Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Sejarah Permusuhan dan Pertikaian Antara ISIS dengan Taliban

Sejarah Permusuhan dan Pertikaian Antara ISIS dengan Taliban Anggota Taliban menginspeksi area di dekat TKP ledakan di Jalalabad. ©AFP

Merdeka.com - Ketika ISIS mengklaim bertanggung jawab atas serangkaian serangan bom di Afghanistan yang menargetkan Taliban pekan ini, aksi teror menandai konflik bersejarah terbaru antara dua kelompok ekstremis ini.

Ketika kembalinya Taliban berkuasa di Afghanistan disambut banyak kelompok teror, ISIS adalah pengecualian.

Siapa Taliban dan ISIS?

Taliban dan ISIS, keduanya merupakan kelompok ekstremis yang ingin membentuk negara otoriter berdasarkan hukum syariah atau hukum Islam yang mereka interpretasikan dengan keras dan siap menggunakan kekerasan untuk mencapai tujuan mereka.

Apa perbedaan ISIS dan Taliban?

Seperti dikutip dari laman Al Arabiya, Rabu (22/9), walaupun ISIS dan Taliban merupakan militan ekstremis, mereka berbeda dalam interpretasi agama dan strategi. Pergulatan itu menyebabkan pertempuran berdarah antara keduanya.

Perbedaan paling siginifikan antara ISIS dan Taliban adalah dalam interpretasi ideologi dan penerapan hukum syariah.

Menurut jurnalis, Mah-Rukh Ali, salah satu perbedaan mereka adalah bagaimana memperlakukan perempuan berdasarkan hukum Islam. Pada 2015 dalam laporan yang diterbitkan Reuters Institute untuk Penelitian Jurnalisme, Ali menyoroti bahwa ISIS menganggap perempuan sebagai objek seksual sementara tidak demikian dengan Taliban.

Koresponden asing The Guardian, Jason Burke, menyatakan kelompok tersebut termasuk Taliban, yang telah “menunjukkan pragmatisme yang lebih besar dalam beberapa tahun terakhir,” sangat kontras dengan mereka, seperti ISIS, “yang percaya pada kekerasan yang tak tanggung-tanggung, komitmen ekstrim terhadap kemurnian doktrin dan prediksi apokaliptik.”

Apakah Taliban dan ISIS bermusuhan?

Dua kelompok ini merupakan musuh sejak lama yang bertarung sengit sejak 2015 ketika ISIS membentuk sayap kelompok ekstrim mereka di Provinsi Khorasan, Afghanistan saat itu ketika kelompok ini ingin memperluas jangkauan geografis mereka di luar Irak dan Suriah.

Hari-hari sebelum penarikan akhir pasukan Amerika Serikat di Afghanistan, ISIS Khorasan atau ISIS-K melakukan serangan bom bunuh diri di bandara Kabul. Serangan ini menewaskan 13 anggota militer AS dan lebih dari 100 warga sipil Afghanistan, menjadi hari paling mematikan bagi militer AS di Afghanistan sejak 2011.

Yang paling menonjol, dalam pernyataan pertama kelompok itu setelah perebutan Afghanistan oleh Taliban, ISIS “pada dasarnya menyebut Taliban sebagai antek AS” dan menyebut Taliban “menyerahkan Afghanistan di atas bejana perak” oleh Amerika, menurut seorang pakar BBC tentang pesan ekstremis, Mina Al-Lami kepada NPR.

Sejarah kejatuhan ISIS dan Taliban

ISIS, yang dibentuk pada 1999, mulai merekrut pembelot Taliban pada 2015, setelah membentuk ISIS-K di Afghanistan.

Kedua pasukan ini berperang pada tahun tersebut, setelah pemimpin Taliban Mullah Akhtar Mohammad Mansour meminta pemimpin ISIS, Abu Bakar al-Baghdadi berhenti merekrut mantan pejuang Taliban. Dia menyerukan dua kelompok ini bersatu di bawah kepemimpinan Taliban untuk mencapai tujuan bersama yaitu berkuasa berdasarkan hukum syariah.

ISIS dan Taliban kembali saling bertempur satu sama lain pada 2017, di Provinsi Jowzjan, Afghanistan. Kekerasan berlanjut sampai ISIS-K hampir sepenuhnya diberantas oleh pasukan AS dan Afghanistan pada 2019.

Taliban menandatangani kesepakatan damai dengan pemerintahan Presiden Donald Trump pada Februari 2020, menyepakati pasukan AS dalam waktu 14 bulan, memicu kekerasan tetap berlanjut walaupun berkurang.

ISIS mengkritik Taliban karena bekerja sama dengan pemerintahan dan organisasi Barat, dan pernyataan terakhir mereka mengindikasikan kelompok tersebut menyebut Taliban ingin berkolaborasi dengan Barat.Konflik terbaru sejak kemenangan Taliban di Afghanistan

Pertempuran sengit terjadi antara Taliban dan ISIS-K di Afghanistan, setelah Taliban kembali berkuasa. Hari-hari setelah Kabul direbut Taliban, kelompok itu mengklaim telah mengeluarkan mantan kepala ISIS Asia Selatan, Abu Omar Khorasani, dari penjara Afghanistan sebelum mengeksekusinya di TKP, berdasarkan laporan The Wall Street Journal.

Pada Minggu, ISIS mengklaim bertanggung jawab atas serangkaian serangan bom di Afghanistan di mana 35 anggota Taliban tewas maupun terluka, menurut kantor berita ISIS, Amaaq di saluran Telegram mereka.

Ledakan menargetkan kendaraan Taliban di kota Jalalabad, Provinsi Nangarhar.

Selain itu, “ISIS menganggap Muslim Syiah sesat,” lanjut wartawan BBC al-Lami. Warga sipil Syiah dianggap sebagai “target sah” oleh ISIS, sedangkan mereka tidak dianggap oleh Taliban. Perbedaan pandangan ditunjukkan dalam deskripsi ISIS yang menyebut Taliban “murtad.”

Pada kuartal pertama 2021, Misi Bantuan PBB di Afghanistan mencatat 77 serangan yang diklaim oleh atau dikaitkan dengan ISIS-K.

(mdk/pan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
FOTO: Horor! Serangan Pasukan Separatis Bersenjata di Pakistan Tewaskan 73 Orang
FOTO: Horor! Serangan Pasukan Separatis Bersenjata di Pakistan Tewaskan 73 Orang

Pasukan separatis bersenjata di Pakistan menyerang kantor polisi, jalur kereta api, dan jalan raya hingga menewaskan 73 orang.

Baca Selengkapnya
Benarkah ISIS Diciptakan CIA-Mossad? Begini Faktanya
Benarkah ISIS Diciptakan CIA-Mossad? Begini Faktanya

Dugaan bahwa ISIS dibentuk Israel karena organisasi ini tidak pernah gencar menyerang negara Zionis tersebut.

Baca Selengkapnya
Sejarah Konflik Bangladesh, Bermula dari Pembagian Wilayah India
Sejarah Konflik Bangladesh, Bermula dari Pembagian Wilayah India

Kelahiran negara Pakistan adalah awal mula konflik Bangladesh ini.

Baca Selengkapnya
Pakistan Balas Serang Iran, Sehari Setelah Digempur dengan Rudal
Pakistan Balas Serang Iran, Sehari Setelah Digempur dengan Rudal

Iran menyerang Pakistan sehari sebelumnya, menyasar kelompok milisi di Provinsi Balochistan, dekat perbatasan kedua negara.

Baca Selengkapnya
Iran Bom Markas Mata-Mata Israel di Irak, Lokasinya Dekat Kantor Konsulat AS
Iran Bom Markas Mata-Mata Israel di Irak, Lokasinya Dekat Kantor Konsulat AS

Markas Mossad ini berada di Erbil, wilayah semi otonomi Kurdish.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Kekuatan Militer Hamas Brigade Al Qassam | Erdogan Setop Perang Israel Vs Palestina
VIDEO: Kekuatan Militer Hamas Brigade Al Qassam | Erdogan Setop Perang Israel Vs Palestina

Serangan Hamas merupakan balasan terhadap serangan kekerasan Israel di Masjid Al-Aqsa. Hamas, yang memiliki organisasi sayap bernama Brigade Al-Qassam

Baca Selengkapnya
Tak Hanya di Gaza, Israel Juga Bom Masjid di Tepi Barat
Tak Hanya di Gaza, Israel Juga Bom Masjid di Tepi Barat

Tim medis Palestina mengatakan sedikitnya satu orang tewas dalam serangan itu.

Baca Selengkapnya
Hizbullah Hujani Israel dengan Roket, Serangan Terbesar Sejak 8 Oktober
Hizbullah Hujani Israel dengan Roket, Serangan Terbesar Sejak 8 Oktober

Hizbullah Hujani Israel dengan Roket, Serangan Terbesar Sejak 8 Oktober

Baca Selengkapnya
Densus 88 Antiteror Tangkap Dua Terduga Teroris di Jakarta Barat
Densus 88 Antiteror Tangkap Dua Terduga Teroris di Jakarta Barat

Kedua terduga teroris itu berinisial RJ dan AM. Petugas melakukan penangkapan pada Selasa, 6 Agustus 2024.

Baca Selengkapnya
TOP  NEWS: Kekuatan Militer Hamas Brigade Al Qassam | Erdogan Setop Perang Israel Vs Palestina
TOP NEWS: Kekuatan Militer Hamas Brigade Al Qassam | Erdogan Setop Perang Israel Vs Palestina

Hamas, yang memiliki organisasi sayap bernama Brigade Al-Qassam, dipimpin Mohammed Deif.

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Prajurit Israel Robek lalu Bakar Alquran & Bom Masjid, ini Seruan Hamas ke Negara-Negara Islam
Detik-Detik Prajurit Israel Robek lalu Bakar Alquran & Bom Masjid, ini Seruan Hamas ke Negara-Negara Islam

Video detik-detik tentara Israel robek Al-Quran di masjid yang ada di Jalur Gaza.

Baca Selengkapnya
Ini Identitas 4 Tersangka Pelaku Penembakan Massal di Gedung Konser Moskow, Disidang dengan Wajah Babak Belur
Ini Identitas 4 Tersangka Pelaku Penembakan Massal di Gedung Konser Moskow, Disidang dengan Wajah Babak Belur

Babak Belur, Begini Wajah Para Tersangka Penembakan Massal di Gedung Konser Rusia

Baca Selengkapnya