Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Suntikan Booster Vaksin Moderna dan Pfizer 90 Persen Efektif Lawan Omicron

Suntikan Booster Vaksin Moderna dan Pfizer 90 Persen Efektif Lawan Omicron Ilustrasi vaksin Covid-19 Pfizer-BioNTech dan Moderna. ©Reuters

Merdeka.com - Suntikan booster (penguat) vaksin Covid-19 Pfizer dan Moderna telah terbukti sangat efektif mencegah rawat inap akibat varian Omicron, menurut tiga penelitian baru oleh Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Amerika Serikat (CDC).

Dosis booster Pfizer maupun Moderna 90 persen efektif mencegah orang-orang harus rawat inap setelah terinfeksi varian Omicron.

Dosis booster tersebut juga 82 persen efektif mencegah unit gawat darurat dan perawatan mendesak, seperti yang diindikasikan data hasil penelitian.

"Sangat menunjukkan pentingnya mendapatkan dosis booster," jelas salah satu penulis yang terlibat dalam penelitian CDC, Emma Accorsi.

"Orang Amerika harus mendapatkan booster sekurang-kurangnya lima bulan sejak mereka mendapatkan dosis komplit Pfizer atau Moderna, tapi jutaan orang yang memenuhi syarat belum mendapatkannya," lanjutnya, dikutip dari Al Jazeera, Senin (24/1).

Pejabat kesehatan mengatakan, penelitian tersebut meliputi sejumlah penelitian besar pertama AS terkait perlindungan vaksin terhadap varian Omicron.

Penelitian sebelumnya

Penelitian baru ini sejalan dengan penelitian sebelumnya - termasuk penelitian di Jerman, Afrika Selatan, dan Inggris, mengindikasikan vaksin yang tersedia saat ini kurang efektif melawan Omicron daripada varian virus corona sebelumnya, tapi juga dosis booster meningkatkan antibodi untuk melawan virus untuk meningkatkan kemungkinan menghindari infeksi bergejala.

Penelitian pertama meneliti rawat inap dan ruang unit gawat darurat serta pusat pelayanan kesehatan mendesak di 10 negara bagian, mulai Agustus 2021 sampai bulan ini.

Peneliti menemukan efektivitas vaksin sangat baik setelah tiga dosis suntikan Pfizer maupun Moderna dalam mencegah pasien UGD dan kunjungan perawatan darurat.

Perlindungan turun dari 94 persen selama gelombang Covid varian Delta menjadi 82 persen selama gelombang Omicron.

Perlindungan dari dua dosis vaksin lebih kecil, khususnya setelah enam bulan sejak menerima suntikan dosis kedua.

Para pejabat telah menekankan tujuan pencegahan tidak hanya untuk infeksi tapi juga untuk penyakit parah.

Penelitian kedua fokus pada kasus Covid dan angka kematian di 25 negara bagian dari awal April sampai akhir Desember 2021. Orang-orang yang telah menerima booster memiliki perlindungan sangat tinggi melawan infeksi virus corona, baik saat Delta menjadi varian dominan dan juga ketika Omicron mengambil alih.

Dua artikel itu diterbitkan online oleh CDC.

Penelitian ketiga

Journal of the American Medical Association menerbitkan penelitian ketiga, juga dipimpin peneliti CDC.

Penelitian ketiga ini fokus pada orang yang positif Covid-19 dari 10 Desember sampai 1 Januari di lebih dari 4.600 fasilitas tes di seluruh AS.

Tiga suntokan vaksin Moderna dan Pfizer sekitar 67 persen efektif melawan penyakit bergejala disebabkan Omicron dibandingkan dengan orang yang tidak divaksinasi.

Namun dua dosis tidak memberikan perlindungan signifikan melawan Omicron ketika diukur beberapa bulan setelah komplit menerima dua dosis, berdasarkan temuan para peneliti.

“Jika Anda memenuhi syarat untuk mendapatkan booster dan Anda belum mendapatkannya, Anda tidak up-to-date dan Anda perlu mendapatkan booster Anda,” imbau Direktur CDC, Dr Rochelle Walensky di Gedung Putih pada Jumat.

(mdk/pan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kemenkes Tegaskan Vaksin Mpox Sudah Mendapat Persetujuan WHO dan BPOM
Kemenkes Tegaskan Vaksin Mpox Sudah Mendapat Persetujuan WHO dan BPOM

Pemerintah berupaya mencegah penyebaran Mpox dengan melakukan vaksinasi yang sudah disetujui WHO dan BPOM.

Baca Selengkapnya
Kemenkes Jawab Kabar Vaksin Mpox Eksperimental
Kemenkes Jawab Kabar Vaksin Mpox Eksperimental

Beredar kabar vaksin Mpox yang dipersiapkan adalah vaksin eksperimental.

Baca Selengkapnya
Pakar Ungkap Vaksin Dengue Mampu Lindungi Diri dari DBD
Pakar Ungkap Vaksin Dengue Mampu Lindungi Diri dari DBD

Dia lalu mengatakan vaksin dengue dapat diberikan kepada masyarakat berusia 6 hingga 45 tahun.

Baca Selengkapnya
Ketahui Perbedaan Antara Vaksin Polio Suntik dan Vaksin Tetes, Mana yang Lebih Baik untuk Anak?
Ketahui Perbedaan Antara Vaksin Polio Suntik dan Vaksin Tetes, Mana yang Lebih Baik untuk Anak?

Terdapat dua jenis vaksin polio yaitu berupa suntik dan tetes yang bisa diberikan pada anak. Apa perbedaannya?

Baca Selengkapnya
FOTO: Kasus Covid-19 Meningkat Signifikan, Warga Antre Vaksin Booster saat Car Free Day Jakarta
FOTO: Kasus Covid-19 Meningkat Signifikan, Warga Antre Vaksin Booster saat Car Free Day Jakarta

Beberapa waktu terakhir terjadi lonjakan kasus Covid-19 yang cukup signifikan di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Gejala Covid Pirola yang Wajib Dikenali, Varian Baru Corona yang Tengah Berkembang
Gejala Covid Pirola yang Wajib Dikenali, Varian Baru Corona yang Tengah Berkembang

Varian baru virus corona bernama Pirola tengah menimbulkan kekhawatiran di seluruh dunia.

Baca Selengkapnya
Covid-19 Naik Lagi, Kemenkes akan Beri Vaksin Booster Ketiga Untuk Masyarakat
Covid-19 Naik Lagi, Kemenkes akan Beri Vaksin Booster Ketiga Untuk Masyarakat

Rencana pemberian booster ketiga ini buntut kembali meningkatnya kasus Covid-19.

Baca Selengkapnya
Covid-19 Meningkat, Kemenkes Siapkan Vaksin Booster Ke-3 Gratis Sampai 31 Desember
Covid-19 Meningkat, Kemenkes Siapkan Vaksin Booster Ke-3 Gratis Sampai 31 Desember

Vaksin booster masih gratis dan dapat ditemukan di puskesmas atau faskes terdekat.

Baca Selengkapnya
Menkes Klaim Vaksin Covid-19 Buatan Dalam Negeri Relatif Lebih Aman
Menkes Klaim Vaksin Covid-19 Buatan Dalam Negeri Relatif Lebih Aman

Namun kalau untuk yang komorbid, kata Menkes, risiko tetap ada karena virusnya tidak hilang.

Baca Selengkapnya
Jenis Vaksin Cacar Api dan Efek Sampingnya, Penting Diketahui
Jenis Vaksin Cacar Api dan Efek Sampingnya, Penting Diketahui

Vaksin cacar api dirancang untuk merangsang sistem kekebalan tubuh agar dapat mengenali dan melawan virus varicella-zoster sebelum virus tersebut aktif kembali.

Baca Selengkapnya
Manfaat Vaksin Polio pada Anak, Lengkap Beserta Jenis dan Penjelasannya
Manfaat Vaksin Polio pada Anak, Lengkap Beserta Jenis dan Penjelasannya

Vaksin polio memegang peran krusial dalam melindungi kesehatan anak-anak dari penyakit polio yang dapat menyebabkan kelumpuhan permanen atau bahkan kematian.

Baca Selengkapnya
Menkes Klaim Cacar Monyet di Indonesia Masih Terkendali
Menkes Klaim Cacar Monyet di Indonesia Masih Terkendali

Hingga saat ini kasus cacar monyet di Indonesia masih tercatat 88 sejak tahun 2022 dan di tahun 2023 sempat naik, kemudian turun lagi pada tahun 2024.

Baca Selengkapnya