Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Tempat Nongkrong Berusia 5.000 Tahun Ditemukan, Ada Bekas Kursi dan Kulkas Tanah Liat

Tempat Nongkrong Berusia 5.000 Tahun Ditemukan, Ada Bekas Kursi dan Kulkas Tanah Liat kedai 5000 tahun di irak. ©Lagash Archaeological Project

Merdeka.com - Tempat Nongkrong Berusia 5.000 Tahun Ditemukan, Ada Bekas Kursi dan Kulkas Tanah Liat

Arkeolog menemukan kedai berusia 5.000 tahun di salah satu kota paling awal di barat daya Asia.

Tim arkeolog yang sedang mempelajari lokasi arkeologi di Lagash, selatan Irak, menemukan tempat nongkrong sambil bersantap yang berasal dari masa 2.700 sebelum Masehi. Demikin menurut Universitas Pennsylvania, seperti dilansir laman the New York Post.

Di lokasi itu masih terlihat banyak kursi, semacam kulkas tanah liat yang disebut "zeer", sebuah oven, dan wadah yang masih berisi makanan.

Penemuan kedai ketika penggalian di Lagash itu menggambarkan bagaimana kehidupan di lingkungan perkotaan di masa kuno itu.

"Tempat ini jadi lokasi penting kehidupan politik, ekonomi, dan keagamaan," ujar Holly Pittman, profesor di Universitas Pennsylavia Departemen Seni dan Sejarah.

"Kami juga menilai Lagash sebagai pusat berkumpulnya massa yang punya aksess terhadap tanah subur dan orang-orang yang punya kemampuan membuat kerajinan."

Pittman menyebut kota metropolis kuno itu seperti Kota Trenton di New Jersey, Amerika Serikat yang dikenal menjadi pusat manufaktur di Pesisir Timur Amerika.

(mdk/pan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP