Serpihan di Laut Cina Selatan bukan dari Malaysia Airlines MH370
Merdeka.com - Kepala Administrasi Penerbangan Sipil china Li Jiaxiang hari ini mengatakan tiga serpihan yang terlihat di citra satelit China bukan dari pesawat Malaysia Airlines MH370 yang hilang sejak lima hari lalu.
"Benar satelit telah mendeteksi gambar diduga lempengan metal sekitar 37 kilometer sebelah tenggara Kota Ho Chi Minh. Tapi setelah kami evaluasi, kami tidak yakin benda itu berasal dari pesawat Malaysia Airlines MH370," kata dia dalam pertemuan di parlemen, seperti dilansir stasiun televisi ABC News, Kamis (13/3).
Tiga serpihan berukuran berbeda ditemukan pada Ahad pagi di perairan sebelah selatan Vietnam atau sebelah timur Malaysia melalui citra satelit China.
-
Dimana MH370 diperkirakan hilang? Untuk studi mereka, Kadri dan rekan-rekan timnya menganalisis data dari stasiun hidroakustik di wilayah di mana MH370 diyakini telah hilang – dengan fokus pada Cape Leeuwin di Australia Barat dan Diego Garcia, sebuah pulau di Samudra Hindia.
-
Di mana pesawat jet itu hilang? Pesawat itu hilang di daerah danau 50 tahun lalu.
-
Kapan pesawat jet itu hilang? Pesawat menghilang tak lama setelah berangkat dari Burlington pada 27 Januari 1971, dalam perjalanan menuju Providence, Rhode Island.
-
Mengapa sinyal jatuh MH370 bisa direkam? Saat dikecepatan itu, ia akan melepaskan energi kinetik yang setara dengan gempa kecil' dan akan 'cukup besar untuk direkam oleh hidrofon yang berjarak ribuan kilometer.'
-
Apa yang menyebabkan hilangnya kapal dan pesawat di Segitiga Bermuda? Menurut Nick Hutchings dalam film dokumenternya yang berjudul 'Secrets of the Bermuda Triangle' menjelaskan bahwa secara geologis segitiga bermuda pada 30 juta tahun yang lalu merupakan gunung berapi bawah laut. Sekarang ini sudah terkikis dan hanya tersisa puncaknya saja yang ketika diambil sampelnya ternyata mengandung magnetit murni dari dalam Bumi. Hal tersebut yang menyebabkan ketika ada kapal atau pesawat yang lewat otomatis merusak kompas dan sinyal yang dibawanya, sebab gelombang magnet ini sangat kuat menarik dan merubah arah apa saja yang melaluinya. Dengan arus magnet yang tinggi ini ternyata bukan hanya mengubah melainkan mampu merusakan kompas atau penunjuk arah yang berada pada kendaraan apapun yang melewatinya.
-
Bagaimana para peneliti mencari jawaban tentang MH370? Dalam upaya mereka mencari jawaban, para peneliti dari Universitas Cardiff mengambil pendekatan baru: menggunakan mikrofon bawah air – yang disebut hidrofon – yang menangkap gelombang suara dan perubahan tekanan di lautan.
Pemerintah Malaysia hari ini sedang mengirimkan pesawat jet ke lokasi serpihan itu untuk meneliti kebenaran citra satelit China. (mdk/fas)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Para ahli di Universitas Cardiff percaya mereka bisa mendekati terobosan dalam kasus luar biasa ini.
Baca SelengkapnyaKapal pengangkut barang, KM Lintang Timur Selatan, karam di Selat Malaka, Senin (31/7) sekitar pukul 07.30 WIB. Sebelas awaknya pun hilang.
Baca SelengkapnyaChina benar-benar nekat membangun pangkalan udara di sana.
Baca SelengkapnyaDaerah ini terkenal karena dituduh menjadi tempat hilangnya banyak pesawat dan kapal secara misterius selama berabad-abad.
Baca SelengkapnyaBenarkah ini rekaman saat pesawat Singapore airlines mengalami turbulensi, simak penelusurannya
Baca SelengkapnyaBerikut fakta mengenai meteor yang jatuh melintasi Pulau Jawa.
Baca SelengkapnyaMomen nelayan Indonesia diduga usir kapal asing yang masuk ke Indonesia. Ternyata begini klarifikasinya.
Baca SelengkapnyaBeredar video yang memperlihatkan mobil berterbangan di sebuah jalan raya.
Baca SelengkapnyaDisebut-sebut ada upaya untuk memantau pesawat luar angkasa.
Baca SelengkapnyaBerikut adalah kemungkinan meteor yang jatuh melintasi Pulau Jawa.
Baca SelengkapnyaMiliter Filipina dan China kembali memanas di Laut China Selatan.
Baca SelengkapnyaKapal patroli Indonesia berhasil mengusir kapal CCG 5402 keluar dari wilayah yurisdiksi Indonesia di Laut Natuna Utara
Baca Selengkapnya