Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Suriah kutuk tuduhan Barat mengenai senjata kimia

Suriah kutuk tuduhan Barat mengenai senjata kimia Anggota tim investigasi PBB yang mengambil sampel di dekat lokasi serangan senjata kimia di Suriah p. ©2018 Merdeka.com

Merdeka.com - Kementerian Luar Negeri Suriah mengutuk pernyataan Amerika Serikat, Inggris, dan Prancis, yang memperingatkan Suriah agar tidak menggunakan senjata kimia.

Kementerian Suriah tersebut mengutuk pernyataan Barat itu sebagai bagian dari "aksi ancaman, kemunafikan dan salah informasi yang dilakukan ketiga negara itu terhadap Republik Arab Suriah, yang muncul dalam kerangka kerja dukungan langsung buat kelompok teror".

Sehari sebelumnya, Amerika Serikat, Prancis dan Inggris memperingatkan Presiden Suriah Bashar al-Assad agar tidak menggunakan senjata kimia. Ketiganya memperingatkan, "Kami tetap bertekad untuk bertindak jika rezim (Bashar) al-Assad menggunakan senjata kimia lagi." Ketiga negara Barat tersebut menekankan "keprihatinan mereka mengenai potensi penggunaan lebih lanjut dan tidak sah senjata kimia" di Suriah, dikutip Antara.

Orang lain juga bertanya?

"Sebagaimana telah kami perlihatkan, kami akan menanggapi secara layak setiap penggunaan lebih lanjut senjata kimia oleh rezim Suriah, yang memiliki konsekuensi kemanusiaan yang menghancurkan bagi rakyat Suriah", kata ketiga negara itu di dalam pernyataan mereka.

Ketika negara tersebut telah melancarkan serangan rudal terhadap posisi militer Suriah pada April. Saat itu, mereka mengatakan mereka telah "membidik instalasi yang terlibat dalam pembuatan senjata kimia di Suriah".

Tapi pemerintah Suriah telah berulang kali membantah tuduhan tersebut dan mengatakan negara Barat menciptakan dalih untuk menyerang Suriah karena pernyataan semacam itu dapat mendorong gerilyawan untuk melancarkan serangan, membuat citra negatif bagi militer Suriah.

Di dalam pernyataannya pada Rabu, Kementerian Luar Negeri Suriah mengatakan, "Negara Barat, terutama Amerika Serikat, Prancis dan Inggris sekali lagi berdalih untuk melancarkan aksi ancaman, salah keterangan, dan kemunafikan dalam kerangka mendukung kelompok teror, termasuk Front An-Nusra, yang memiliki hubungan dengan Al-Qaida." "Aksi baru ancaman agresif ini ... dilancarkan setelah kemenangan militer Suriah dan sekutunya di seluruh Suriah, yang secara tegas membuktikan kekalahan sekutu Barat," kata kementerian itu.

Meskipun menegaskan bahwa pasukan Suriah tak pernah menggunakan senjata kimia, kementerian tersebut menuduh gerilyawan telah menggunakan senjata kimia di bawah dukungan langsung negara Barat serta beberapa negara regional seperti Turki, Arab Saudi dan Qatar.

Kementerian tersebut menyatakan telah memberitahu pihak internasional terkait beberapa hari lalu mengenai keterangan bahwa gerilyawan merencanakan serangan baru gas di Suriah.

Pernyataan Barat itu, katanya, beredar untuk mendukung serangan kimia oleh gerilyawan untuk digunakan sebagai dalih guna menyerang Suriah.

(mdk/frh)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
CEK FAKTA: Hoaks Israel Mengebom Kerumunan Anak-anak di Palestina
CEK FAKTA: Hoaks Israel Mengebom Kerumunan Anak-anak di Palestina

Dalam video beredar terjadi ledakan diklaim akibat bom yang dijatuhkan Israel.

Baca Selengkapnya
Video Diklaim Serangan Roket Hamas ke Bandara Tel Aviv Israel, Cek Faktanya
Video Diklaim Serangan Roket Hamas ke Bandara Tel Aviv Israel, Cek Faktanya

Beredar video dengan klaim kelompok Hamas meluncurkan serangan roket ke Bandara Tel Aviv, Israel.

Baca Selengkapnya
Taktik Busuk Propaganda Ramadan ala Israel di Gaza, Bikin Warga Justru Melawan
Taktik Busuk Propaganda Ramadan ala Israel di Gaza, Bikin Warga Justru Melawan

Taktik Busuk Propaganda Ramadan ala Israel di Gaza, Bikin Warga Justru Melawan

Baca Selengkapnya
Turki Beberkan Bukti Israel Pelaku Bom Rumah Sakit di Gaza, Bukan Militan Palestina
Turki Beberkan Bukti Israel Pelaku Bom Rumah Sakit di Gaza, Bukan Militan Palestina

Israel mengebom Rumah Sakit Baptis Al-Ahli di Jalur Gaza pada Selasa (17/10) malam, menewaskan lebih dari 500 orang.

Baca Selengkapnya
Bukan Iran, Israel Sebut Hamas Pakai Senjata Buatan Negara Asia Ini
Bukan Iran, Israel Sebut Hamas Pakai Senjata Buatan Negara Asia Ini

Israel Sebut Hamas Pakai Senjata dari Negara Asia Ini

Baca Selengkapnya
Houthi Yaman Nyatakan Perang dengan Israel, Luncurkan Rudal Balistik dan Drone Tempur
Houthi Yaman Nyatakan Perang dengan Israel, Luncurkan Rudal Balistik dan Drone Tempur

Pasukan Houthi berjanji menembakkan lebih banyak rudal ke Israel jika negara zionis itu tidak menghentikan agresinya ke Gaza.

Baca Selengkapnya
Militer Iran Sebut Proyektil Israel yang Menyasar Teheran Bisa Dicegat
Militer Iran Sebut Proyektil Israel yang Menyasar Teheran Bisa Dicegat

Pernyataan itu diunggah militer Iran di platform media sosial X beberapa jam setelah terdengar sejumlah ledakan di ibu kota Iran, Teheran.

Baca Selengkapnya
Rudal Balistik Kedua Yaman Menembus Tel Aviv, Sirine Berkumandang dan Warga Panik Berlarian
Rudal Balistik Kedua Yaman Menembus Tel Aviv, Sirine Berkumandang dan Warga Panik Berlarian

Kelompok Houthi Yaman hari ini meluncurkan rudal balistik kedua mereka ke Tel Aviv.

Baca Selengkapnya
Mengapa Negara-Negara Arab Membantu dan Mendukung Israel? Pengamat Ungkap Motivasinya
Mengapa Negara-Negara Arab Membantu dan Mendukung Israel? Pengamat Ungkap Motivasinya

Ketika Iran menyerang Israel pada April lalu, negara Zionis itu dibantu dan didukung negara Arab seperti Yordania.

Baca Selengkapnya
Negara Muslim Ini Bantu Israel Tembak Jatuh Rudal Iran
Negara Muslim Ini Bantu Israel Tembak Jatuh Rudal Iran

Iran menembakkan ratusan rudal balistik dan hipersonik ke Israel pada Selasa (1/10) malam.

Baca Selengkapnya
FOTO: Aksi Ribuan Warga di Teheran Turun ke Jalan Dukung Iran Serang Israel
FOTO: Aksi Ribuan Warga di Teheran Turun ke Jalan Dukung Iran Serang Israel

Serangan ratusan drone dan rudal yang dilancarkan Iran terhadap musuh bebuyutannya, Israel, mendapat dukungan dari warganya.

Baca Selengkapnya
Intelijen Korsel Ungkap Hamas Pakai Senjata Korea Utara, Kim Jong Un Sempat Perintahkan Bantu Perjuangan Palestina
Intelijen Korsel Ungkap Hamas Pakai Senjata Korea Utara, Kim Jong Un Sempat Perintahkan Bantu Perjuangan Palestina

Intelijen Korea Selatan mengungkapkan bahwa Hamas menggunakan senjata Korea Utara. Berikut informasinya.

Baca Selengkapnya