Selama 10 tahun pria ini berjalan tanpa alas kaki

Merdeka.com - Meski letak negaranya di kawasan dingin, pria Ukraina bernama Andrzej Novosiolov sudah sepuluh tahun berjalan tanpa alas kaki. Dia pergi ke mana pun tanpa memakai sandal atau sepatu sejak Februari 2006.

Andrzej mengaku awalnya pada suatu malam dia merasa telapak kakinya sangat panas jadi dia mencoba berjalan di atas salju di luar rumah tanpa alas kaki. Ketika menginjak salju itu dia merasa kakinya sangat nyaman. Meski kakinya mulai merasa sakit karena menginjak salju yang sangat dingin, dia tetap membiasakan kakinya berjalan di atas salju.

Andrzej Novosiolov ©Facebook

Semakin hari Andrzej terus bertelanjang kaki di atas salju dalam rentang waktu yang makin lama. Kemudian mulai bulan April dia keluar rumah dalam segala kondisi cuaca tanpa alas kaki dan merasa baik-baik saja, seperti dikutip dari Odditycentral.com, Kamis (7/1).

Meski begitu Andrzej tidak jarang menginjak benda tajam seperti pecahan kaca dan dia merasa sakit.

Tapi saat membaca kisah Olga Gawa, manajer dari Kota St. Petersburg yang juga bertelanjang kaki ke mana pun dia pergi, Andrzej memutuskan tetap mempertahankan kebiasannya. Akhirnya lama kelamaan Andrzej bisa mengendalikan langkah kakinya untuk tidak menginjak benda berbahaya.

Dia mengaku kakinya masih kuat berjalan tanpa alas kaki dalam suhu di bawah tujuh derajat Celcius.

Istri dan anak-anaknya awalnya cukup sulit menerima kebiasaan Andrzej. Tapi akhirnya lambat laun mereka terbiasa. Orang-orang hingga kini masih sering merasa aneh melihat Andrzej yang berjalan tanpa alas kaki. Sebagian bahkan mengira Andrzej termasuk orang miskin yang tidak mampu membeli sepatu. Sebagian mengira dia gila.

Andrzej Novosiolov ©Facebook

Beruntung pekerjaannya sebagai programmer tidak mengharuskan Andrzej harus mengenakan sepatu selama bekerja atau bertemu klien.

"Kami bekerja dengan klien lewat Internet. Mereka tidak peduli seperti apa pakaian atau apa yang saya pakai selama bekerja," kata dia. (mdk/pan)