Follow
Seniman China dikecam sebab bikin pertunjukan vulgar
Merdeka.com - Seorang seniman China bernama Kang Yi membuat geger Kota Guangzhou sebab melakukan pertunjukan hampir telanjang.
Surat kabar the Daily Mail melaporkan, Sabtu (12/1), Yi melakukan aksinya di sebuah auditorium kota itu. Dia hanya menutup organ intimnya dengan kain, berdiri dan mengangkat tangannya terikat di kayu. seorang perempuan terlihat menjilati dan menggigit tubuhnya.
Menurut situs lyaxin.com, perempuan itu juga murid sekolah seni. Dia mengakhiri aksi itu dengan menyiramkan air pada Yi. Menurut Yi, aksinya itu untuk menginspirasi orang lain agar terus percaya pada kekuatan cinta.
Meski hanya segelintir orang melihat aksinya secara langsung, rekaman pertunjukan Yi beredar luas di jejaring sosial China, Weibo.
Tak semua orang suka dengan aksi itu. Penulis dari situs Beijing Cream mengatakan pertunjukan Yi norak dan mengekspos pornografi.
(mdk/fas)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Rekomendasi
Kata sindiran halus namun menohok menjadi salah satu cara mengungkapkan rasa tak suka secara tidak langsung pada seseorang yang menjengkelkan.
Baca Selengkapnya
Ini yang dikhawatirkan AS bila tidak segera memutuskan kelanjutan stasiun luar angkasa yang akan habis masa pakainya.
Baca Selengkapnya
Begini cara tak terduga mertua perempuan asal Indonesia yang berasal dari Jepang ke cucunya. Bikin senyum-senyum sendiri.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
China Daratkan Wahana Luar Angkasa di Sisi Terjauh Bulan, Punya Misi Ungkap Salah Satu Rahasia Semesta
Baca Selengkapnya
Sebuah video memperlihatkan seorang perempuan yang dilecehkan di KRL melawan pelakunya, ia sampai berani menantang pelaku.
Baca Selengkapnya
Ketua nonaktif BEM UI Melki Sedek Huang yang dituduh melakukan kekerasan seksual kini diserang dengan isu penyuka sesama jenis.
Baca Selengkapnya
Penyidik juga menyita barang bukti telepon genggam dan pakaian yang dikenakan saat pembuatan video vulgar.
Baca Selengkapnya
Misalkan, caleg Dapil Jabar 3 mengaku suaranya hilang saat penghitungan
Baca Selengkapnya
Pelaku mengancam korban bakal menyebar foto vulgar jika memutuskan hubungan dengan dirinya
Baca Selengkapnya