Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Sepak Terjang Ayman al-Zawahiri, Pemimpin Al Qaidah yang Tewas Dirudal AS

Sepak Terjang Ayman al-Zawahiri, Pemimpin Al Qaidah yang Tewas Dirudal AS Ayman al-Zawahiri. ©2012 Merdeka.com

Merdeka.com - Pemimpin kelompok militan Al Qaidah Ayman al-Zawahiri Sabtu lalu (31/7) tewas akibat serangan drone Amerika Serikat di Kabul, Afghanistan. Pengumuman tewasnya pria 71 tahun itu disampaikan langsung oleh Presiden AS Joe Biden di Gedung Putih kemarin.

Siapa sebetulnya Zawahiri? Bagaimana sepak terjangnya selama ini?

Zawahiri berasal dari keluarga Mesir terkemuka, kata laporan harian the New York Times. Kakeknya, Rabia'a Al-Zawahiri, adalah imam di Universitas al-Azhar, Kairo. Paman dari orangtuanya, Abdukl Rahman Azzam, menjadi sekretaris Liga Arab pertama.

Zawahiri menjadi salah satu pentolan perancang serangan 11 September 2001 (9/11) di Amerika yang menewaskan lebih dari 2.000 orang di New York ketika dua pesawat komersil yang dibajak menabrak gedung kembar World Trade Center.

"Mereka 19 orang yang pergi menyerahkan jiwanya kepada Allah yang Maha Kuasa, Allah memberikan kemenangan ini untuk kita nikmati sekarang," kata Zawahiri dalam pesan video yang dirilis April 2002.

Itu adalah pesan Zawahiri pertama setelah peristiwa 9/11. Dia kemudian menjadi pemimpin Al Qaidah setelah pasukan AS membunuh Bin Ladin pada 2011.

Dilansir dari laman CNN, Selasa (2/8), Zawahiri sering berpindah-pindah lokasi sejak AS memulai invasi ke Afghanistan tak lama setelah serangan 9/11. Pada suatu ketika dia berhasil lolos dari serangan AS di pegunungan Tora Bora, Afghanistan. Serangan itu menewaskan istri dan anaknya.

Dia muncul pertama kali di depan publik sebagai militan muslim ketika dipenjara karena keterlibatannya dalam pembunuhan Presiden Mesir Anwar Sadat pada 1981.

"Kami ingin bersuara kepada seluruh dunia. Siapa kami? Siapa kami?" kata dia saat diwawancara di penjara.

Di kala itu, Zawahiri si dokter muda itu sudah berniat menggulingkan pemerintahan Mesir untuk menggantinya dengan pemahaman Islam fundamentalis. Dia dengan bangga dan lantang menyerukan pembunuhan Sadar ketika pemimpin Mesir itu berdamai dengan Israel.

Dia mendekam tiga tahun di penjara setelah SAdar dibunuh. Zawahiri mengaku disiksa ketika di penjara. Setelah dibebaskan, dia pergi ke Pakistan dan membantu merawat anggota mujahidin yang terluka dalam perang melawan Soviet.

Saat itulah dia bertemu dengan Bin Ladin dan punya tujuan yang sama.

"Kami bekerja sama dengan Bin Ladin," kata dia dia saat mengumumkan bergabungkan kelompok teroris pimpinannya Jihadi Islam Mesir dengan Al Qaidah pada Mei 1998. "Kami sudah mengenalnya selama lebih dari 10 tahun saat ini. Kami berperang bersamanya di sini Afghanistan."

Mereka berdua kemudian menandatangani sebuah fatwa: "Memerangi Amerika dan sekutunya, baik itu sipil maupun militer, adalah kewajiban bagi setiap muslim."

Dalang 9/11

Serangan terhadap AS pun dimulai beberapa pekan kemudian, diawali dari pengeboman kedutaan AS di Kenya dan Tanzania yang menewaskan lebih dari 200 orang dan melukai 5.000 lainnya. Zawahiri dan Bin Ladin kemudian berhasil lolos dari serangan balasan rudal AS di Afghanistan.

Serangan selanjutnya terjadi di kapal perang AS USS Cole di Yaman pada Oktober 2000 ketik pengebom bunuh diri meledakkan kapal mereka hingga menewaskan 17 pelaut AS dan melukai 39 lainnya.

Puncak serangan yang didalangi Zawahiri terjadi pada 11 September 2001 ketika hampir 3.000 orang tewas akibat serangan ke menara kembar World Trade Center di New York dan Pentagon.

Sejak itu Zawahiri menjadi sorotan publik. Dia muncul di sejumlah video dan pesan suara menyerukan muslim ikut berjihad melawan AS dan sekutunya. Sejumlah pesan suaranya diikuti kejadian serangan teroris.

Pada Mei 2003 misalnya, serangan bom di Riyadh, Arab Saudi menewaskan 23 orang, termasuk sembilan orang Amerika, beberapa hari setelah pesan suara Zawahiri dirilis.

Kementerian Luar Negeri AS menyediakan hadiah uang senilai USD 25 juta bagi informasi tentang keberadaan Zawahiri. Sebuah laporan PBB pada Juni 2021 mengabarkan dia berada di perbatasan antara Afghanistan dan Pakistan.

(mdk/pan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Anwar Sadat, Presiden Mesir Tewas Diberondong Peluru Usai Damai Dengan Israel
Anwar Sadat, Presiden Mesir Tewas Diberondong Peluru Usai Damai Dengan Israel

Anwar Sadat sempat menjadi pahlawan bagi rakyat Mesir. Kenapa akhirnya dia ditembak?

Baca Selengkapnya
20 November 1979: Pengepungan Masjidil Haram oleh Kelompok Juhayman al-Otaybi, Ini Kisahnya
20 November 1979: Pengepungan Masjidil Haram oleh Kelompok Juhayman al-Otaybi, Ini Kisahnya

Peristiwa ini memiliki implikasi signifikan dalam sejarah Arab Saudi.

Baca Selengkapnya
10 Maret 1957: Kelahiran Osama Bin Laden, Pendiri Jaringan Teroris Al-Qaeda
10 Maret 1957: Kelahiran Osama Bin Laden, Pendiri Jaringan Teroris Al-Qaeda

Osama Bin Laden adalah sosok yang bertanggung jawab atas peristiwa 11 September 2001.

Baca Selengkapnya
Jurnalis Irak yang Lempar George Bush dengan Sepatu Tawarkan Hadiah Kepada Siapa Saja yang Berani Lempar Joe Biden
Jurnalis Irak yang Lempar George Bush dengan Sepatu Tawarkan Hadiah Kepada Siapa Saja yang Berani Lempar Joe Biden

Jurnalis ternama Irak, Muntazer Al-Zaidi terkenal karena melempar Presiden AS George W Bush dengan sepatu pada 2008 silam.

Baca Selengkapnya
Sosok Pejuang Palestina Paling Diburu Israel, Sampai Dibom Pakai F-16 & Apache
Sosok Pejuang Palestina Paling Diburu Israel, Sampai Dibom Pakai F-16 & Apache

Sosok pria berkursi roda itu dianggap sebagai pemimpin perjuangan Palestina.

Baca Selengkapnya
Mengenal KH Zainul Arifin, Tokoh Pejuang dan Politik Indonesia Keturunan Raja Barus
Mengenal KH Zainul Arifin, Tokoh Pejuang dan Politik Indonesia Keturunan Raja Barus

KH Zainul Arifin, tokoh nasional yang berkutat di bidang politik dari Barus.

Baca Selengkapnya
Fakta Saddam Hussein yang Jarang Diketahui, Ciptakan Kultus dan Tulis Novel
Fakta Saddam Hussein yang Jarang Diketahui, Ciptakan Kultus dan Tulis Novel

Di balik sosoknya yang kontroversial, ternyata Saddam Hussein juga menyimpan banyak fakta menarik terkait dirinya yang jarang diketahui orang.

Baca Selengkapnya
Saudi Hukum Mati Kritikus Pemerintah Karena Cuitan di Media Sosial dengan Akun Hanya 9 Follower
Saudi Hukum Mati Kritikus Pemerintah Karena Cuitan di Media Sosial dengan Akun Hanya 9 Follower

Arab Saudi menghukum mati seorang kritikus pemerintah yang mengungkap dugaan korupsi dan pelanggaran hak asasi manusia melalui media sosial.

Baca Selengkapnya
Mantan Presiden ini Punya Pangkat Militer Tertinggi di Dunia, Sempat Sebut Kemenangan Palestina Sebelum Dihukum Gantung
Mantan Presiden ini Punya Pangkat Militer Tertinggi di Dunia, Sempat Sebut Kemenangan Palestina Sebelum Dihukum Gantung

Sosok mantan Presiden Irak yang dihukum gantung dan sempat singgung soal Palestina sebelum meninggal dunia.

Baca Selengkapnya
Sosok Pemimpin Pemberontak Suriah Abu Mohammad al-Jolani Terinspirasi Osama Bin Laden dan Pernah Gabung Al Qaeda
Sosok Pemimpin Pemberontak Suriah Abu Mohammad al-Jolani Terinspirasi Osama Bin Laden dan Pernah Gabung Al Qaeda

Sosok Abu Mohammad al-Jolani kini jadi sorotan dunia internasional.

Baca Selengkapnya
Terduga Teroris di Gorontalo Sempat Rencanakan Aksi Teror di Bursa Efek Singapura pada 2015
Terduga Teroris di Gorontalo Sempat Rencanakan Aksi Teror di Bursa Efek Singapura pada 2015

YLK berupaya menghilangkan jejak, namun pergerakannya berhasil diketahui oleh Tim Densus 88 yang akhirnya ditangkap pada Rabu (21/8) lalu

Baca Selengkapnya
Sejarah Saddam Hussein Dibunuh, Ini Profil Singkat dan Kronologinya
Sejarah Saddam Hussein Dibunuh, Ini Profil Singkat dan Kronologinya

Saddam Hussein dikenal sebagai pemimpin yang kompleks dan kontroversial.

Baca Selengkapnya