Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Setiap hari 20 orang meninggal di Yaman karena tidak mampu beli obat-obatan

Setiap hari 20 orang meninggal di Yaman karena tidak mampu beli obat-obatan Anak-anak Yaman derita kolera. ©AFP PHOTO/Mohammed Huwais

Merdeka.com - Juru bicara Komite Palang Merah Internasional Ralph El Hage dalam wawancara dengan Russia Today baru-baru ini mengatakan dunia harus bertindak karena kondisi kemanusiaan di Yaman yang kian parah. Jutaan warga Yaman tidak mampu memenuhi kebutuhan dasar akibat perang yang berlangsung sejak 2015.

Arab Saudi dan pasukan koalisinya menggempur Yaman sejak Maret 2015 untuk mendukung pemerintah melawan pemberontak Huthi. Konflik ini sudah merenggut ribuan nyawa.

"Kondisi kemanusiaan di Yaman sangat mengkhawatirkan meski sebagian bantuan kemanusiaan bisa mencapai Kota pelabuhan Hodeidah, tapi itu tidak cukup," kata dia, seperti dilansir laman Russia Today, Kamis (28/12).

"Saat ini kita bicara tentang hampir 18 juta warga yang butuh bantuan kemanusiaan, baik itu obat-obatan, makanan, dan air bersih. Sayangnya, makan dan obat kian melonjak harganya hingga tidak terjangkau. Ini terutama akibat blokade (Saudi)," kata Ralph.

Dia juga menuturkan hampir satu juta rakyat Yaman terkena penyakit kolera dan penyakit lainnya yang menyebar.

"Lagi-lagi ini karena obat dan kebutuhan medis yang sangat langka di Sana'a, Taiz, Aden, dan semua kota besar di Yaman."

Selanjutnya Ralph menekankan, apa yang terjadi saat ini di Yaman adalah warga tidak bisa mendapat makanan, karena harga menjulang. Dari sisi sejarah, Yaman adalah masih negara termiskin di Timur Tengah.

Kondisi kemanusiaan di Yaman, kata Ralp, semakin hari kian parah. Dunia harus segera bertindak, jika tidak, ribuan bahkan jutaan orang bakal membutuhkan bantuan kemanusiaan dan mereka tidak akan mampu memberi makan anak-anak, keluarga, dan kebutuhan dasar lainnya.

"Dampak dari situasi saat ini di Yaman adalah sekitar 20 orang, baik pria, wanita, anak-anak, meninggal setiap hari karena mereka tidak mampu membeli obat atau mempunyai jaminan kesehatan untuk mengobati sakit," ungkap Ralph.

(mdk/pan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
FOTO: Laut Merah Membara, Detik-Detik Militan Houthi Serang dan Bakar Kapal Tanker Angkut 150.000 Ton Minyak Mentah
FOTO: Laut Merah Membara, Detik-Detik Militan Houthi Serang dan Bakar Kapal Tanker Angkut 150.000 Ton Minyak Mentah

Serangan militan Houthi ini menimbulkan kekhawatiran terhadap tumpahan minyak yang akan mencemari lautan.

Baca Selengkapnya
FOTO: Pejuang Houthi Bersarung dan Dibekali Senapan Mesin Siap Dikirim ke Medan Tempur Gaza untuk Lawan Israel
FOTO: Pejuang Houthi Bersarung dan Dibekali Senapan Mesin Siap Dikirim ke Medan Tempur Gaza untuk Lawan Israel

Pejuang yang baru direkrut menjadi bagian dari pasukan militer Houthi menyatakan siap berperang di Gaza.

Baca Selengkapnya
FOTO: Respons Serangan AS dan Inggris, Pasukan Houthi Unjuk Gigi Kekuatan Militer
FOTO: Respons Serangan AS dan Inggris, Pasukan Houthi Unjuk Gigi Kekuatan Militer

Amerika Serikat dan Inggris melancarkan serangan udara terhadap 36 sasaran Houthi di Yaman, pada Sabtu kemarin.

Baca Selengkapnya
"Kami Ditembaki Seperti Guyuran Hujan, Orang-Orang Dibunuh dengan Cara yang Tak Pernah Saya Bayangkan"

Pasukan penjaga perbatasan Arab Saudi terlibat dalam kematian "ratusan" migran dan pencari suaka asal Ethiopia di perbatasan Yaman.

Baca Selengkapnya
15 Jemaah Haji Indonesia Meninggal Dunia di Arab Saudi, Berikut Daftarnya
15 Jemaah Haji Indonesia Meninggal Dunia di Arab Saudi, Berikut Daftarnya

15 jemaah haji yang meninggal dunia sebelum pelaksanaan puncak haji

Baca Selengkapnya
Pasukan Houthi Yaman Hantam 3 Kapal Perang AS Di Laut Merah dengan Rudal dan Drone
Pasukan Houthi Yaman Hantam 3 Kapal Perang AS Di Laut Merah dengan Rudal dan Drone

Houthi mengklaim serangan itu berhasil mengenai target.

Baca Selengkapnya
FOTO: Penampakan Kota Pelabuhan di Yaman Membara Dibombardir Israel, Korban Tewas Berjatuhan
FOTO: Penampakan Kota Pelabuhan di Yaman Membara Dibombardir Israel, Korban Tewas Berjatuhan

Israel mengerahkan puluhan pesawat, termasuk jet tempur, untuk membombardir fasilitas-fasilitas di kota pelabuhan Hodeidah yang dikuasai Houthi.

Baca Selengkapnya
Lebih dari 1000 Jemaah Haji Meninggal karena Cuaca Panas Ekstrem, Jenazah Banyak Tergeletak di Pinggir Jalan
Lebih dari 1000 Jemaah Haji Meninggal karena Cuaca Panas Ekstrem, Jenazah Banyak Tergeletak di Pinggir Jalan

Lebih dari 1000 Jemaah Haji Meninggal karena Cuaca Panas Ekstrem, Jenazah Banyak Tergeletak di Pinggir Jalan

Baca Selengkapnya
Ini Negara Muslim yang Izinkan Israel Lintasi Wilayah Udaranya Untuk Serang Yaman
Ini Negara Muslim yang Izinkan Israel Lintasi Wilayah Udaranya Untuk Serang Yaman

Israel menyerang Yaman pada Sabtu (20/7), sehari setelah kelompok Houthi meluncurkan drone ke Tel Aviv.

Baca Selengkapnya
FOTO: Potret Warga Jalur Gaza Menyambut Ramadan di Tengah Kengerian Perang
FOTO: Potret Warga Jalur Gaza Menyambut Ramadan di Tengah Kengerian Perang

Muslim Palestina di Jalur Gaza kini harus menyambut Ramadan di tengah kecemasan dan ketakutan akan serangan Israel.

Baca Selengkapnya
Arab Saudi Umumkan 1.301 Jemaah Haji Meninggal Tahun Ini, Sebagian Tidak Terdaftar Resmi
Arab Saudi Umumkan 1.301 Jemaah Haji Meninggal Tahun Ini, Sebagian Tidak Terdaftar Resmi

Arab saudi Umumkan 1.301 Jemaah Haji Meninggal Tahun Ini, Sebagian Tidak Terdaftar Resmi

Baca Selengkapnya
FOTO: Penampakan Kilang Minyak Houthi di Yaman Terbakar Dahsyat Setelah Diserang Israel
FOTO: Penampakan Kilang Minyak Houthi di Yaman Terbakar Dahsyat Setelah Diserang Israel

Serangan udara menghantam kilang minyak dan infrastruktur listrik, sehingga memicu kebakaran besar.

Baca Selengkapnya