa yang terlibat dalam koalisi? Koalisi dibentuk oleh beberapa partai agar dapat mengusulkan pasangan calon presiden dan wakil presiden berdasarkan Pasal 222 UU Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu
-
Di mana Kemnaker bertemu dengan pejabat Jerman? Kepastian ini didapatkan setelah dirinya bertemu Wakil Menteri Kementerian Federal Ketenagakerjaan dan Sosial Jerman, Lilian Tschan dan Direktur Manajemen Internasional Badan Ketenagakerjaan Federal/Bundesagentur für Arbeit (BA), Steffan Sottung di Berlin, Jerman, Rabu (28/2) malam.
-
Apa itu koalisi di bidang politik? Penggunaan istilah 'koalisi' dalam bidang politik ini ternyata dapat merujuk pada sebuah strategi khusus guna meraih kedudukan dalam pemerintahan. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), istilah 'koalisi' memiliki arti kerja sama antara beberapa partai untuk memperoleh suara dalam parlemen.
-
Siapa yang terlibat dalam pertemuan tersebut? Kepala Badan Perlindungan Pekerjaan Migran Indonesia (BP2MI) Benny Rhamdani menemui Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam), Hadi Tjahyanto di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, Selasa (5/3/).
-
Bagaimana koalisi terbentuk? Koalisi juga dapat diartikan sebagai bentuk persetujuan secara formal yang memiliki kontrak bersama di antara dua partai politik atau lebih, guna menjamin kekuasaan pemerintah atas dasar adanya suara dari mayoritas.
-
Siapa saja yang mendampingi Presiden Jokowi di forum bisnis? Tak hanya Mendag Zulkifli Hasan, ada juga sederet menteri lainnya yang ikut mendampingi Presiden dalam acara tersebut. Seperti Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Badan Usaha Milik Negara selaku Ad Interim Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Erick Thohir; Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Abdul Halim Iskandar; Menteri Investasi Bahlil Lahadalia, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, serta Duta Besar RI untuk RRT Djauhari Oratmangun.
Toleransi beragama terlihat kental sekali dalam acara ini. Tak hanya umat Islam yang hadir, orang yang beragama Kristen, dan juga Yahudi ikut hadir dan berbaur dalam acara tersebut.
"Imam Muslim membacakan ayat-ayat Al Quran, sedangkan para Kristen dan Yahudi, serta para pemimpin agama Islam membaca pidato memperingati korban serangan teror di Paris. Kemudian kami mengheningkan cipta bersama selama satu menit," ujar salah satu peserta acara tersebut.
Presiden Jerman, Joachim Gauck dalam pidatonya mengatakan, "kita semua harus hidup dalam kesatuan, keadilan, dan kebebasan. Kita harus menghormati hukum, menghormati satu sama lain, dan menghormati manusia. Jangan main hakim sendiri."
Sedangkan Kanselir Merkel mengkritik gerakan antiMuslim dan mengatakan, "kebencian terhadap orang asing, rasisme, dan ekstrimisme tidak memiliki tempat di negeri ini."
Beberapa waktu terakhir memang gerakan antiMuslim marak terjadi di Eropa. Para demonstran itu mengatakan ingin melindungi budaya Eropa dan menjaga nilai-nilai Kristen ditengah pertumbuhan Islam di sana. Bahkan ada juga kelompok antiMuslim yang memperingati kejadian di Paris pekan lalu dengan membalas serangan ke toko milik Muslim.
Di Jerman sendiri, Islam merupakan agama terbesar kedua di sana. (mdk/din)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Wakil Presiden Ma'ruf Amin menyatakan, diperlukan kerja sama para pemimpin dunia hingga pemuka lintas agama untuk mengatasi konflik yang tengah melanda dunia.
Baca SelengkapnyaRenata berharap, kedatangan BPIP dan MPR yang diwakili Ahmad Basarah bisa menguatkan kembali ideologi Pancasila bagi masyarakat Indonesia di Hamburg
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan, muktamar ini menjadi bukti bahwa Islam di Indonesia bukan lagi Islam pinggiran.
Baca SelengkapnyaJusuf Hamka mengaku, peci miliknya yang dikenakan kala itu justru menuai sorotan dari Paus Fransiskus.
Baca SelengkapnyaIkrar Merajut Keberagaman yang digelar JBMI hari ini, merupakan salah satu ikhtiar untuk merawat keragaman dan menjaga nilai-nilai luhur.
Baca SelengkapnyaBerikut kumpulan kata-kata toleransi antarumat beragama yang bijak dan penuh pesan mendalam.
Baca SelengkapnyaMa'ruf meminta semua pemangku kepentingan untuk konsisten mengembangkan moderasi beragama.
Baca SelengkapnyaSelama Paus di Indonesia, Grace mengungkapkan, masyarakat begitu santun, toleran dan bersahabat.
Baca SelengkapnyaPentingnya menghormati kebebasan beragama dan tanggung jawab sosial dalam menjaga kehidupan plural di Indonesia
Baca SelengkapnyaAksi Bela Palestina merupakan bentuk dukungan warga Indonesia terhadap Palestina yang dibombardir pasukan zionis Israel.
Baca SelengkapnyaJokowi menekankan pentingnya peran umat Katolik dalam menjaga persatuan bangsa.
Baca SelengkapnyaIndeks Kerukunan Umat Beragama di Jawa Timur melebihi rata-rata nasional.
Baca Selengkapnya