Tendang pengungsi Suriah, kameramen ini dihukum tiga tahun percobaan
Merdeka.com - Masih ingat kasus penendangan yang dilakukan seorang kameramen wanita terhadap pengungsi Suriah di Hungaria, kini dia harus menjalani hukuman berat dari pengadilan setempat. Wanita bernama Petra Laszlo ini wajib menjalani tiga tahun hukuman percobaan.
Dilansir Aljazeera, Senin (16/1), vonis itu dijatuhkan pengadilan Szeged. Begitu mendengar hukuman yang dijatuhkannya, Laszlo langsung menangis dan mengajukan banding.
"Itu terjadi dalam dua detik. Semua orang berteriak, dan sangat menakutkan," ujar Laszlo. Saat kejadian, dia juga mengaku panik dan merasa diserang.
-
Siapa yang divonis 3 tahun penjara? Majelis Hakim di Pengadilan Negeri Jakarta Utara Kelas 1A Khusus telah memutuskan untuk menjatuhkan hukuman kepada Leon Tada, yang merupakan mantan office boy di salah satu gerai karaoke milik Inul Daratista. Leon dijatuhi vonis penjara selama tiga tahun setelah terbukti melakukan pencurian terhadap uang, mobil, dan laptop yang berada di kantor Inul.
-
Siapa yang menjadi korban perundungan? Apalagi saat berkomunikasi melalui panggilan video, R mengaku pada Kak Seto bahwa ia sering menjadi korban perundungan dari teman-temannya maupun guru.
-
Bagaimana cara para tahanan wanita di Plantungan dihukum? Mereka dipaksa memberikan pengakuan tentang keterlibatan mereka dalam organisasi massa yang berideologi komunis.
-
Siapa yang dijatuhi hukuman penjara? Pada tanggal 19 Desember 2024, Dominique Pelicot yang berusia 72 tahun dijatuhi hukuman penjara selama 20 tahun karena telah membius istrinya, Gisle Pelicot, dan membiarkan lebih dari 50 pria memperkosanya selama hampir sepuluh tahun.
-
Apa pasal yang dikenakan pada pelaku? Para pelaku terjerat pasal penganiayaan dan pencabulan anak yakni pasal 76 C dan Pasal 80 ayat 3 UU No. 35 Tahun 2014 Tentang Perlindungan Anak dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara dan denda Rp3 miliar.
-
Siapa yang disiksa dengan roda hukuman? 'Korban dari roda hukuman bisa saja dianggap berbeda oleh orang-orang sezamannya, dan mungkin diskriminasi ini menjadi penyebab dari hukuman terakhirnya, karena ia bisa saja dikorbankan, sebagai 'seorang yang aneh', oleh orang-orang yang marah, sebagai penyebar wabah pes,' jelas para arkeolog yang melakukan penelitian.
Insiden itu sendiri berlangsung September 2015 lalu, dan menjadi viral ketika aksinya diunggah ke Facebook.
Sebelum menjatuhkan hukuman, pengadilan sempat ditunjukkan video tersebut frame demi frame, di mana dia menendang dua orang, termasuk bocah perempuan, saat melarikan diri dari polisi Hungaria. Terakhir, dia menendang pengungsi Suriah berusia 52 tahun yang tengah menggendong seorang anak.
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Korban mengalami trauma ganda. Selain perlakuan tak manusiawi, ia juga ketakutan karena suasana perang.
Baca SelengkapnyaTentara wanita Israel melakukan pemerkosaan kepada sejumlah tahanan pria Palestina. Aksi tak biadab ini bahkan dilakukan di hadapan orang banyak.
Baca SelengkapnyaPara tahanan politik perempuan yang diduga terlibat dalam peristiwa Gerakan 30 September 1965 ditahan di Kamp Plantungan.
Baca SelengkapnyaGerombolan pemukim Israel merebut paksa tanah dan melecehkan pria Palestina hingga mengancam akan memperkosanya saat dipenjara di Sde Teiman.
Baca SelengkapnyaDua pasukan penjajah ini bentrok di penjara yang terkenal sebagai tempat penyiksaan tahanan Palestina.
Baca SelengkapnyaKetiganya dihukum penjara 2 bulan dengan masa percobaan 4 bulan.
Baca SelengkapnyaVideo kebiadaban sniper Israel sengaja bunuh wanita pengungsi ramai disorot. Simak informasinya.
Baca SelengkapnyaAnak tersebut terlihat menangis dan mengatakan ampun. Namun, pria itu tetap mencubit sang anak.
Baca SelengkapnyaPara korban sempat disekap dan diancam di sebuah apartemen di Turki
Baca SelengkapnyaViral video tentara wanita Israel yang sempat hina Palestina kini ditawan Hamas. Simak informasi selengkapnya.
Baca SelengkapnyaPelaku juga sempat ingin memukul menggunakan kipas angin berukuran besar, namun berhasil dicegah korban.
Baca SelengkapnyaSejumlah organisasi Palestina menyerukan agar perbuatan keji tentara Israel itu dihentikan.
Baca Selengkapnya