Siklon Idai di Mozambik Tewaskan 120 Orang
Merdeka.com - Hantaman badai siklon Idai yang melanda Mozambik dan Zimbabwe, memicu angin kencang dan banjir bandang. Akibatnya, lebih dari 120 orang dilaporkan tewas, dan masih banyak lainnya dilaporkan hilang di dua negara yang bertetangga itu.
Pihak berwenang di Mozambik mengatakan jumlah korban di sana telah meningkat menjadi 62 orang, sementara Zimbabwe mengatakan 65 orang tewas di daerah-daerah timur yang terkena dampak, setelah topan tropis menghantam wilayah itu pada Jumat dan Sabtu.
"Saya pikir ini adalah bencana alam terbesar yang pernah dihadapi Mozambik. Semuanya hancur. Prioritas kami sekarang adalah untuk menyelamatkan nyawa manusia," kata Menteri Lingkungan Mozambik, Celso Correia, dilansir dari The Guardian, Senin (18/3).
-
Siapa yang terdampak udara buruk? Berdasarkan pernyataan dari Badan Kesehatan Dunia (WHO), polusi udara dapat memengaruhi sistem kekebalan tubuh.
-
Siapa saja yang menjadi korban longsor? Empat korban itu yakni; Caisar Sofian (28), Putri Amanda (26), Sofia Putri (10) dan Ghibran Naufa (5).
-
Apa dampak Siklon Yagi ke Indonesia? 'Siklon Tropis Yagi itu tidak memberikan dampak terhadap cuaca maupun gelombang di wilayah Indonesia,' kata Ketua Tim Prediksi dan Peringatan Dini Cuaca Fenomena Khusus BMKG Miming di Jakarta, Rabu (4/9), dilansir dari Antara.
-
Apa dampak dari banjir? Banjir tidak hanya menghancurkan rumah dan infrastruktur, tetapi juga mengakibatkan kerugian ekonomi yang signifikan.
-
Siapa yang terdampak banjir lahar? 'Semua korban harus diterima dan diberikan perawatan. Soal biaya, nanti pemerintah daerah akan mencarikan solusi,' katanya dihubungi dari Padang, Minggu.
-
Siapa yang meninggal akibat Gempa Bantul? Tercatat satu warga meninggal di Kabupaten Bantul.
Badai siklon Idai menghantam Mozambik lebih dulu pada Kamis malam sebelum bergerak ke Zimbabwe, tak lama setelahnya. Di Zimbabwe, Kota Chimanimani di wilayah timur adalah area yang paling parah dihantam badai siklon Idai, di mana banyak rumah dan jembatan tersapu banjir bandang.
Hingga saat ini, berbagai wilayah yang terdampak, belum dapat diakses. Sementara angin kencang dan awan mendung menghambat penerbangan helikopter tim SAR militer.
"Sejauh ini ada 65 orang yang kehilangan nyawa," kata Anggota Parlemen Chimanimani, Joshua Sacco, anggota parlemen Chimanimani, seraya menambahkan antara 150 hingga 200 orang lainnya hilang.
Sebagian besar korban hilang adalah para pekerja pemerintah, yang komplek perumahannya diterjang banjir bandang. Nasib mereka belum juga diketahui karena daerah tersebut masih belum bisa dijangkau regu penyelamat.
"Kami sangat khawatir karena semua rumah ini tiba-tiba terendam air dan benar-benar hanyut. Di situlah kami mendapati sekitar 147 orang hilang," katanya.
"Sangat menyedihkan dan situasinya mengerikan," lanjut Sacco.
Dua murid di sekolah menengah di daerah itu termasuk di antara mereka yang tewas, setelah tanah longsor mengirim sebuah batu besar menabrak asrama mereka, kata badan perlindungan sipil setempat. Tentara Mozambik pada Minggu membantu menyelamatkan hampir 200 murid, guru dan staf di Chimanimani yang telah terperangkap badai siklon Idai.
Perwakilan PBB di Zimbabwe menyebutkan hampir 10.000 orang terdampak badai siklon Idai.
Presiden Zimbabwe Emmerson Mnangagwa, yang memotong kunjungan singkat ke Abu Dhabi karena topan, telah menyatakan keadaan bencana di daerah-daerah yang terkena dampak.
Ini adalah tragedi kedua yang menimpa Zimbabwe dalam beberapa bulan terakhir. Pada Februari, lebih dari 40 penambang emas ilegal terjebak jauh di bawah tanah setelah banjir bandang menyerbu.
Sementara itu, badai siklon Idai menghancurkan Mozambik pada hari Jumat, membuat lebih dari setengah juta penduduk kota pelabuhan Beira kehilangan 80 persen jaringan listriknya.
"Semua jalan terputus, infrastruktur hancur, praktis semuanya hancur," kata Menteri Correia.
"Wilayah penting di Afrika Tengah benar-benar hancur oleh topan ini, bahkan lebih besar dari yang diperkirakan," kata Manajer Operasi Darurat Federasi Internasional Palang Merah, Jamie LeSueur setelah meninjau wilayah terdampak di Mozambik dari udara.
Reporter: Happy Ferdian Syah UtomoSumber: Liputan6
(mdk/pan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pihak BPBD Sulawesi Tengah menyatakan banjir bandang telah menerjang dua desa yang menyebabkan satu korban jiwa dan dua lainnya hilang.
Baca SelengkapnyaBencana ini merupakan salah satu bencana terburuk setelah lebih dari 50 tahun terakhir pernah melanda kawasan tersebut.
Baca SelengkapnyaTerjangan banjir bandang yang menyapu rumah-rumah dan mobil di Kenya menewaskan sedikitnya 45 orang dan melukai lebih dari 110 lainnya.
Baca SelengkapnyaTerjangan banjir parah di selatan brasil ini ini menewaskan 55 orang dan menyebabkan 74 orang lainnya hilang.
Baca SelengkapnyaBanjir bandang melanda Pekalongan, Jawa Tengah usai hujan deras
Baca SelengkapnyaSedikitnya sekitar 30 orang tewas saat terjangan banjir bandang dahsyat menyapu beberapa wilayah Afghanistan pada akhir pekan lalu.
Baca SelengkapnyaJumlah korban tewas diperkirakan bisa meningkat karena lebih dari 20 orang masih terperangkap atau hilang.
Baca SelengkapnyaPresiden Filipina, Ferdinand Marcos, menyatakan sejumlah wilayah masih terasing dan banyak penduduk yang memerlukan bantuan.
Baca SelengkapnyaDari 43 tersebut, 19 orang berasal Kabupaten Agam, 14 Tanah Datar, 8 Padang Pariaman serta 2 dari Padang Panjang.
Baca SelengkapnyaJumlah korban tewas diperkirakan akan terus bertambah karena kerusakan yang ditimbulkan cukup parah.
Baca SelengkapnyaBanjir bandang ini terjadi setelah badai Mediterania bernama Daniel melanda wilayah Timur Libya, dengan Derna menjadi kota yang paling parah terkena dampaknya.
Baca SelengkapnyaBanjir parah melanda kota-kota di selatan Brasil. Sebanyak 85 orang dinyatakan tewas dan 130 orang dilaporkan masih hilang.
Baca Selengkapnya