Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Tak ditemukan gudang senjata kimia Suriah seperti tuduhan AS

Tak ditemukan gudang senjata kimia Suriah seperti tuduhan AS Anggota tim investigasi PBB yang mengambil sampel di dekat lokasi serangan senjata kimia di Suriah p. ©2018 Merdeka.com

Merdeka.com - Tim pencari fakta dari Organisasi Pelarangan Senjata Kimia (OPCW) pekan lalu mengunjungi situs penyimpanan senjata di sekitar Damaskus, Suriah, untuk melakukan sebuah misi.

Misi tersebut sehubungan dengan pengumpulan sampel dan bukti dari serangan senjata kimia terhadap warga sipil pada 7 April lalu yang diklaim Amerika Serikat dilakukan oleh pasukan Suriah.

Setelah dilakukan penelitian, OPCW mengonfirmasi bahwa tidak ditemukan senjata kimia di pusat penelitian dan pengembangan Barzah, dekat Damaskus. Padahal lokasi itu diklaim AS, Prancis, dan Inggris sebagai tempat penyimpanan senjata kimia dan juga dijadikan target serangan udara tiga negara tersebut pada 14 April lalu.

Pernyataan tersebut diungkapkan Kepala Direktorat Operasional Utama Staf Umum Rusia, Kolonel Jenderal Sergey Rudskoy.

"Segera setelah serangan-serangan itu dilancarkan, orang-orang yang bekerja di fasilitas yang dihancurkan ini datang ke lokasi dan para peninjau yang tak memakai peralatan pelindung pun datang. Tidak ada satupun dari mereka teracuni senjata-senjata kimia," kata Rudskoy, dikutip dari Sputnik, Kamis (26/4).

Rudskoy menambahkan, jika benar ada senjata kimia di pusat penelitian tersebut, maka puluhan ribu orang akan terkena dampak. Terlebih setelah AS dan koalisinya melakukan serangan ke wilayah itu.

"Logikanya adalah, serangan terhadap fasilitas yang diduga menyimpan senjata kimia beracun di Suriah tidak jelas tujuannya. Sebab jika benar ada senjata semacam itu, puluhan ribu orang akan tewas setelah AS dan koalisi menyerangnya dengan rudal jelajah," jelasnya.

Sebelumnya, Direktur Gabungan Pentagon Letnan Jenderal Kenneth F McKenzie menyatakan bahwa pasukan AS telah melakukan serangan yang menyasar pusat-pusat program senjata kimia Suriah.

Mereka menyasar tiga lokasi berbeda dalam serangan gabungan dengan pasukan Inggris dan Prancis tersebut.

"Ketiga fasilitas itu merupakan komponen terpenting dari infrastruktur senjata kimia Suriah," ujar McKenzie.

Adapun target serangan dari tiga negara tersebut antara lain fasilitas gudang penyimpanan bahan kimia Him Shinshar dan bunkernya, gudang penyimpanan dan pusat komando, dan pusat penelitian dan pengembangan Barzah.

Ketiga lokasi ini adalah fasilitas penelitian militer di dekat Damaskus dan pusat pengembangan dan produksi senjata kimia dan biologi.

(mdk/noe)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
AS Tak Pedulikan 500 Laporan Soal Israel Gunakan Senjata Buatan Amerika Untuk Bunuh Warga Palestina di Gaza
AS Tak Pedulikan 500 Laporan Soal Israel Gunakan Senjata Buatan Amerika Untuk Bunuh Warga Palestina di Gaza

500 laporan berasal dari berbagai sumber namun tak ada satu pun laporan yang ditindak.

Baca Selengkapnya
Bom Nuklir AS yang Hilang Pada Perang Dunia I Ternyata Masih Bisa Meledak
Bom Nuklir AS yang Hilang Pada Perang Dunia I Ternyata Masih Bisa Meledak

Berikut kisah tentang bom nuklir yang hilang pada perang Dunia I.

Baca Selengkapnya
FOTO: Tersembunyi di Perut Bumi, Inilah Penampakan Pangkalan Rahasia Berisi Rudal-Rudal Iran
FOTO: Tersembunyi di Perut Bumi, Inilah Penampakan Pangkalan Rahasia Berisi Rudal-Rudal Iran

Sekitar tiga tahun sebelum serangan besar terhadap Israel dilancarkan, Iran memperlihatkan sebuah pangkalan rahasia berisi ribuan rudal.

Baca Selengkapnya
Israel Gunakan Senjata Mematikan di Gaza, Bisa Hilangkan Jejak Mayat
Israel Gunakan Senjata Mematikan di Gaza, Bisa Hilangkan Jejak Mayat

Senjata ini bisa membuat jasad manusia menguap, hilang tanpa jejak.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Penjelasan Kapolda Jatim Terkait Ledakan di Markas Brimob, Akui Gudang Tak Layak
VIDEO: Penjelasan Kapolda Jatim Terkait Ledakan di Markas Brimob, Akui Gudang Tak Layak

Ledakan diduga bersumber dari sisa temuan bahan ledakan yang akan dimusnahkan.

Baca Selengkapnya
Begini Cara Warga Palestina Kumpulkan Bukti Kuburan Massal agar Israel Bisa Dihukum karena Kejahatan Perang di Gaza
Begini Cara Warga Palestina Kumpulkan Bukti Kuburan Massal agar Israel Bisa Dihukum karena Kejahatan Perang di Gaza

Begini Cara Warga Palestina Kumpulkan Bukti Kuburan Massal agar Israel Bisa Dihukum karena Kejahatan Perang di Gaza.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Fakta-Fakta Mencekam Ledakan Gudang Amunisi TNI AD, Sumber Ledakan Diungkap Pangdam Jaya
VIDEO: Fakta-Fakta Mencekam Ledakan Gudang Amunisi TNI AD, Sumber Ledakan Diungkap Pangdam Jaya

Lebih kurang terdapat 160 ribu jenis munisi maupun bahan peledak yang ada di gudang itu.

Baca Selengkapnya
Pangdam Jaya Klaim Gudang Amunisi Kodam yang Meledak Didesain Sangat Aman, Ada Bunker Cegah Kerusakan
Pangdam Jaya Klaim Gudang Amunisi Kodam yang Meledak Didesain Sangat Aman, Ada Bunker Cegah Kerusakan

Pangdam Jaya Mayjen TNI Mohamad Hasan menegaskan gudang munisi daerah (Gudmurad) di Bogor sudah didesain untuk menampung amunisi kedaluwarsa.

Baca Selengkapnya
Ledakan Gudang Amunisi Kodam Jaya, Panglima Bakal Evaluasi SOP Penyimpanan Amunisi TNI di Daerah
Ledakan Gudang Amunisi Kodam Jaya, Panglima Bakal Evaluasi SOP Penyimpanan Amunisi TNI di Daerah

Panglima TNI menduga penyebab ledakan hingga kebakaran gudang amunisi milik Kodam Jaya karena gesekan amunisi kedaluwarsa yang hendak dimusnahkan.

Baca Selengkapnya
TKP Ledakan di Markas Gegana Surabaya Ditutup Kain Spanduk dan Dipasangi Garis Polisi
TKP Ledakan di Markas Gegana Surabaya Ditutup Kain Spanduk dan Dipasangi Garis Polisi

Lokasi ledakan di Markas Detasemen Gegana Satuan Brimob Polda Jatim, Senin (4/3) siang terlihat sudah dipasangi gari polisi atau police line.

Baca Selengkapnya