Telanjang buat protes pemakaian jilbab di olimpiade
Merdeka.com - Isu politik kembali mencuat di tengah pelaksanaan Olimpiade 2012, Ibu Kota London, Inggris. Kali ini tidak muncul di arena pertandingan, melainkan di kawasan pusat kota, dekat Jembatan London. Beberapa pegiat perempuan protes sambil telanjang. Mereka menganggap panitia pesta olahraga sejagat itu mendukung penerapan syariat Islam.
Empat perempuan itu melepas baju dan hanya mengenakan celana dalam. Di dada mereka terdapat tulisan cat 'tolak syariah'. Mereka berorasi di tengah kerumunan, menyatakan Komite Olimpiade Internasional (IOC) sebagai penyelenggara acara empat tahunan ini menyokong syariat Islam. "Bila aturan mengekang itu boleh diterapkan di perlombaan, IOC sebaiknya menyelenggarakan juga lomba rajam," kata salah satu pengunjuk rasa, seperti dilansir harian the Daily Mail, Kamis (2/8).
Para pengunjuk rasa adalah anggota kelompok feminis radikal Femen dari Ukraina. Sejak empat tahun terakhir, organisasi khusus kaum hawa ini sering telanjang saat berdemonstrasi. Pada ajang Piala Eropa dua bulan lalu, mereka juga melakoni aksi serupa menolak bisnis prostitusi selama penyelenggaraan kejuaraan sepakbola itu.
-
Siapa yang melarang Olimpiade? Olimpiade maupun Heraean Games dihentikan pada tahun 393 M ketika kaisar Romawi Theodosius melarang permainan Panhellenic dan festival keagamaan lainnya yang dirayakan di Yunani kuno.
-
Mengapa Olimpiade wanita diadakan? Karena tidak diikutsertakan dalam perlombaan ini, para perempuan Yunani kuno menggelar olimpiade sendiri, seperti tertulis dalam teks kuno Yunani.
-
Kenapa demo Hari Perempuan Internasional digelar? Dalam aksinya, para aktivis mendesak pemerintah segera mewujudkan kebijakan yang memiliki keberpihakan pada perempuan.
-
Siapa yang ikut demo? Pada Minggu (17/3), warga di sepanjang Jalan Godean, tepatnya di Desa Sumberarum, Kecamatan Moyudan, Sleman, bersama satuan Jaga Warga mengadakan arak-arakan dengan membawa banner.
-
Siapa saja yang ikut demo? Aksi demo kali ini sangat besar, melibatkan tidak hanya mahasiswa tetapi juga para komika seperti Arie Kriting dan Mamat Alkatiri yang ikut turun berdemo.
-
Siapa saja yang ikut demo Hari Perempuan? Seorang aktivis mengangkat poster saat berunjuk rasa memperingati Hari Perempuan Internasional di kawasan Patung Kuda, Jakarta, Jumat (8/4/2024).
Sempat berorasi selama beberapa menit, beberapa anggota Kepolisian London langsung mencokok mereka. Keempat pegiat itu dipaksa memakai kain atau pakaian, lalu digelandang ke markas untuk dimintai keterangan.
Bersamaan dengan aksi itu, Femen lewat situs resminya melansir keterangan pers, menjelaskan alasan mereka mengirimkan anggota untuk telanjang. Organisasi ini menilai IOC bersikap toleran terhadap keinginan negara-negara muslim agar atlet perempuan mereka memakai jilbab. "Syariat Islam adalah hukum kejam terhadap perempuan, membiarkan negara muslim tetap menerapkan aturan itu bertentangan dengan prinsip kesetaraan olimpiade selama ini."
Persoalan jilbab memang sempat membuat IOC dan kontingen dari negara muslim bersitegang. Kasus terakhir melibatkan pejudo Arab Saudi yang nyaris dilarang tampil karena bersikeras ingin memakai penutup aurat.
Pihak IOC melunak dan membolehkan penggunaan jilbab karena mereka aktif membujuk Saudi agar bersedia mengirimkan atlet perempuan. Dari seluruh negara di dunia, tinggal Qatar dan Brunei Darusalam menolak mengirim atlet wanita di pertandingan internasional.
(mdk/fas)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Amnesty International mengecam keras keputusan ini, menyebutnya sebagai pelanggaran HAM.
Baca SelengkapnyaAtlet Palestina di Olimpiade Pakai Kaos Bergambar Jet Tempur Jatuhkan Bom ke Anak-Anak
Baca SelengkapnyaHaji Uma menyatakan masyarakat Aceh tengah mencari pemenang dari kontes kecantikan transgender yang disebut bernama Nyak Ayu Saree.
Baca SelengkapnyaMellisa menyebut kalaupun ada proses body checking dalam kontes kecantikan seyogyanya dilakukan secara ketat dan sesuai aturan berlaku.
Baca SelengkapnyaAtas sorotan dunia kepada dua atlet itu, Komite Olimpiade Internasional (IOC) memberi tanggapan.
Baca SelengkapnyaPT Capella Swastika Karya selaku pihak pemegang lisensi yang disangkakan melanggar Pasal 5 dan atau Pasal 6 UU TPKS.
Baca SelengkapnyaLaporan Umi Pipik terhadap Oklin sudah diterima Bareskrim Polri.
Baca SelengkapnyaPenampilan petinju Aljazair Imane Khelif di Olimpiade Paris 2024 menuai kontroversi.
Baca SelengkapnyaMereka rencananya diperiksa secara bertahap, karena ada saksi berasal dari beberapa daerah.
Baca SelengkapnyaDalam laporannya, Mellisa mencantumkan bukti-bukti seperti dokumen, foto dan video.
Baca SelengkapnyaSaat proses itu dilakukan di ballroom Sari Pacific Hotel Jakarta banyak orang bisa lalu lalang di area tersebut.
Baca SelengkapnyaMenag menanggapi polemik soal aturan BPIP berkaitan penggunaan jilbab pada anggota Paskibraka 2024.
Baca Selengkapnya