Tanam bom di boneka, ISIS targetkan anak-anak Irak
Merdeka.com - Para jihadi kelompok teror Negara Islam Irak dan Syam (ISIS) tampaknya tidak pernah kehabisan akal dalam melancarkan aksi kejinya. Kabar baru terungkap kelompok militan itu telah menyembunyikan bom di mainan untuk menargetkan anak-anak Irak di Mosul yang tengah dilanda perang.
Mereka menanam bom di boneka dan menyembunyikan detonator di mesin mainan.
Contoh dari alat peledak rakitan (IED) yang terselubung ini telah dipajang di pusat pelatihan tentara penjinak bom sebagai persiapan untuk maju melawan ISIS di Mosul.
-
Siapa yang menjadi target serangan? Sebuah laporan baru yang diterbitkan menyatakan bahwa 1,46 miliar pengguna aktif iPhone di seluruh dunia menghadapi serangan siber yang ditujukan pada ID Apple mereka.
-
Dimana bom itu diyakini berada? Hal ini diduga karena nuklir ini berada di sebuah pantai lepas di pulau Tybee, Georgia, sebab selama beberapa waktu di daerah ini tercatat memiliki tingkat radioaktif yang tinggi.
-
Kenapa ISIS mengklaim bertanggung jawab atas penembakan? Kelompok Negara Islam atau ISIS, mengatakan mereka melakukan serangan pada hari Jumat (22/3) di Balai Kota Crocus, dan mengunggah bukti video.
-
Bagaimana pelaku bom bunuh diri menyerang? Pelaku menggunakan rompi berisi bahan peledak. Mengutip Al Jazeera, setidaknya 70 orang tewas dan lebih dari 300 orang lainnya terluka. Korban tewas didmoinasi oleh wanita dan anak-anak.
-
Kenapa Israel menyerang fasilitas nuklir Irak? Israel takut jika fasilitas nuklir di Irak itu bisa selesai dan beroperasi, maka akan mengancam mereka.
-
Siapa yang ditangkap saat menempatkan bahan peledak? Sejarahnya dimulai dari peristiwa 5 November 1605 O.S., saat Guy Fawkes, seorang anggota Gunpowder Plot atau Plot Bubuk Mesiu, ditangkap saat menempatkan bahan-bahan ledak di bawah ruangan Dewan Bangsawan.
"Mengapa ISIS memanfaatkan boneka-boneka itu? Karena mereka tahu Peshmerga (pejuang Kurdi) tidak akan menyentuhnya tetapi anak-anak yang akan melakukannya," kata Kolonel Nawzad Kamil Hassan, seorang insinyur pasukan Kurdi dan pemimpin tim yang bertanggung jawab untuk menyelidiki IED ISIS, dilansir dari laman express.co.uk, Senin (31/10).
"Mereka (ISIS) bukan binatang. Mereka bahkan lebih buruk daripada binatang," sambungnya.
Hasan menyebutkan, tidak hanya mainan anak, timnya juga menemukan bom tersembunyi pada permainan kartu dan jam tangan.
"Setiap hari selalu ada perangkat baru," kata Hassan.
Bom-bom itu ditanam dengan sedemikian rupa supaya tidak kelihatan, sehingga Hassan kehilangan dua orang timnya dalam pencarian perangkat mematikan tersebut.
Sejauh ini, Hassan dan pasukannya telah berhasil menjinakkan 50 ton bahan peledak dalam dua tahun terakhir di daerah Mosul. (mdk/che)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Video tentara Israel rusak toko mainan warga Palestina mendapat banyak kecaman. Begini informasinya.
Baca SelengkapnyaAswin mengatakan, HOK menjadi salah satu simpatisan ISIS. HOK berbaiat dengan ISIS melalui media sosial
Baca SelengkapnyaTerduga teroris RJ dan AM pernah mengibarkan bendera ISIS sebagai upaya melakukan propaganda menggalang dukungan.
Baca SelengkapnyaDensus 88 mengungkapkan awal mula terduga teroris remaja berinisial HOK terpapar ideologi ISIS hingga berujung keinginan melakukan bom bunuh diri
Baca SelengkapnyaMarkas Mossad ini berada di Erbil, wilayah semi otonomi Kurdish.
Baca SelengkapnyaDugaan bahwa ISIS dibentuk Israel karena organisasi ini tidak pernah gencar menyerang negara Zionis tersebut.
Baca SelengkapnyaDensus 88 pastikan dua tersangka terduga teroris di Jakbar tidak ada kaitannya dengan teroris HOK yang ditangkap di Batu, Malang
Baca SelengkapnyaPelajar berinisial HOK itu merupakan pendukung Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) yang masuk dalam jaringan teroris Daulah Islamiyah.
Baca SelengkapnyaTim Densus 88 Polri sedang mengusut proses rekrutmen jaringan terorisme melalui media sosial.
Baca SelengkapnyaPelaku merupakan anggota kelompok Daulah Islamiyah yang masih terafiliasi dengan Islamic State of Iraq and Syria (ISIS).
Baca SelengkapnyaHOK membeli bahan peledak memakai uang jajan dari orangtuanya
Baca SelengkapnyaTerduga teroris ini berencana melakukan bom bunuh diri di rumah ibadah.
Baca Selengkapnya