Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Situs Pemerintah Rusia Diretas, Muncul Kata-Kata "Kemenangan untuk Ukraina"

Situs Pemerintah Rusia Diretas, Muncul Kata-Kata Ilustrasi hacker. ©Reuters/Kacper Pempel

Merdeka.com - Situs web Kementerian Konstruksi, Perumahan, dan Utilitas Rusia tampaknya telah diretas karena pencarian situs itu di internet mengarah ke sebuah tanda "Kemenangan untuk Ukraina" dalam bahasa Ukraina.

Pada Minggu malam (5/6), kantor berita pemerintah RIA mengutip perwakilan kementerian Rusia itu yang mengatakan situs tersebut lumpuh tetapi data pribadi pengguna terlindungi.

RIA menyebutkan media lain telah melaporkan para peretas menuntut uang tebusan untuk mencegah pengungkapan data pengguna kepada publik. Demikian dilansir Antara mengutip Reuters, Senin (6/6).

Namun, Reuters tidak dapat memastikan media mana yang dikutip oleh RIA.

Banyak perusahaan milik negara dan organisasi berita Rusia telah mengalami peretasan sporadis sejak Rusia mengirim pasukan ke Ukraina pada 24 Februari.

Sejumlah serangan siber pada awal Mei membuat situs penyimpanan video RuTube tak bisa diakses selama tiga hari dan mengubah menu televisi satelit di Moskow pada Hari Kemenangan, saat Rusia merayakan ulang tahun ke-77 kemenangan Uni Soviet atas Nazi Jerman.

Secara terpisah, kantor berita Ukraina UNIAN pada Minggu (5/6) melaporkan, siaran pertandingan sepak bola Ukraina melawan Wales oleh OLL TV yang disiarkan daring sempat diretas.

Namun, Reuters tidak dapat memverifikasi laporan itu.

Moskow menyebut agresinya di Ukraina sebagai "operasi militer khusus" untuk melemahkan kekuatan militer dan melindungi negara itu dari kelompok fasis.

Ukraina dan negara-negara Barat menolak klaim Rusia itu dan menyebutnya sebagai dalih untuk menyerang.

(mdk/pan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Hacker Ini Berhasil Rebut Akses Komputer dan Ubah Harga Barang di Toko Penjara
Hacker Ini Berhasil Rebut Akses Komputer dan Ubah Harga Barang di Toko Penjara

Para peretas memanipulasi daftar harga di toko penjara, menurunkan harga barang menjadi jauh di bawah nilai normalnya.

Baca Selengkapnya
Bukan Hanya KPU, Ini Sederet Situs Pemerintah yang Pernah Dibobol Hacker
Bukan Hanya KPU, Ini Sederet Situs Pemerintah yang Pernah Dibobol Hacker

Indonesia kembali dihebohkan kabar kebobolan 204 juta Data Pemilih Tetap (DTP) Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Baca Selengkapnya
Ukraina Larang Keras Pakai Telegram
Ukraina Larang Keras Pakai Telegram

Otoritas Ukraina melarang penggunaan Telegram di kalangan militer dan orang-orang yang berkaitan dengan keamanan nasional.

Baca Selengkapnya
Deretan Kasus Peretasan Hacker Bikin Heboh Indonesia, Para Politisi Ini Pernah jadi Sasaran
Deretan Kasus Peretasan Hacker Bikin Heboh Indonesia, Para Politisi Ini Pernah jadi Sasaran

Serangan hacker Indonesia ke situs-situs pemerintahan Israel sedang jadi perbincangan.

Baca Selengkapnya
Menkominfo Bongkar Sosok Hacker Peretas Server PDNS, Motifnya Diduga Urusan Ekonomi
Menkominfo Bongkar Sosok Hacker Peretas Server PDNS, Motifnya Diduga Urusan Ekonomi

Menkominfo mengungkapkan, serangan siber server PDNS terdapat dua kemungkinan pelaku.

Baca Selengkapnya
Brain Cipher Tepati Janji Berikan Kunci Data PDNS 2, Tapi Ada Syaratnya
Brain Cipher Tepati Janji Berikan Kunci Data PDNS 2, Tapi Ada Syaratnya

Kelompok ransomware Brain Cipher merilis kunci enkripsi secara cuma-cuma kepada pemerintah Indonesia.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Menkominfo soal Data Bocor: Ini Peringatan Buat KPU, Harganya Mahal!
VIDEO: Menkominfo soal Data Bocor: Ini Peringatan Buat KPU, Harganya Mahal!

Menkominfo Budi Arie Setiadi menjelaskan data pemilih yang bocor merupakan data daftar pemilih tetap atau DPT

Baca Selengkapnya
Hacker Retas Kementerian Keamanan Israel, Ancam Bocorkan Data Rahasia Jika Tak Hentikan Perang di Gaza dalam 48 Jam
Hacker Retas Kementerian Keamanan Israel, Ancam Bocorkan Data Rahasia Jika Tak Hentikan Perang di Gaza dalam 48 Jam

Agresi brutal Israel di Jalur Gaza, Palestina, telah membunuh hampir 39.000 warga sipil.

Baca Selengkapnya
Negara-negara Ini Jadi Sasaran Empuk Disikat Hacker
Negara-negara Ini Jadi Sasaran Empuk Disikat Hacker

Berikut daftar negara-negara yang kerap diserang hacker.

Baca Selengkapnya
Bela Palestina, Hacker Rusia Retas Situs Pemerintah Israel
Bela Palestina, Hacker Rusia Retas Situs Pemerintah Israel

Para hacktivis atau peretas ikut terjun membela Palestina dengan meretas situs web pemerintah Israel.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Tak akan Bayar Tebusan USD8 Miliar Permintaan Penyerang Server PDN
Pemerintah Tak akan Bayar Tebusan USD8 Miliar Permintaan Penyerang Server PDN

Menkominfo Budi Arie memastikan keamanan data masyarakat.

Baca Selengkapnya
Server PDN Diserang, Komisi I DPR Minta Kemenkominfo dan BSSN Bertanggung Jawab
Server PDN Diserang, Komisi I DPR Minta Kemenkominfo dan BSSN Bertanggung Jawab

Penyerang server PDN meminta uang tebusan senilai USD8 miliar.

Baca Selengkapnya